1.7 Sistematika Penulisan Skripsi
Secara garis besar penulisan skripsi ini terdiri dari tiga bagian, yaitu bagian awal, bagian isi, dan bagian akhir, yang masing-masing diuraikan sebagai berikut.
1.7.1 Bagian Awal
Bagian ini terdiri dari halaman judul, halaman pengesahan, pernyataan, motto dan persembahan, kata pengantar, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar dan
daftar lampiran.
1.7.2 Bagian Isi
Bagian ini merupakan bagian pokok skripsi yang terdiri dari 5 bab, yaitu: BAB I
: Pendahuluan, berisi latar belakang, permasalahan, tujuan, manfaat, penegasan istilah dan sistematika penulisan skripsi.
BAB II : Tinjauan pustaka, berisi landasan teori, kerangka berpikir dan hipotesis.
BAB III : Metode penelitian, berisi metode penentuan subjek penelitian, variabel
penelitian, desain penelitian, teknik pengumpulan data, instrument penelitian dan analisis data.
BAB IV : Hasil penelitian dan pembahasan.
BAB V : Penutup, berisi simpulan hasil penelitian dan saran-saran peneliti.
1.7.1 Bagian Akhir
Bagian ini terdiri dari daftar pustaka dan lampiran-lampiran.
11
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Pengertian Belajar
Belajar adalah suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang. Perubahan sebagai hasil proses belajar ditunjukkan dalam berbagai bentuk
seperti perubahan pengetahuan, penalaran, sikap dan tingkah laku, keterampilan, kecakapan, kebiasaan, serta perubahan aspek-aspek lain dalam individu yang belajar.
Pengertian tentang belajar telah banyak didefinisikan oleh seorang pakar psikologi yang bernama Anni 2004: 2, antara lain adalah sebagai berikut.
1 Menurut Gagne dan Berliner, belajar merupakan proses dimana suatu
organisme mengubah perilakunya karena hasil dari pengalaman. 2
Menurut Morgan et.al., belajar merupakan perubahan relatif permanen yang terjadi karena hasil dari praktik atau pengalaman.
3 Menurut Slavin, belajar merupakan perubahan individu yang disebabkan
oleh pengalaman. 4
Menurut Gagne, belajar adalah perubahan disposisi atau kecakapan manusia yang berlangsung selama periode waktu tertentu, dan perubahan
perilaku itu tidak berasal dari proses pertumbuhan. Menurut Skinner sebagaimana dikutip oleh Dimyati 2006: 9, berpandangan
bahwa belajar adalah suatu perilaku. Pada saat orang belajar, maka responnya menjadi lebih baik. Sebaliknya, bila ia tidak belajar maka responnya menurun.
Dalam belajar ditemukan adanya hal berikut: 1
kesempatan terjadinya peristiwa yang menimbulkan respons pelajar; 2
respons si pelajar;