Manfaat Penelitian Ruang Lingkup

global. Permasalahan lainnya adalah penggunaan energi listrik yang masih besar, sehingga pemakaian energi spesifiknya meningkat. Untuk mengatasi hal tersebut didalam penelitian ini dirancang suatu alat pengering mekanis tipe resirkulasi menggunakan konveyor pneumatik yang menggunakan daya listrik lebih kecil untuk mengangkut jumlah bahan yang sama, serta lebih sederhana baik dalam konstruksi maupun operasinya, serta menggunakan bahan bakar campuran minyak jarak dengan minyak tanah.

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini secara umum adalah untuk mendapatkan rancang bangun suatu alat pengering gabah dalam rangka mengatasi masalah pengeringan yang mengunakaan udara bertemperatur tinggi untuk mempercepat proses pengeringan, serta pemanfaatan sumber energi alterrnatif, dalam hal ini minyak jarak, sebagai bahan bakar pemanas udara pengering, untuk menghasilkan hasil pengeringan yang baik yaitu mempunyai kadar air seragam, dan rendemen beras kepala tinggi. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini dibagi dalam beberapa tujuan khusus yaitu : 1. Mendapatkan kinerja kompor tekan menggunakan bahan bakar campuran minyak jarak dengan minyak tanah. 2. Mendapatkan data sistem pengeringan bertahap sebagai dasar pengeringan resirkulasi. 3. Medapatkan proses pengeringan yang tepat dengan menggunakan teknik simulasi. 4. Mendapatkan nilai kelayakan usaha jasa pengeringan menggunakan pengering resirkulasi.

1.4 Manfaat Penelitian

Hasil dari penelitian ini adalah alat pengering tipe resirkulasi yang dapat dimanfaatkan secara langsung oleh kelompok petani atau industri serta, pemanfaatan energi terbarukan khususnya minyak jarak sebagai sumber panas dalam pengeringan, sehingga diharapkan dapat sebagai pemacu diversifikasi energi.

1.5 Ruang Lingkup

dan Outline disertasi Penelitian ini mengkaji pengering resirkulasi untuk gabah yang menggunakan konveyor pneumatik, dengan minyak jarak sebagai sumber energi termal. Untuk melakukan kajian tersebut didisain pengering resirkulasi. Terdapat empat tahapan didalam penelitian ini yaitu yang pertama, kajian terhadap kemungkinan penggunaan bahan bakar minyak jarak sebagai pengganti minyak tanah yang akan digunakan sebagai pemanas udara pengering. Didalam kajian tersebut dilakukan analisis yang meliputi karakteristik minyak jarak, analisis kemungkinan pencampuran minyak jarak dengan minyak tanah dan pembuatan kompor minyak jarak, pengujian kinerjanya untuk mengetahui keragaan kompor lama nyala, warna api kontinuitas nyala. Pembahasan mengenai pemanfaatan minyak jarak tersebut dilakukan pada Bab 2, dan hasilnya akan digunakan pada Bab 4. Bab 3 yang berisikan pembahasan mengenai kajian tahap berikutnya, yaitu melakukan kajian tentang pengaruh, temperatur,waktu, pengeringan dan waktu tempering terhadap tingkat rendemen beras kepala setelah gabah hasil pengeringan digiling. Kajian ini dilakukan untuk mendapatkan data pengaruh temperatur dan waktu pengeringan serta waktu tempering terhadap rendemen beras kepala dengan menggunakan alat pengering statis, dan mengasumsikan pengeringan lapisan tipis, yang digunakan sebagai dasar dalam pengeringan resirkulasi. Analisis menggunakan prosedur ANOVA dan pengujian dengan metoda Duncan 5, menggunakan program SAS versi 8.0. Pola perbandingan waktu pengeringan dan waktu tempering, digunakan sebagai dasar perencanaan alat yang dibahas pada Bab 4. Selanjutnya dalam Bab 4 dibahas tahapan ketiga dari penelitian ini yaitu melakukan rancangan bangun dan simulasi pengeringan resirkulasi menggunakan konveyor pneumatik dengan bantuan software Visual Basic, untuk memberikan gambaran karakteristik pengeringan yang terjadi dalam pengering resirkulasi. Hasil simulasi kemudian dibandingkan dengan percobaan langsung pada alat pengering yang telah dibuat berdasarkan rancangan dan perhitungan , untuk menguji kehandalan model simulasi. Analisis ekonomi menjadi faktor penting untuk mengembangkan usaha pengeringan. Bab 5 membahas tentang kajian tahap keempat yaitu melakukan analisis ekonomi protipe yang telah didisain dalam Bab 4, untuk mengetahui kelayakan usaha pengeringan gabah menggunakan pengering resirkulasi. Data- data masukan untuk analisis ekonomi ini merupakan data sekunder yang didapat dari harga-harga bahan yang digunakan dalam penelitian ini, diperhitungkan pada harga bulan September 2006 hingga Mei 2008. Perhitungan analisis ekonomi ini dapat digunakan untuk perubahan harga-harga, dengan merubah data masukan sesuai dengan nilai yang terjadi pada saat adanya perubahan. Bab 6 membahas secara umum keuntungan dan keterbatasan system pengering serta prospek pengembangan kedepan. Kesimpulan dan saran dari hasil penelitian ini sajikan pada Bab 7. Secara skematis, bagan alir atau tahapan penelitian secara keseluruhan disajikan pada Gambar 1. Gambar 1 Diagram alir penelitian Analisis penggunaan minyak jarak Analisis pengaruh, temperatur,waktu pengeringan dan waktu tempering terhadap mutu gabah Simulasi pengering Gabah tipe resirkulasi Analisis Biaya pengering gabah tipe resirkulasi PENGERING GABAH TIPE RESIRKULASI MENGGUNAKAN KONVEYOR PNEMATIK DAN BAHAN BAKAR CAMPURAN MINYAK Campuran minyak jarak dengan minyak tanah Viskositas Campuran Perhitungan : RH udara pengering ; Me ; konstanta pengeringan k; waktu pengeringan dan tempering dalam satu siklus; Perhitungan Kadar air tidak Print : Frequensi sirkulasi; kadar air akhir; lama pengeringanan tempering; total waktu pengeringan; kadar air akhir ya Perhitungan NPV, IRR, BC ratio, BEP, PBP, Sensitivitas Analisis menggunakan Anova Kadar air sudah 14±0.5?

BAB II ANALISIS PEMANFAATAN MINYAK JARAK SEBAGAI BAHAN