3.8.2.4 Dokumentasi Foto
Dokumentasi foto adalah bukti autentik tingkah laku peserta didik saat pembelajaran. Bagaimana peserta didik memperhatikan penjelasan guru, bagaimana
peserta didik menuruti segala perintah guru, dan bagaimana peserta didik mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Dokumentasi digunakan untuk
mengetahui perubahan perilaku peserta didik dan sebagai bukti yang mendukung dari hasil observasi yang telah dilaksanakan. Dokumentasi foto diambil mulai dari awal
pembelajaran sampai akhir pembelajaran. Data-data foto ini berwujud gambar visual yang meliputi rangkaian pembelajaran yang kemudian akan dideskripsikan sesuai
dengan keadaan yang sebenarnya.
3.9 Teknik Analisis Data
Penelitian ini menggunakan teknik analisis data kuantitatif dan kualitatif. Berikut ini dijelaskan kedua teknik tersebut.
3.9.1 Teknik Kuantitatif
Teknik kuantitatif dipakai untuk menganalisis data kuantitatif yang diperoleh dari hasil tes menulis poster pada siklus I dan siklus II. Nilai dari masing-masing
siklus kemudian dihitung jumlahnya dalam satu kelas dan selanjutnya jumlah tersebut dihitung jumlahnya dalam satu kelas dan selanjutnya jumlah tersebut dihitung dalam
persentase dengan rumus sebagai berikut.
Persentase keterampilan menulis poster:
Keterangan: NP
: Nilai persentase ∑ Nilai Total
: Jumlah nilai keseluruhan yang diperoleh peserta didik ∑ Nilai Maksimal : Jumlah nilai total maksimal
Hasil penghitungan dari masing-masing siklus kemudian dibandingkan. Melalui penghitungan ini akan diketahui persentase peningkatan keterampilan
menulis poster melalui model investigasi kelompok dan media kliping.
3.9.2 Teknik Kualitatif
Teknik kualitatif dipakai untuk menganalisis data kualitatif. Data kualitatif diperoleh dari hasil nontes yaitu observasi, angket, wawancara, penilaian minat
peserta didik terhadap mata pelajaran, dokumentasi foto. Hasil analisis data observasi akan memberi gambaran peserta didik yang mendapat nilai kurang apakah ia akan
tetap berperilaku negatif atau sebaliknya, apakah peserta didik yang mendapat nilai tinggi akan selalu berperilaku positif. Hal ini dibuktikan dengan dokumentasi foto
yang mendukung. Dari angket dan wawancara dapat diketahui kesulitan apa saja yang dialami peserta didik dalam pembelajaran menulis poster. Selain itu, dengan
wawancara dan angket juga akan diketahui bagaimana minat peserta didik terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Dari penilaian minat peserta didik terhadap
mata pelajaran maka akan diketahui tanggapan peserta didik terhadap proses pembelajaran yang telah dilaksanakan.
83
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini diperoleh dari hasil tindakan prasiklus, siklus I dan tindakan siklus II. Hasil penelitian ini terdiri atas hasil tes dan nontes. Hasil tes
prasiklus merupakan keterampilan menulis poster peserta didik sebelum dilakukan tindakan siklus I. Kemudian, hasil tes tindakan siklus I dan II merupakan
keterampilan menulis poster melalui model investigasi kelompok berbantuan media kliping. Selanjutnya, hasil nontes berupa data observasi, jurnal guru dan jurnal
peserta didik, wawancara, dan dokumentasi foto sebagai bukti konkrit pada saat pembelajaran berlangsung.
4.1.1 Hasil Penelitian Prasiklus
Hasil tes prasiklus diperoleh berdasarkan tes awal, yaitu sebelum dilaksanakan pembelajaran menulis poster melalui model investigasi kelompok berbantuan media
kliping. Jumlah peserta didik yang mengikuti tes prasiklus berjumlah 37 anak. Kondisi awal keterampilan menulis poster peserta didik diketahui dari hasil tes
prasiklus yang diperoleh peserta didik kelas VIII H SMP Negeri 1 Kandeman. Berdasarkan hasil penelitian prasiklus keterampilan menulis poster peserta didik kelas
VIII H mencapai rerata secara klasikal 64 termasuk dalam kategori cukup. Hasil