Sikap hormat pada guru pada siklus I dan II terlihat pada saat peserta didik memperhatikan segala sesuatu yang disampaikan oleh guru selama proses
pembelajaran berlangsung. Hanya saja pada siklus I masih ada beberapa peserta didik yang kurang memperhatikan, sedangkan pada siklus II hampir semua peserta didik
memperhatikan dan tidak ada peserta didik yang berbicara sendiri. Perubahan perilaku aspek hormat pada guru juga terlihat pada penelitian yang
dilakukan Rizkiyah 2009. Hal ini tampak ketika peserta didik diberikan tugas oleh guru. Pada siklus I masih ada beberapa peserta didik yang kurang memperhatikan
arahan dari guru, namun pada siklus II peserta didik sudah dapat mendengarkan penjelasan guru dan mengerjakan tugas sesuai perintah yang diberikan oleh guru.
Adapun hasil rata-rata kelas untuk perilaku hormat pada guru mengalami peningkatan sebesar 13,17, pada siklus I mencapai persentase sebesar 70,55 dan pada siklus II
mencapai 83,72.
4.2.3.9 Perbandingan Perubahan Perilaku Peserta Didik Aspek Kejujuran dengan Kajian Pustaka
Berdasarkan hasil observasi perubahan perilaku peserta didik pada aspek kejujuran mengalami peningkatan sebesar 24,32. Pada siklus I hasil perubahan
perilaku peserta didik mencapai 48,65 sedangkan pada siklus II mencapai 72,97. Perubahan perilaku peserta didik juga dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Siklus I Siklus II
Gambar 4.54 Perbandingan Perilaku Peserta Didik Berkaitan dengan Sikap Kejujuran
Pada gambar 4.54 ditunjukkan perbandingan perilaku peserta didik yang berkaitan dengan sikap kejujuran pada siklus I dan siklus II. Sikap kejujuran peserta
didik tampak pada saat peserta didik mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, terutama ketika menulis pada saat tes keterampilan menulis poster. Terlihat pada
siklus I dan siklus II bahwa hampir semua peserta didik menulis poster dengan tenang dan tidak melihat pekerjaan teman yang lain. Hal ini menunjukkan bahwa peserta
didik menulis poster berdasarkan ide mereka masing-masing.
Perubahan perilaku aspek kejujuran juga terlihat pada penelitian yang dilakukan Cahyani 2008. Hal ini tampak ketika peserta didik diminta untuk
mengerjakan tugas. Pada siklus I masih ada beberapa peserta didik yang bertanya kepada teman ketika mengerjakan tugas, namun pada siklus II peserta didik sudah
dapat mampu membuat karangan berdasarkan pemikiran peserta didik sendiri. Adapun hasil rata-rata kelas untuk perilaku kejujuran mengalami peningkatan sebesar
10, pada siklus I mencapai persentase sebesar 70 dan pada siklus II mencapai 80.
4.2.3.10 Perbandingan Perubahan Perilaku Peserta Didik Aspek Menepati Janji dengan Kajian Pustaka
Berdasarkan hasil observasi perubahan perilaku peserta didik pada aspek menepati janji mengalami peningkatan sebesar 37,83. Pada siklus I hasil perubahan
perilaku peserta didik mencapai 56,76 sedangkan pada siklus II mencapai 94,59. Perubahan perilaku peserta didik juga dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Siklus I Siklus II
Gambar 4.55 Perbandingan Perilaku Peserta Didik Berkaitan dengan Sikap Menepati Janji
Pada aspek menepati janji dan tanggung jawab sudah baik, hal ini dapat dilihat dari ketepatan peserta didik pada saat mengumpulkan tugas menulis poster.
Peserta didik mampu bertanggung jawab atas tugas yang diberikan, baik tugas pada saat diskusi ataupun tugas individu.
Perubahan perilaku aspek menepati janji juga terlihat pada penelitian yang dilakukan Mulyaningsih 2009. Pada aspek menepati janji sudah cukup baik, hal ini
dapat dilihat dari ketepatan peserta didik pada saat mengumpulkan tugas menulis
poster. Peserta didik mampu bertanggung jawab atas tugas yang diberikan, baik tugas pada saat diskusi ataupun tugas individu, walaupun masih ada peserta didik yang
terlambat mengumpulkan tugas maupun kurang aktif dalam kegiatan diskusi, namun pada siklus II aspek menepati janji sudah baik, hal ini dapat dilihat dari ketepatan
peserta didik pada saat mengumpulkan tugas menulis poster. Peserta didik mampu bertanggung jawab atas tugas yang diberikan, baik tugas pada saat diskusi ataupun
tugas individu. Adapun hasil rata-rata kelas untuk perilaku menepati janji mengalami peningkatan sebesar 18,99, pada siklus I mencapai persentase sebesar 75,22 dan
pada siklus II mencapai 94,21.
4.2.3.11 Perbandingan Perubahan Perilaku Peserta Didik Aspek Kepedulian dengan Kajian Pustaka