sudah menunjukkan sikap yang lebih baik pada pembelajaran siklus II dibandingkan pada pembelajaran menulis siklus II. Hal ini dipengaruhi oleh penyesuaian diri yang
dilakukan oleh peserta didik terhadap proses pembelajaran yang diberikan oleh guru. Peserta didik sudah memahami pola pembelajaran yang dilakukan oleh guru sehingga
membuat perilaku peserta didik dapat lebih baik dari pembelajaran sebelumnya.
4.1.3.4 Refleksi Siklus II
Pembelajaran menulis poster melalui model investigasi kelopok berbantuan media kliping yang diberikan guru pada siklus II sudah dapat diikuti peserta didik
dengan baik. Berdasarkan hasil pembelajaran siklus II, perilaku peserta didik sudah mengalami perubahan ke arah positif yang telah diharapkan. Peserta didik sudah
dapat menerapkan pola pembelajaran yang diterapkan guru dengan baik. Selain itu, respon peserta didik terhadap pembelajaran menulis poster juga meningkat menjadi
lebih baik. Hal ini merupakan salah satu indikator bahwa terjadi perubahan perilaku belajar peserta didik dalam pembelajaran menulis poster dengan baik.
Berdasarkan hasil data tes yang diperoleh pada siklus II, skor rata-rata menulis poster peserta didik secara klasikal meningkat dari 70,78 pada siklus I dengan
kategori cukup menjadi 79,03 pada siklus II dengan kategori baik. Dari pencapaian nilai rata-rata kelas siklus I dan siklus II ini diperoleh peningkatan sebesar 11,66.
Permasalahan-permasalahan yang terdapat pada siklus I tidak muncul pada siklus II. Pada siklus II, peserta didik sudah dapat memahami materi menulis poster dengan
baik sehingga mereka mampu melakukan proses menulis poster dengan baik pula.
Sebagian besar peserta didik mengalami peningkatan kemampuan menulis poster secara signifikan.
Berikutnya, berdasarkan hasil nontes yang terdiri atas observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi juga telah mencapai kriteria yang diharapkan.
Berdasarkan hasil observasi, sebagian besar peserta didik sudah menunjukkan perilaku positif yang mendukung pembelajaran. Peserta didik yang semula tidak
begitu antusias dan serius mengikuti pembelajaran menulis poster menjadi lebih serius dan bersungguh-sungguh mengikuti pembelajaran menulis poster. Mereka
lebih termotivasi mengikuti pembelajaran sehingga mempengaruhi hasil tes menulis poster yang menjadi lebih baik. Pembelajaran siklus II merupakan perbaikan dari
pembelajaran siklus I. Berdasarkan hasil jurnal peserta didik dan wawancara siklus II, terlihat adanya
peningkatan. Pada pembelajaran menulis poster siklus I, peserta didik merasa senang dengan pembelajaran, pada siklus II mereka lebih merasa senang, antusias dan
tertarik. Hal ini dibuktikan dengan keseriusan peserta didik dalam menulis poster Selain itu, dari tanggapan peserta didik yang diwakili oleh peserta didik yang
mendapat nilai tinggi, sedang, dan rendah. Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa peserta didik merasa tertarik dan senang dengan
pembelajaran menulis poster melalui model investigasi kelompok berbantuan media kliping. Peserta didik juga merasa terbantu dengan model investigasi kelompok dan
juga adanya media kliping, karena dapat mempermudah dalam menemukan ide dan tema yang akan dibuat menjadi poster.
Dokumentasi foto memberikan gambaran bahwa peserta didik secara keseluruhan sudah mengikuti pembelajaran dengan baik. Pembelajaran menulis
poster yang dilakukan sudah berjalan dengan kondusif. Berdasarkan hasil dokumentasi juga dapat diketahui bahwa pada siklus II peserta didik lebih serius dan
antusias mengikuti pembelajaran. Pada siklus I, peserta didik masih kurang percaya diri dalam bertanya dan memberikan pendapat. Mekipun begitu, keadaan peserta
didik secara keseluruhan pada saat pembelajaran menulis poster pada siklus II sudah berbeda dari sebelumnya. Peserta didik sudah berani bertanya pada guru apabila
mengalami kesulitan. Kemudian sebagian besar peserta didik sudah berani mengutarakan pendapatnya. Perubahan perilaku yang dilakukan peserta didik ini
menjadikan kegiatan pembelajaran menulis poster berjalan dengan baik. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menulis
poster melalui model investigasi kelompok berbantuan media kliping secara keseluruhan menunjukkan bahwa peserta didik tertarik dengan pembelajaran menulis
poster. Penerapan model investigasi kelompok dan penggunaan media kliping memudahkan peserta didik untuk menemukan ide dan tema dalam menulis poster.
Pembelajaran menulis poster melalui model investigasi kelompok berbantuan media kliping ini, bagi peserta didik dirasa menyenangkan dan tidak menegangkan sehingga
menjadikan peserta didik lebih mudah menerima pembelajaran karena peserta didik tidak merasa tertekan dengan pelajaran yang disampaikan. Dari hasil tes dan nontes
yang telah dicapai oleh peserta didik selama proses pembelajaran menulis poster melalui model investigasi kelompok berbantuan media kliping pada siklus II tersebut
dapat dikatakan sudah berhasil sehingga tidak perlu lagi dilakukan pelaksanaan siklus berikutnya.
4.2 Pembahasan
Pembahasan hasil penelitian tindakan kelas ini didasarkan pada hasil siklus I dan siklus II. Pembahasan hasil penelitian meliputi proses pembelajaran menulis
poster melalui model investigasi kelompok berbantuan media kliping, peningkatan keterampilan menulis poster melalui model investigasi kelompok berbantuan media
kliping, dan perubahan perilaku peserta didik setelah mengikuti proses pembelajaran menulis poster melalui model investigasi kelompok berbantuan media kliping.
Pembahasan proses pembelajaran meliputi segala aktivitas yang dilakukan selama pembelajaran berlangsung pada siklus I dan siklus II. Pembahasan peningkatan
keterampilan menulis poster dapat dilihat dari hasil tes pada siklus I dan siklus II. Pemerolehan hasil tes mengacu pada pemerolehan skor yang dicapai peserta didik
ketika menulis poster. Aspek-aspek yang dinilai dalam keterampilan menulis poster meliputi lima aspek penilaian, yaitu 1 isi poster, 2 kalimat poster, 3 kerapian
bentuk tulisan, 4 penyajian tampilan poster, dan 5 penggunaan ejaan dan tanda baca, sedangkan untuk perubahan perilaku peserta didik setelah mengikuti pembelajaran
menulis poster melalui model investigasi kelompok berbantuan media kliping siklus I dan siklus II dapat dilihat dari hasil nontes berupa observasi, jurnal guru, jurnal
peserta didik, wawancara, dan dokumentasi foto. Berikut adalah pembahasan hasil penelitian siklus I dan siklus II.