lapangan olahraga yang berada di depan gedung sekolah, namun sekolah ini tidak memiliki kantin didalam sekolah. Sarana sanitasi dasar yang tersedia yakni air bersih
memenuhi syarat kualitas, 2 jamban untuk murid dan 2 jamban untuk guru, tempat pembuangan sampah terdapat di masing-masing kelas dan memiliki tutup, Saluran
Pembuangan Air Limbah tidak tertutup dan mencemari lingkungan.
4.2 Analisa Univariat
Analisis univariat dilakukan untuk melihat distribusi frekuensi dari variabel karakteristik murid yaitu umur dan jenis kelamin, observasi sanitasi dasar di sekolah
memiliki UKS dan sekolah tidak memiliki UKS serta mengetahui pelaksanaan UKS di sekolah memiliki UKS.
4.2.1 Distribusi Murid Berdasarkan Karakteristik Umur dan Jenis Kelamin
Berdasarkan hasil penelitian, gambaran umur dan jenis kelamin responden dari sekolah memiliki UKS dan sekolah tidak memiliki UKS dapat dilihat pada tabel
4.1 berikut ini:
Tabel 4.1 Distribusi Murid Berdasarkan Karakterisktik Umur dan Jenis Kelamin
SD memiliki
UKS SD tidak
memiliki
UKS Jumlah
Umur f
f f
- 8 tahun
- 9 tahun
- 10 tahun
- 11 tahun
- 12 tahun
4 5,7
20 28,6
24 17,2
29 41,4
9 12,9
38 27,2
14 20,0
31 44,3
45 32,1
22 31,4
8 11,4
30 21,4
1 1,4
2 2,9
3 2,1
Jumlah 70 100 70 100 140
100 Jenis Kelamin
- Laki-laki
- Perempuan
34 36
48,6 51,4
38 32
54,3 45,7
72 68
51,4 48,6
Jumlah 70 100 70 100 140
100
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel 4.1. dapat dilihat bahwa berdasarkan umur, umur responden terbanyak adalah 10 tahun 32,1, pada sekolah yang memiliki UKS responden
paling banyak adalah berumur 9 tahun yang berjumlah 29 murid 41,4 dan responden paling sedikit berumur 12 tahun berjumlah 1 murid 1,4. Sekolah yang
tidak memiliki UKS responden paling banyak adalah berumur 10 tahun yang berjumlah 31 murid 44,3 dan responden paling sedikit berumur 12 tahun yang
berjumlah 2 murid 2,9. Berdasarkan jenis kelamin responden terbanyak adalah laki-laki dengan
jumlah 72 murid 51,4. Pada sekolah yang memiliki UKS responden laki-laki berjumlah 34 murid 48,6 dan responden perempuan berjumlah 36 murid 51,4.
Pada sekolah yang tidak memiliki UKS responden laki-laki berjumlah 38 murid 54,3 dan responden perempuan berjumlah 32 murid 45,7
4.2.2 Sanitasi Dasar di Sekolah Memiliki UKS dan Sekolah Tidak Memiliki UKS
Berdasarkan hasil observasi, gambaran sanitasi dasar sekolah memiliki UKS dan sekolah tidak memiliki UKS disajikan dalam tabel 4.2 berikut :
Tabel 4.2 Sanitasi Dasar Sekolah Memiliki UKS dan Sekolah Tidak Memiliki UKS
No. Variabel yang Dinilai
Sekolah memiliki UKS
Sekolah tidak memiliki
UKS 1.
Air Bersih
- Air bersih yang tersedia cukup dan konstan - Air tidak berasa
- Air tidak berbau - Air tidak berwarna
- Jarak sarana air bersih dengan sumber
pencemar min. 10 meter 1
1 1
1 1
1 1
1
1
Jumlah 4
5 2.
Jamban
- Letak jamban terpisah dari ruang lainnya 1
1
Universitas Sumatera Utara
- Jamban terpisah antara laki-laki dan perempuan
- Proporsi jamban untuk laki-laki1:40, untuk perempuan 1:25
- Jamban bersih - Lantai tidak terdapat genangan air
- Tersedia ventilasi - Bak tidak menjadi tempat perindukan nyamuk
1 1
1 1
1 1
1 1
1
Jumlah 5
6 3.
Sarana Pembuangan Sampah
- Tiap ruangan terdapat tempat sampah dengan
tutup
- Terdapat tempat penampungan sampah
sementara
- Tempat penampungan sampah sementara terletak minimal 10 meter dari ruang kelas
1 1
1 1
Jumlah 1
3 4.
Sarana Pembuangan Air Limbah - Tersedia SPAL
- SPAL terbuat dari bahan kedap air - SPAL tertutup
- SPAL tidak mencemari lingkungan - SPAL mengalir lancar
1 1
1 1
1 1
Jumlah 4
2 Total skor
14 1420= 70
16 1620= 80
Pada tabel 4.2 dapat dilihat sekolah yang memiliki UKS memiliki jumlah skor 14 dari total skor maksimal 20, maka persentase 70 , dengan skor variabel air bersih
4, jamban 5, sarana pembuangan sampah 1 dan sarana pembuangan air limbah 4. Total skor 14 ≥ 50 skor maksimal 10 maka fasilitas sanitasi dasar sekolah yang
memiliki UKS adalah baik. Sekolah yang tidak memiliki UKS jumlah skor 16 dari total skor maksimal 20, maka persentase 80, dengan skor variabel air bersih 5,
jamban 6, sarana pembuangan sampah 3 dan sarana pembuangan air limbah 2. Total skor 16 ≥ 50 skor maksimal 10, maka fasilitas sanitasi dasar sekolah yang tidak
memiliki UKS adalah baik.
Universitas Sumatera Utara
4.2.3 Pelaksanaan UKS di Sekolah Memiliki UKS