Kelebihan Metode Eksperimen Kajian tentang Metode Eksperimen

23 scientific thingking sehingga dapat menemukan bukti kebenaran dari teori atau konsep yang sedang dipelajarinya.

c. Kelebihan Metode Eksperimen

Sebuah metode pembelajaran tentunya tidak lepas dari berbagai macam kelebihan dan kekurangan dalam pelaksanaannya. Menurut Syaiful 2002: 95-96 kelebihan metode eksperimen adalah : 1 Membuat siswa lebih percaya atas kebenaran atau kesimpulan berdasarkan percobaan. 2 Dalam membina siswa untuk membuat terobosan-terobosan baru dengan penemuan dari hasil percobaannya dan bermanfaat bagi kehidupan manusia. 3 Hasil-hasil percobaan yang berharga dapat dimanfaatkan untuk kemakmuran umat manusia. Lebih lanjut Sumantri 1999:158-159 mengungkapkan bahwa metode eksperimen memiliki beberapa kelebihan yaitu : 1 Membuat peserta didik percaya pada kebenaran, kesimpulan percobaannya sendiri daripada hanya menerima kata guru atau buku. 2 Peserta didik aktif terlibat menyimpulkan fakta, informasi atau data yang diperlukan melalui percobaan yang dilakukan. 3 Dapat menggunakan dan melaksanakan prosedur metode ilmiah dan berfikir ilmiah. 4 Memperkaya pengalaman dengan hal-hal yang bersifat obyektif, realistis, dan menghilangkan verbalisme. 24 5 Hasil belajar menjadi kepemilikan peserta didik yang bertalian lebih lama. Penjelasan lebih lanjut tentang kelebihan metode eksperimen disampaikan Roestiyah 2001:82 adalah sebagai berikut: 1 Siswa terlatih menggunakan metode ilmiah dalam menghadapi segala masalah, sehingga tidak mudah percaya pada sesuatu yang belum pasti kebenarannya dan tidak mudah percaya pula kata orang sebelum membuktikan kebenarannya sendiri. 2 Menjadikan siswa lebih aktif berpikir dan berbuat, sehingga siswa lebih banyak aktif belajar sendiri dengan bimbingan guru. 3 Siswa melaksanakan proses eksperimen disamping memperoleh ilmu pengetahuan juga mampu menemukan pengalaman praktis serta keterampilan dalam menggunakan alat-alat percobaan. 4 Dengan eksperimen siswa membuktikan sendiri kebenaran suatu teori, sehingga akan mengubah sikap mereka yang tahayul yaitu peristiwa-peristiwa yang tidak masuk akal. d. Langkah-langkah metode eksperimen Pelaksanaan pembelajaran dengan metode eksperimen tentunya memiliki langkah- langkah yang khusus. Pembelajaran dengan metode eksperimen menurut Palendeng dalam artikel Martiningsih httpmartiningsih. blogspot.com200712macam-macam-metode-pembelajaran .html dan dalam artikel Risman Munajat http:rismanmunajat12.blogspot.com201211metode- percobaan experi-mental - method.html meliputi tahap-tahap sebagai berikut : 25 1 Percobaan awal, pembelajaran diawali dengan melakukan percobaan yang didemonstrasikan guru atau dengan mengamati fenomena alam. Demonstrasi ini menampilkan masalah-masalah yang berkaitan dengan materi fisika yang akan dipelajari. 2 Pengamatan, merupakan kegiatan siswa saat guru melakukan percobaan. Siswa diharapkan untuk mengamati dan mencatat peristiwa tersebut. 3 Hipotesis awal, siswa dapat merumuskan hipotesis sementara berdasarkan hasil pengamatannya. 4 Verifikasi , kegiatan untuk membuktikan kebenaran dari dugaan awal yang telah dirumuskan dan dilakukan melalui kerja kelompok. Siswa diharapkan merumuskan hasil percobaan dan membuat kesimpulan, selanjutnya dapat dilaporkan hasilnya. 5 Aplikasi konsep, setelah siswa merumuskan dan menemukan konsep, hasilnya diaplikasikan dalam kehidupannya. Kegiatan ini merupakan pemantapan konsep yang telah dipelajari. 6 Evaluasi, merupakan kegiatan akhir setelah selesai satu konsep. Penerapan pembelajaran dengan metode eksperimen akan membantu siswa untuk memahami konsep. Pemahaman konsep dapat diketahui apabila siswa mampu mengutarakan secara lisan, tulisan, maupun aplikasi dalam kehidupannya. Dengan kata lain, siswa memiliki kemampuan untuk menjelaskan, menyebutkan, memberikan contoh, dan menerapkan konsep terkait dengan pokok bahasan. 26 Dalam pelaksanaan metode eksperimen dengan langkah-langkah yang telah disebutkan diatas disiapkan pula sebuah prosedur yang matang agar pelaksanaan metode eksperimen dapat berhasil dalam sebuah pembelajaran. Moedjiono dan Dimyati 1991:78-79 mengemukakan bahwa untuk mendapat hasil optimal dalam memakai metode eksperimen langkah-langkah yang harus ditempuh adalah sebagai berikut: 1 Mempersiapkan pemakaian metode eksperimen. Kegiatan dalam mempersiapkan pemakaian metode eksperimen ini dimulai dengan menetapkan kesesuaian metode eksperimen terhadap tujuan yang hendak dicapai dalam proses pembelajaran. Setelah ditemukan kesesuaian selanjutnya menentukan dan menyediakan kebutuhan peralatan, bahan, dan membuat lembar kerja yang dibutuhkan untuk pelaksanaan eksperimen. Guru juga perlu melakukan uji coba terhadap kegiatan eksperimen yang telah disiapkan terlebih dahulu sebelum memulai menerapkan pada siswa untuk mengetahui kemungkinan-kemungkinan yang muncul ketika pelaksanaan eksperimen. 2 Melaksanakan pemakaian metode eksperimen. Dalam tahap pelaksanaan ini guru mendiskusikan bersama seluruh murid mengenai prosedur, peralatan, dan bahan untuk eksperimen serta hal-hal yang perlu diamati dan dicatat selama eksperimen. Setelah itu guru membimbing dan mengawasi eksperimen yang dilakukan siswa dalam hal ini siswa diminta mengamati serta mencatat hal-hal yang dieksperimenkan. Setelah kegiatan 27 eksperimen selesai siswa membuat kesimpulan dan laporan tentang kegiatan eksperimennya. 3 Tindak lanjut pemakaian metode eksperimen. Kegiatan tindak lanjut ini merupakan tindakan pasca pelakasanaan metode ekseperimen. Kegiatan itu meliputi guru dan siswa mendiskusikan hambatan dan hasil-hasil eksperimen. Selanjutnya, membersihkan dan menyimpan peralatan, bahan atau sarana lainnya. Kegiatan ini ditutup dengan evaluasi akhir oleh guru.

4. Karakteristik Siswa SD Kelas V