74
Gambar 6. Diagram Nilai Rata-rata Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II Kelas V
Gambar 7. Diagram Persentase Ketuntasan Siswa
d. Refleksi
Berdasarkan  pengamatan  siklus  II  pembelajaran  IPA  menggunakan metode eksperimen telah terbukti meningkatkan prestasi belajar IPA dengan bukti
adanya  peningkatan  nilai  rata-rata  kelas  pada  pembelajaran  di  siklus  II  ini  yaitu
68.8 69
77.2
64 66
68 70
72 74
76 78
Pra siklus Siklus I
Siklus II Rata-rata
44 51.3
87.2
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
Pra Siklus Siklus I
Siklus II Siswa Tuntas
75
sebesar 77,2  yang artinya nilai  rata-rata kelas sudah melampaui nilai KKM yaitu sebesar  75.  Persentase  ketuntasan  siswa  dalam  evaluasi  pembelajaran  juga  telah
meningkat  pada  siklus  II  ini  yaitu  sebesar  87,2  siswa  telah  melampaui  nilai KKM  yang berarti sudah melebihi dari kriteria  yang ditentukan dalam penelitian
ini  yaitu  sebesar  75.  Berdasarkan  hasil  tersebut  maka  peneliti  memutuskan untuk menghentikan penelitian pada siklus II ini.
B. Pembahasan
Peningkatan  prestasi  belajar  siswa  dapat  dilihat  dari  hasil  tes  pada  pra siklus, siklus I dan siklus II. Dari hasil observasi pada pra tindakan nilai rata-rata
kelas  sebesar  68,8,  dengan  jumlah  siswa  yang  mencapai  ketuntasan  adalah  17 siswa  atau  44  pada  siklus  I  nilai  rata-rata  kelas  sudah  meningkat  walaupun
peninkatannya  masih  sedikit  yaitu  menjadi  69,  dan  jumlah  siswa  yang  mencapai ketuntasan sebanyak 22  siswa atau 51,3.  Sedikitnya peningkatan nilai  rata-rata
kelas disebabkan oleh  faktor perbedaan tingkat  kognitif soal evaluasi  antara soal pra siklus yang hanya menguji kemampuan siswa pada kemampuan kognitf tahap
C2 sedangkan pada soal evaluasi siklus I peneliti menguji kemampuan siswa pada kemampuan kognitif tahap C1-C4. Menurut Anderson 2015 : 43 jenjang kognitif
pada  tingkat  C1-C3  merupakan  jenjang  yang  memiliki  tingkat  kesulitan  rendah sedangkan pada jenjang C4 sudah memiliki tingkat kesulitan yang tinggi.
Jumlah  siswa  yang  mencapai  nilai  KKM  mengalami  peningkatan  sebesar 7,3 dari 44 menjadi 51,3. Namun, persentase ini belum sesuai dengan batas