Penelitian yang Relevan Kerangka Berfikir

Kemampuan Guru PAUD Manfaat Permainan Tradisional Keterlibatan Guru Dalam Pembelajaran Guru mampu memanfaatkan dan terlibat dalam pembelajaran menggunakan permainan tradisional Pelaksanaan Permainan Tradisional Pembelajaran berbasis Bermain Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi Faktor Pendorong dan faktor penghambat Gambar 2. Kerangka Berpikir F.Pertanyaan Penelitian 1. Bagaimana kemampuan guru dalam memanfaatkan permainan tradisional di PAUD Sarwo Agung , Bejiharjo, Karangmojo, Gunung Kidul? a. Bagaimana keterlibatan guru dalam kegiatan pembelajaran permainan tradisional? 60 b. Bagaimana kemampuan guru dalam memanfaatkan permainan tradisional di PAUD Sarwo Agung, Bejiharjo, Karangmojo, Gunung Kidul? 2. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran menggunakan permainan tradisional di PAUD Sarwo Agung, Bejiharjo, Karangmojo, Gunung Kidul? a. Bagaimana perencanaan kegiatan pembelajaran menggunakan permainan tradisional ? b. Bagaimana pelaksanaan kegiatan pembelajaran menggunakan permainan tradisional ? c. Bagaimana evaluasi kegiatan pembelajaran menggunakan permainan tradisional ? 3. Apa faktor pendorong dan faktor penghambat pelaksanaan pembelajaran menggunakan permainan tradisional di PAUD Sarwo Agung, Bejiharjo, Karangmojo, Gunung Kidul? a. Apa saja faktor pendorong pelaksanaan pembelajaran menggunakan permainan tradisional ? b. Apa saja faktor penghambat pelaksanaan pembelajaran menggunakan permainan tradisional ? 61

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Melalui pendekatan ini, diharapkan peneliti dapat menghasilkan data yang bersifat deskriptif mengenai keadaan di lapangan Menurut Moeleong 2004:27 menjelaskan bahwa penelitian kualitatif adalah: Penelitian kualitatif itu berakar pada latar ilmiah sebagai keutuhan, mengandalkan penelitian sebagai alat penelitian, memanfaatkan metode kualitatif, mengadakan analisis data dan secara induktif, mengarahkan sasaran penelitiannya pada suatu usaha menemukan teori dari dasar, bersifat deskriptif, lebih mementingkan proses daripada hasil, membatasi studi dengan fokus, memiliki seperangkat kriteria untuk memeriksa keabsahan data, rancangan penelitian bersifat sementara, dan hasil penelitian disepakati oleh kedua belah pihak: peneliti dan subyek penelitian. Menurut Sugiyono Pengertian mengenai penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, sebagai lawannya adalah eksperimen dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, pengambilan sampel sumber data dilakukan secara purposivme, teknik pengumpulan dengan triangulasi gabungan, analisis data bersifat induktifkualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi Penggunaan metode kualitatif dalam penulisan ini dikarenakan fokus rencana penelitian menuntut untuk melakukan pengkajian baik secara menyeluruh maupun terfokus untuk memperoleh data yang lengkap dan rinci terhadap subyek yang akan diteliti. Fokus penelitian ini terletak pada 62 kemampuan guru dalam memanfaatkan permainan tradisional di PAUD Sarwo Agung Bejiharjo Karangmojo Gunung Kidul.

B. Subjek Penelitian

Dalam menentukan subjek penelitian ini dilakukan teknik purposive yaitu pengambilan sumber data didasarkan atas adanya tujuan tertentu yang menjadi fokus penelitian dan juga tidak mempersoalkan tentang ukuran dan jumlah dalam pengambilan sumber data atau subjek penelitian Suharsimi Arikunto, 2010: 183 Subyek dalam penelitian ini adalah 1. Pengelola PAUD Sarwo Agung Ketua PAUD Sarwo Agung sebagai penanggung jawab penuh dan mempunyai wewenang terhadap penyelenggaraan program. Informan tersebut mengetahui data tentang masalah yang akan diteliti dan dapat memberi informasi yang lengkap sesuai dengan tujuan penelitian. 2. Pendidik PAUD Sarwo Agung Pendidik merupakan orang yang berperan langsung dalam proses pembelajaran mulai dari persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Pendidik dapat memberikan informasi yang lengkap dan sesuai dengan tujuan penelitian. 3. Orang tuawali peserta didik PAUD Sarwo Agung Orang tuawali peserta didik PAUD Sarwo Agung mengetahui pendidikan tentang pelaksanaan permainan tradisional yang diberikan oleh pendidik, dapat memberikan informasi dengan baik kepada peneliti, responsif, dan 63 aktif. Tujuan peneliti memilih informan tersebut yaitu untuk mendapatkan informasi sebanyak mungkin dan lengkap dari sumber, sehingga data yang diperoleh dapat diakui kebenarannya. Maksud dari pemilihan subyek penelitian ini adalah untuk mendapatkan sebanyak mungkin data dan informasi dari berbagai macam sumber sehingga data yang diperoleh dapat diakui kebenarannya.

C. Instrumen Penelitian

Menurut Sugiyono, 2010:400, menyebutkan dalam bukunya bahwa instrumen utama dalam penelitian kualitatif adalah peneliti sendiri atau anggota tim peneliti. Untuk itu perlu dikemukakan siapa yang akan menjadi instrumen penelitian, atau mungkin setelah permasalahannya fokus dan jelas peneliti akan menggunakan instrumen. Instrumen penelitian yang akan digunakan perlu dikemukakan pada bagian ini, apapun instrumennya, tujuan utama ialah untuk mendapatkan informasi dalam bentuk bukan angka sehingga banyak peneliti kualitatif memanfaatkan teknologi untuk sarana pengambilan data. Dalam penelitian ini, peneliti merupakan instrumen utama selanjutnya dibantu oleh alat-alat pengumpul data yang lain seperti pedoman observasi, pedoman wawancara dan pedoman dokumentasi. Peneliti sebagai human instrument, berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, analisis data, dan membuat kesimpulan atas temuannya. Berdasarkan penjelasan di atas, maka instrumen penelitian ini yaitu peneliti sendiri yang dibantu dengan pedoman sederhana dalam mencari 64 informasi yang dibutuhkan. Pedoman tersebut meliputi panduan wawancara, pedoman observasi, dan dokumentasi.

D. Metode dan Teknik Pengumpulan Data

Menurut Sugiyono 2010: 308, teknik pengumpulan data merupakan langkah yang palingutama dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data, tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan. Metode dan teknik pengumpulan data yang dipakai oleh peneliti adalah sebagai berikut : 1. Observasi Pengamatan Menurut Sugiyono 2010:203 observasi sebagai teknik pengumpulan data mempunyai ciri yang spesifik bila dibandingkan dengan teknik yang lain, yaitu wawancara dan kuisioner selalu berkomunikasi dengan orang, maka observasi yang tidak terbatas pada orang, tetapi juga obyek- obyek alam yang lain. Observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari pelbagai proses biologis dan psikologis. Dua diantara yang terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan, Sutrisno Hadi 1986 dalam Sugiyono, 2010: 203. Di dalam penelitian ini, peneliti mengamati secara langsung kondisi yang terjadi di lapangan yaitu di PAUD Sarwo Agung, Bejiharjo, Karangmojo, Gunung Kidul. Peneliti mengamati mengenai kondisi fisik yang 65