Catatan Lapangan 10 KESIMPULAN DAN SARAN

174

I. Catatan Lapangan 9

HariTanggal : Sabtu, 4 Maret 2017 Waktu : Pukul 18.25 – 19.05 WIB Tempat : Masjid Al Abidin Dusun Bulak Kegiatan : Pe ngamatan Kegiatan Simak Qur‟an Deskripsi : Pada hari Sabtu tanggal 4 Maret 2017 peneliti diundang dalam kegiatan Simak Qur‟an. Kegiatan Simak Qur‟an dihadiri oleh Bapak-bapak RT 21 dan RT 22. Peneliti diundang oleh takmir masjid Al Abidin untuk datang di kegiatan tersebut dengan alasan untuk melihat dan melakukan pengamatan bagaimana partisipasi masyarakat dalam memberikan pelayanan bagi lansia melalui kegiatan keagamaan tersebut. Peneliti merasa sangat senang dapat hadir untuk mengamati berjalannya kegia tan Simak Qur‟an. Tidak hanya mengamati, peneliti juga diberi kesempatan untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Dalam kegiatan tersebut dapat diketahui bahwa masyarakat berpartisipasi nonfisik berupa partisipasi sosial dengan mengajak lansia mengikuti kegiatan tersebut setelah sholat maghrib berjamaah. Partisipasi fisik masyarakat terlihat dari sumbangan tenaga untuk menyiapkan berbagai perlengkapan seperti meja, tikar, dan Al Qur‟an. Masyarakat selalu memberi kesempatan kepada lansia untuk mem bacakan makna setiap ayat Al Qur‟an terlebih dahulu, karena lansia dianggap memiliki pengetahuan yang lebih daripada masyarakat yang belum lansia.

J. Catatan Lapangan 10

HariTanggal : Minggu, 5 Maret 2017 Waktu : Pukul 08.50 – 10.45 WIB Tempat : Rumah Bapa k “Wd” Kegiatan : Wawancara dan Pengamatan Kegiatan Ekonomi Lansia Informan : Bapak “Wd” dan Ibu “Py” selaku lansia Dusun Bulak Deskripsi : 175 Minggu pagi peneliti datang ke rumah Bapak “Wd” dan Ibu “Py” yang merupakan pasangan lansia untuk melakukan wawancara dan observasi. Sesuai dengan informasi yang diperoleh peneliti sebelumnya bahwa Bapak “Wd” dan Ibu “Py” merupakan pasangan suami istri lansia yang masih aktif melakukan kegiatan ekonomi produktif pembuatan kerajinan tas agel. Kedatangan peneliti pun disambut baik oleh pasangan lansia ini. Bapak “Wd” dan Ibu “Py” pun menghentikan aktivitasnya untuk berbincang-bincang dengan peneliti. Peneliti pun mengajukan beberapa pertanyaan kepada Bapak “Wd” dan Ibu “Py” secara bergantian. Dari hasil wawancara dengan Bapak “Wd” diperoleh informasi bahwa setiap kali Bapak “Wd” sakit, keluarga selalu mengantarkan untuk periksa, baik itu anaknya maupun cucunya yang masih remaja. Bapak “Wd” masih aktif dalam kegiatan pertemuan RT,kerja bakti, kelompok tani, bahkan masih menjabat sebagai pengurus dalam paguyuban irigasi P3A Makmur. Bapak “Wd” bekerja membuat kerajinan agel karena kondisi fisiknya yang sudah tidak mampu lagi untuk bertani. Kemudian, dari hasil wawancara dengan Ibu “Py” diperoleh informasi bahwa walaupun tinggal tidak serumah dengan anak- anaknya, Ibu “Py” dan Bapak “Wd” tetap mendapat pelayanan yang baik dari anak-anaknya. Dari kebutuhan makan hingga pakaian selalu dipenuhi oleh anak-anaknya setiap hari, kunjungan dan perhatian tetap dilakukan oleh anak-anaknya, terutama yang tinggal di Dusun Bulak. Ibu “Py” bekerja membuat kerajinan tas agel sesuai dengan kemampuannya, tak pernah menargetkan untuk hasil yang diperoleh karena hanya untuk mengisi waktu luangnya daripada berdiam diri di rumah saja. Setelah merasa informasi yang diperoleh cukup, peneliti mengakhiri wawancaranya dan mempersilahkan Bapak “Wd” dan Ibu “Py” melanjutkan aktivitasnya. Namun sebelumnya, peneliti memohon ijin terlebih dahulu kepada Bapak “Wd” dan Ibu “Py” untuk mengamati dan mendokumentasikan proses mepes dan nepung yang dilakukan oleh pasangan lansia ini. Bapak “Wd” dan Ibu “Py” bersemangat mendengar keinginan peneliti untuk melihat 176 kegiatannya tersebut, kemudian langsung bergegas menyiapkan peralatan untuk mepes dan nepung. Dari hasil pengamatan diketahui bahwa terdapat pembagian kerja antara Bapak “Wd” dan Ibu “Py”. Ibu “Py” bertugas untuk mengupas atau mepes serat agel , setelah selesai dikupas serat tersebut dijemur oleh Bapak “Wd” hingga mengering dan berwarna kecoklatan. Setelah itu, barulah Bapak “Wd” menyambung atau nepung agel dengan pola khusus hingga menjadi gulungan tali serat yang panjang. 177

K. Catatan Lapangan 11