41
Tabel 3.2
Daftar Siswa SDN Nagrak I No
Kelas Banyak Siswa
Jumlah Laki-laki
Perempuan 1
I 7
11 18
2 II
7 9
16 3
III 8
3 11
4 IV
10 3
13 5
V 9
8 17
6 VI
12 9
21 Jumlah
53 43
96 Berdasarkan tabel 3.2 daftar siswa SDN Nagrak I yang berjumlah 17siswa
yang terdiri 9 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan, namun jumlah keseluruhan SDN Nagrak I berjumlah 96 siswa yang terdiri dari 53 laki-laki dan 43 orang
perempuan. b
Keadaan Guru Tabel 3.3
Daftar Tenaga Pengajar SDN Nagrak I
Berdasarkan tabel 3.3 daftar tenaga pengajar SDNNagrak I Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang mempunyai tenaga pengajar sebanyak 12 orang,
No Nama
NIP Gol
Jabatan Status
1 Nono Supriatna, S.Pd SD
196012121982041008 IVa
Kepala Sekolah PNS
2 Danu Rustama, A.Ma.Pd
195603231975121001 IVa
Guru Kelas PNS
3 Utay Kosasih, S.Pd
196311151984101004 IVa
Guru Penjas PNS
4 Eem Karyati, S.Pd. Sd
196403151987032018 IVa
Guru Kelas PNS
5 Narsih Erli Marliah, S.Pd, SD
196606181991032005 IIId
Guru Kelas PNS
6 Sukmayati, S.Pd
196601211994032003 IIIc
Guru Kelas PNS
7 Cicin Supriatin, S.Pd
196601211994032008 IIIc
Guru Kelas PNS
8 Karsa
197206171982021001 IIb
Penjaga Sekolah PNS
9 Anto Soesanto, S.Pd
- -
Guru Kelas SUKWAN
10 Pepen Supena
- -
Penjaga Sekolah SUKWAN
11 Lilis Anih Suryani, S.Pd. I
- -
PAI SUKWAN
12 Tri Octavia Yuliana, S.Pd
- -
Bahasa Inggris SUKWAN
42
yang terdiri dari Pegawai Negeri Sipil sebanyak 8 orang dan Sukwan sebanyak 4
orang. Selain itu terdapat 2 orang penjaga. B.
Subyek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Nagrak I Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang Tahun Pelajaran 20132014.Alasan dijadikan
subjek penelitian yaituberdasarkan hasil observasi awal siswa pada pembelajaran lari jarak pendek sprint, menunjukan aktivitas dan hasil belajar siswa yang
ternyata masih dibawah KKM sekolah, siswa sebagian besar masih kurang mampu melakukan gerak dasar lari jarak pendek sprint dengan benar.
Berdasarkan observasi tersebut, maka diperlukan suatu upaya untuk meningkatkan kemampuan gerak dasar lari jarak pendek sprint melalui penggunaan media
puzzle. Untuk lebih jelasnya berikut disajikan daftar siswa kelas V SDN Nagrak I.
Tabel 3.4 Daftar Siswa Kelas V SDN Nagrak I
No Nama Siswa
Laki-laki Perempuan
1 Teten H
√
2
M. Fahrizal
√
3
Yuliana Agus
√
4 Febby
√
5 Dhevia
√
6
Anisa Nur
√
7 Yoga P
√
8 Saifulloh
√
9
Iin Suhartini
√
10 Reza G
√
11 Ismi M
√
12
Ray M
√
13 Ai Sherly
√
14 Aziz Azmi
√
15 Nita A
√
16
Rita Sri M
√
17 Dede Agus
√
Jumlah 9
8
Berdasarkan tabel 3.4 di atas, siswa kelas V SDN Nagrak I terdiri dari 17 siswa, dengan jumlah laki-laki sebanyak 9 orang dan perempuan 8 orang.
43
C. Definisi Operasional
1. Media Puzzle adalah sarana yang digunakan dalam penyampaian materi
pelajaran dari guru kepada siswa berupa potongan-potongan gambar yang harus disusun siswa sehingga mampu mengasah otak siswa.
2. Gerak dasar merupakan suatu gerakan baku dalam sebuah permainan atau
olahraga yang nantinya akan menjadi sebuah gerakan utuh dalam suatu rangkaian gerakan. Gerak tersebut menentukan suatu rangkaian gerakan
yang sempurna. 3.
Lari Sprint adalah berlari secepat mungkin dan kecepatan maksimal dengan memperhatikan teknik dalam melakukannya.
D. Metode dan Desain Penelitian
1. Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas PTK.Menurut Suherman 2013: 59, mengemukakan bahwa
“penelitian tindakan kelas classroom action research merupakan suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu
agar dapat memperbaiki dan meningkatkan praktek pembelajaran di kelas secara lebih professional”. Menurut Sumadayo, 2013: 21 mengemukakan tiga
pengertian PTK sebagai berikut. a.
Penelitian ialah suatu kegiatan mencermati suatu obyek dengan menggunakan cara dan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh
data atau informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang menarik minat dan penting bagi peneliti.
b. Tindakan ialah menunjukkan pada suatu gerak kegiatan yang sengaja
dilakukan dengan tujuan tertentu. Dalam penelitian berbentuk rangkaian siklus kegiatan untuk siswa.
c. Kelas ialah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama, menerima
pelajaran yang sama dari guru yang sama pula. Penelitian ini beranjak dari permasalahan yang secara nyata dalam praktek
pembelajaran yang dihadapi guru dan siswa.Sehingga penulis berupaya untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran pada materi lari jarak
44
pendek sprint, terutama untuk meningkatkan kemampuan gerak dasar siswa dalam melakukan lari jarak pendek sprint.
Tujuan utama dari penelitian tindakan kelas ini adalah untuk meningkatkan kemampuan proses dan hasil pembelajaran. Menurut Sumadayo 2013: 23,
dengan kata lain tujuan PTK dapat dirumuskan sebagai berikut: a
Memperbaiki dan meningkatkan mutu praktik pembelajaran yang dilaksanakan guru demi terciptanya tujuan pembelajaran.
b Memperbaiki dan meningkatkan kinerja-kinerja pembelajaran yang
dilaksanakan oleh guru. c
Mengidentifikasi, menemukan solusi, dan mengatasi masalah pembelajaran di kelas agar pembelajaran bermutu.
d Meningkatkan dan memperkuat kemampuan guru dalam memecahkan
masalah-masalah pembelajaran dan membuat keputusan yang tepat bagi siswa da kelas yang diajarnya.
e Mengeksplorasi membuahkan kreasi-kreasi dan inovasi-inovasi
pembelajaran misalnya ; pendekatan, metode, strategi, dan media. Yang dapat dilakukan oleh guru demi peningkatan mutu proses dan hasil
pembelajaran.
f Mencobakan gagasan, pikiran, kiat, cara, dan strategi baru dalam
pembelajaran untuk meningkatkan mutu pembelajaran selain kemampuan inovatif guru.
g Mengeksplorasi pembelajaran yang selalu berwawasan atau berbasis
penelitian agar pembelajaran dapat bertumpu pada realitas empiris kelas, bukan semata-mata bertumpu pada kesan umum atau asumsi.
Penelitian dilaksanakan pada waktu proses pembelajaran berlangsung, dengan demikian proses akan digambarkan dengan jelas dan rinci melalui
penggunaan kata-kata. Penggunaan metode kualitatif sangat sesuai untuk proses pembelaaran, karena yang dijadikan obyek penelitian di dalam proses
pembelajaran adalah siswa. Adapun peneliti ialah orang yang mengumpulkaan data dari obyek yang dijadikan alat pengumpul data utama.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas maka penulis dapat simpulkan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan bentuk penelitian yang dilakukan di
kelas atau di lapangan bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran bagi guru dan siswa. Dengan demikian, maka penulis melakukan
kegiatan penelitian tindakan kelas sebagai upaya untuk meningkatan kemampuan