Teknik Pengolahan Data Teknik Pengolahan dan Analisis Data

72 proses pembelajaran. Data tersebut dibaca, dipelajari dan ditelaah, berdasarkan kriteria aspek yang dinilai dalam deskriptor untuk meningkatkan kemampuan gerak dasar lari jarak pendek sprint melalu penggunaan media puzzle, kemudian data tersebut direduksi dengan jalan membuat abstraksi yaitu merangkainya menjadi inti sari yang terjaga kebenarannya. Selanjutnya data tersebut disusun dan dikategorisasikan, kemudian disajikan, dimaknai, dan terakhir diperiksa keabsahannya.

2. Analisis Data

Analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif, data yang telah diperoleh oleh peneliti dikategorikan dan diklasifikasikan, kemudian ditafsirkan dan disajikan secara aktual dan sistematis. Adapun tahapannya yaitu. 1 Reduksi data Dalam tahap ini peneliti melakukan pemilihan, dan pemusatan perhatian untuk menyederhanakan, abstraksi, transformasi data kasar yang diperoleh menjadi informasi hasil tindakan. 2 Paparan data Peneliti mengembangkan sebuah deskripsi informasi untuk menarik kesimpulan dan pengambilan tindakan.Penyajian data yang digunakan pada langkah ini adalah dalam bentuk paparan naratif dan representatif grafik, dan menghitung rata-rata. 3 Penyimpulan Peneliti berusaha menarik kesimpulan dan melakukan verifikasi dengan mencari makna setiap gejala yang diperoleh yang mungkin ada, alur kasualitas dari fenomena, dan proporsi.Selanjutnya data tersebut disusun dan dikategorikan, kemudian disajikan, dimaknai dan terakhir diperiksa keabsahannya.

I. Validasi Data

Dalam menetapkan validasi data yang diperoleh diperlukan teknik dalam pemeriksaan data. Dalam hal ini merujuk kepada pendapat HopkinsWiriaatmaja, 2005 : 168-171 sebagai berikut.

1. Triangulasi

73 Yakni memeriksa kebenaran data yang diperoleh peneliti, dengan membandingkan terhadap hasil yang diperoleh mitra peneliti secara kolaboratif. Dalam hal ini peneliti melakukan diskusi untuk memperoleh informasi dengan memanfaatkan sumber data lain dan sumber yang menunjang data, sebagai keperluan pengecekan derajat kepercayaan terhadap validasi data yang diperoleh, kegiatan ini dilaksanakan melalui kegiatan reflektif – kolaboratif antara guru dan observer. 1 Langkah-langkah dalam kegiatan triangulasi sebagai berikut. a Mengkaji Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP yang berlaku yaitu KTSP 2006. b Menentukan materi dalam silabus mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk Kelas V semester 2. c Menyesuaikan Kompetensi Dasar dan Standar Kompetensi. d Menentukan waktu pelaksanaan. 2 Waktu Pelaksanaan Hari : Sabtu Tanggal : 29 Maret2014 Tempat : SDN NagrakI 3 Penulis mengadakan diskusi dengan : 1. Guru Penjas Nama : Utay Kosasih, S.Pd NIP : 196311751984101004 Jabatan : Guru Penjaskes SDN Nagrak I 2. Kepala Sekolah Nama : Nono Supriatna, S.Pd NIP :196012121982041008 Jabatan : Kepala Sekolah SDN Nagrak I

2. Member Cek

Yakni memeriksa kembali keterangan-keterangan atau informasi data yang diperoleh selama observasi atau wawancara dengan cara mengkonfirmasikan dengan guru dan siswa melalui diskusi pada akhir tindakan. Kegiatan member cek

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR TOLAKAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN MELOMPATI PARIT PADA SISWA KELAS V SDN CILANGKAP I KECAMATAN BUAHDUA KABUPATEN SUMEDANG.

0 29 100

MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT TINGGI GAYA GULING SISI MELALUI MODEL INKUIRI DAN MEDIA (di Kelas V SDN Buahdua I Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang).

1 5 73

PENERAPAN PERMAINAN JALAN KALAJENGKING UNTUK MENINGKATKAN KEKUATAN OTOT LENGAN DALAM PEMBELAJARAN KEBUGARAN JASMANI (Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas V SDN Nagrak I Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang).

0 0 43

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR ATLETIK LARI SPRINT MELALUI PERMAINAN LOMPAT PANTUL (PLYOMETRICS) PADA SISWA KELAS IV SDN I KALIWULU KECAMATAN PLERED KABUPATEN CIREBON.

0 1 43

Penerapan Permainan Rintangan Untuk Meningkatkan Pergerakan lutu pada gerak dasar lari sprint Di SDN Nyalindung II Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang”.

0 2 60

MENINGKATKAN GERAK DASAR LARI SPRINT 80 METER MELALUI PERMAINAN PERANGKAP BATMAN (PenelitianTindakan Kelas Pada Siswa Kelas V SDN 1 Kubangkarang Kecamatan Karangsembung Kabupaten Cirebon).

0 2 42

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN LARI SPRINT 40 METER MELALUI PERMAINAN MODIFIKASI KASTI DI KELAS V SDN LEBAKSIUH KECAMATAN JATIGEDE KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 47

MENINGKATKAN GERAK DASAR LARI SPRINT MELALUI MODIFIKASI MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) (PTK Di Kelas V SDN Jayasari Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang).

0 0 46

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR LARI SPRINT MELALUI PERMAINAN KUCING PRIS PADA SISWA KELAS IV SDN CIBENDA KECAMATAN CIMANGGUNG KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 59

MENINGKATKAN GERAK DASAR LARI SPRINT PADA CABANG ATLETIK MELALUI PERMAINAN BEBENTENGAN PADA SISWA KELAS IV SDN NEGLASARI KECAMATAN TOMO KABUPATEN SUMEDANG.

1 5 48