Hipotesis Penelitian LANDASAN TEORI

47 Mengingat keterbatasan data yang diperoleh maka untuk memudahkan penelitian seluruh data sekunder tahunan diinterpolasi menjadi data kuartalan dengan menggunakan metode interpolasi sebagai berikut Insukindro,1996:1-6, dalam Paidi Hidayat. Q 1 = ¼ [Y t -4,512 Y t -Y t-1 ] Q 2 = ¼ [Y t -1,512 Y t -Y t-1 ] Q 3 = ¼ [Y t + 1,512 Y t -Y t-1 ] Q 4 = ¼ [Y t + 4,512 Y t -Y t-1 ] Dimana Q 1 ,Q 2 ,Q 3 ,danQ 4 adalah data kuartalan yang di cari, sedangkan Y t dan Y t-1 adalah data tahunan yang bersangkutan dan sebelumnya.

D. Metode Analis Data

1. Metode Analis

Untuk mengetahui pengaruh variabel dependen terhadap variabel independen, secara umum berdasarkan pada kerangka berfikir maka digunakan model regresi berganda dan secara umumdi gambarkan dalam persamaan sebagai berikut : PDRB = βo + β 1 PAD + β 2 DP + β 3 TPAK + Untuk menstandarkan data serta di gunakan untuk koefesien yang sudah elastis model diatas kemudian di transformasikan kedalam bentuk persamaan logaritma natural, persamaannya adalah sebagai berikut : LnPDRB = βo + β 1 LnPAD + β 2 LnDP + β 3 TPAK + 48 Dimana : LnPDRB = Produk Domestik Regional Bruto dalam miliar rupiah LnPAD = Pendapatan Asli Daerah PAD dalam miliar rupiah LnDP = Dana Perimbangan DP dalam miliar rupiah TPAK = Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja TPAK dalam persen β = Konstanta β 1, β 2, β 3 = Koefisien penjelas masing-masing input nilai parameter ε = Eror term

2. Uji Asumsi klasik

Suatu model dikatakan baik untuk alat prediksi apabila mempunyai sifat- sifat tidak bias linier terbaik suatu penaksir. Disamping itu suatu model dikatakan cukup apabila sudah lolos dari serangkaian uji asumsi klasik yang melandasinya. Uji asumssi klasik terdiri dari : a. Uji Normalitas Uji asumsi Klasik yang pertama adalah uji normalitas, dilakukan untuk melihat bahwa suatu data terdistribusi dengan normal atau tidak. Uji normalitas residual metode OLS secara formal dapat dideteksi dari metode yang dikembangkan oleh Jarque-Bera J-B. Deteksi dengan melihat Jarque-Bera test yang merupakan asimtotis sampel besar dan didasarkan atas residual OLS. Uji stasitistik dari J-B menggunakan perhitungan skewness dan kurtosis. Dengan formula sebagai berikut: 49 Dimana S=koefisien skewness dan K=koefisien kurtosis. Jika variabel didistribusikan secara normal maka koefisien S=O dan K=3ini. Jika residual berdistribusi normal maka nilai statistik J-B akan sama dengan nol: Gujarati, 2007:166 1. Uji hipotesis H : data tidak normal H a : data normal 2. Pada output Eviews 5.0 adalah sebagai berulkut: Widarjono, 2007:54 a. Jika probability JB test lebih besar α 5 = data berdistribusi normal tolak H , terima H a b. Jika probability JB test lebih kecil α 5 = data tidak berdistribusi normal terima H , tolak H a b. Multikolinearitas Multikolinearitas artinya terdapat korelasi yang signifikan di antara dua atau lebih variabel bebas dalam suatu model regresi.Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolinearitas dalam model persamaan penelitian ini, penulis menggunakan matriks korelasi Correlation Matriks. Indikasi awal adanya masalah multikolinearitas dalam model adalah mempuyai standard error besar dan nilai statistik t yang

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan, dan Kemandirian Fiskal terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Era Disentralisasi Fiskal Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara Periode 2008-2012

6 112 101

Analisis Pengaruh Transfer Dana Perimbangan, Pendapatan Asli Daerah, dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Terhadap Belanja Daerah Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara

3 50 114

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA PERIMBANGAN DAN TENAGA KERJA TERHADAP PDRB ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA PERIMBANGAN DAN TENAGA KERJA TERHADAP PDRB KABUPATEN SLEMAN TAHUN 1994– 2009.

0 3 14

PENDAHULUAN ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA PERIMBANGAN DAN TENAGA KERJA TERHADAP PDRB KABUPATEN SLEMAN TAHUN 1994– 2009.

0 2 11

STUDI KEPUSTAKAAN ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA PERIMBANGAN DAN TENAGA KERJA TERHADAP PDRB KABUPATEN SLEMAN TAHUN 1994– 2009.

1 30 18

KESIMPULAN DAN SARAN ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA PERIMBANGAN DAN TENAGA KERJA TERHADAP PDRB KABUPATEN SLEMAN TAHUN 1994– 2009.

0 2 5

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA PERIMBANGAN TERHADAP BELANJA DAERAH SERTA Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Belanja Daerah Serta Analisis Flypaper Effect (Studi Kasus Pada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Provinsi

0 2 17

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA PERIMBANGAN TERHADAP BELANJA DAERAH SERTA Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Belanja Daerah Serta Analisis Flypaper Effect (Studi Kasus Pada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Provinsi

0 1 15

ANALISIS PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA PERIMBANGAN DI KABUPATEN WONOGIRI.

0 4 9

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA PERIMBANGAN TERHADAP BELANJA DAERAH KABUPATEN/KOTA DI SUMATERA BARAT PERIODE 2008-2010.

0 0 6