d Lokasi berada di tengah kota
2. Kondisi Umum Kelas X AK 2 SMK Negeri 1 Yogyakarta
Kelas X AK 2 merupakan salah satu kelas kompetensi keahlian akuntansi pada jenjang kelas X di SMK Negeri 1 Yogyakarta. Jumlah
siswa pada kelas X AK 2 adalah 32 siswa. Ruang kelas X AK 2 terletak di lantai 2. Kondisi ruang belajar X AK 2 cukup memadai untuk menunjang
kegiatan pembelajaran di kelas. Sarana dan prasarana yang ada di ruang kelas diantaranya: 16 meja dengan masing-masing dua kursi untuk siswa,
satu meja dan satu kursi untuk guru, LCD, white Board, penghapus, spidol, papan absen, gambar lambang garuda, gambar siklus akuntansi,
gambar presiden dan wakil presiden serta buku administrasi kelengkapan siswa. Desain meja saat saat pembelajaran dengan menggunakan model
pembelajaran kooperatif tipe team accelerated instruction TAI berlangsung tidak berubah. Hanya saja ketika diskusi berlangsung, siswa
menggeser kursi yang ditempati agar mudah melakukan diskusi dengan kelompoknya. Hal tersebut dilakukan agar seluruh aktivitas siswa secara
kelompok atau individu dapat teramati dengan seksama serta memperlancar kerja sama siswa dalam meneyelesaikan tugasnya.
3. Deskripsi Hasil Observasi Awal Pembelajaran Akuntansi
Tahapan penelitian diawali dengan diskusi dengan guru mata pelajaran akuntansi. Diskusi dan pra penelitian dilakukan dengan tujuan
memberikan informasi kepada guru mengenai penelitian yang akan dilaksanakan, selain itu untuk mengetahui beberapa permasalahan yang
dihadapi oleh guru saat melaksanakan kegiatan belajar mengajar akuntansi di kelas, serta membahas penentuan kompetensi dasar sebagai
materi yang akan dikaji dalam penerapan model pembelajaran kooperatif tipe team accelerated intruction.
Berdasarkan hasil diskusi yang dilakukan oleh peneliti, guru memberikan kebebasan untuk memilih kelas sebagai subjek peneitian.
Peneliti memilih kelas X AK 2 sebagai subjek penelitian, karena nilai ulangan harian pertama dan ujian tengah semester kelas X AK 2 lebih
rendah dibandingkan X AK 1. Berdasarkan data tersebut, peneliti beropini jika hasil belajar yang diperoleh X AK 2 masih rendah, dimana nilai rata-
rata kelas untuk ulangan harian pertama adalah 74,82 dan ujian tengah semester adalah 71,688. Angka ini belum memenuhi kriteria ketuntasan
minimal KKM mata pelajaran akuntansi yaitu 75. Sebelum
pelaksanaan tindakan,
dilakukan pengamatan
kemampuan awal siswa X AK 2 dalam pembelajaran akuntansi. Kemampuan awal siswa pada penelitian ini mengenai pengertian, tujuan,
dan peran akuntansi, pemakai informasi akuntansi, bidang spesialisasi akuntansi, bentuk-bentuk badan usaha, prinsip dan konsep dasar
akuntansi, persamaan dasar akuntansi, dan pencatatan akuntansi perusahaan jasa. Data pencapaian hasil belajar siswa kelas X AK 2 pada
tahapan Placement Test adalah sebagai berikut:
Tabel 3. Pencapaian Placement Test No
Hasil Tes Pencapaian
1 Nilai tertinggi
94 2
Nilai terendah 62
3 Jumlah siswa yang tuntas
25 4
Jumlah siswa yang tidak tuntas 7
5 Jumlah siswa kelas X AK 2
32 6
Persentase ketuntasan 78,125
Nilai placement test untuk setiap siswa dapat dilihat pada lampiran 1 halaman 130
4. Perencanaan Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif tipe