Burung Hantu Gereja Tinjauan Tentang Burung Hantu

39 bata. Burung hantu telinga panjang memiliki jambul telinga atau rumbai telinga yang panjang terlihat saat bertenger tetapi tidak terlihat saat terbang. Burung hantu jenis ini memiliki bulu yang panjang berwarna coklat dibagian atas dan agak pucat dibagian bawah. Burung hantu telinga panjang berburu pada waktu malam hari mangsanya adalah tikus, kadal dan lain-lain. Pada waktu siang hari burung hantu telingga panjang bertengger di pohon. Habitat burung hantu telinga panjang adalah di dalam hutan Ensiklopedia, 1989:167.

I. Tinjauan Tentang Kap Lampu

Manusia membutuhkan penerang buatan untuk mendukung aktivitasnya, khususnya untuk melakukan kegiatan sehari-hari dirumah, sejak Thomas Alva Edision menemukan lampu sumber cahaya ini terus menemukan inovasi. Perkembangan yang demikian pesat membuat lampu tidak hanya berfungsi sebagai pengganti sinar matahari, namun juga sebagai penghias atau elemen dekoratif penting bagi rumah. Lampu bisa mempengaruhi desain atau tatanan rumah secara keseluruhan terutama pada malam hari. Lampu berperan sebagai sumber penerangan, Lampu bukan hanya menjadi elemen tambahan, namun juga pusat perhatian. Keistimewaan ini membuat desain lampu berkembang pesat melalui variasi kapnya Akmal, 2006: 4 Dalam kap lampu, pemilihan bola lampu harus disesuaikan dengan kebutuhan seberapa banyak cahaya yang dibutuhkan dalam sebuah ruangan. Bias cahaya lampu berfungsi sebagai sumber cahaya dalam sebuah ruangan. Pemasangan kap lampu harus disesuaikan dengan seberapa banyak bias cahaya 40 yang dibutuhkan dalam sebuah ruangan, hal ini berhubungan erat dengan pemilihan jenis bola lampu dan daya listrik yang dibutuhkan. Pemilihan warna bola lampu akan mempengaruhi suasana yang ada dalam sebuah ruang sehingga menambah kesan yang ingin ditampilkan dalam sebuah ruangan.

1. Jenis Kap Lampu

Jenis – jenis kap lampu yang dipakai penulis antara lain : a. Kap Lampu Duduk Lampu yang berukuran tidak terlalu besar yang biasanya diletakan di meja. Lampu duduk merupakan pelengkap interior digunakan untuk menghadirkan suasana hangat dan homey . Ukuran yang tidak terlalu besar membuat lampu ini sangat fleksibel dapat diletakan disemua tempat Akmal, 2006: 21. b. Kap Lampu Dinding Lampu ini banyak dipakai untuk penerangaan tambahan atau aksen. Sifat lampu aksen, cahaya yang diproduksinya tidak bisa menerangi ruang secara keseluruhan. Penyebaran cahyanya terbatas, hanya mampu menyinari dinding disekitar lampu Akmal, 2006: 23.

2. Lampu dan Gaya Interior

Ragam dan desain lampu pada zaman modern ini sangat bervariasi sesuai dengan gaya interior rumah. Interior baru bisa dikatakan harmonis, antara lain jika menampilkan keserasian antara desain bangunan dengan elemen interiornya, termasuk kap lampu. Penulis memilih gaya modern dalam penciptaan kap lampu 41 kulit karena menghadirkan kesan mewah dalam rumah. Ornamen pada kap lampu juga memberikan kesan yang mewah pada ruangan.

3. Mengatur Letak Lampu

Dalam penciptaan kap lampu kulit penulis menempatkan kap lampu dengan cara mengatur letak kap lampu, yaitu :

a. Terpusat: Meletakan lampu di pusat ruangan merupakan langkah untuk

mendapatkan cahaya yang menyebar rata keseluruh ruangan. Peletakan lampu seperti ini menghadirkan keseimbangan simetris dalam interior rumah Akmal,

2006: 56. b.

Sudut: Peletakan lampu disudut merupakan salah satu cara untuk menghidupkan sudut ruangan yang biasanya terabaikan Akmal, 2006: 57.

4. Menata Lampu di Tiap Ruangan

Lampu sangat peting dalam hidup kita, dalam menata lampu harus disesuaikan dalam ruangan antara lain:

a. Ruang Tamu

Ruang tamu adalah tempat untuk menjamu dan menerima tamu. Jenis lampu yang cocok untuk ruang tamu adalah lampu berdiri dan lampu gantung. Dalam penataan lampu di ruang tamu cahaya yang diinginkan dalam ruangan ini biasanya yang menimbulkan kesan, hangat, aman dan bersahabat dengan posisi sinar tidak menyilaukan mata, serta sedapat mungkin mengoptimalkan tampilan hiasan atau pajangan dalam ruangan ini Akmal, 2006: 37.