Pengaruh kemampuan diri terhadap kompetensi siswa pada Pengaruh antara potensi belajar terhadap kompetensi siswa

62

C. Kerangka Berpikir

Kerangka berpikir dalam penelitian ini mengungkap tentang pengaruh kemampuan diri, potensi belajar dan kebiasaan kerja terhadap kompetensi siswa pada kelompok mata pelajaran produktif kelas XII program keahlian TITL Di SMK Negeri 1 Sedayu Bantul yang dijabarkan dalam pokok bahasan sebagai berikut.

1. Pengaruh kemampuan diri terhadap kompetensi siswa pada

kelompok mata pelajaran produktif Upaya pencapaian kompetensi siswa tidak terlepas dari kemampuan diri sebagai aspek internal peserta didik. Dengan kemampuan diri yang dimiliki, maka siswa tidak akan mengalami kesulitan belajar karena ia memiliki kemauan dan kemampuan dalam dirinya untuk belajar dan mengerjakan semua tugas-tugas dengan baik sehingga dapat mencapai standar kompetensi yang ditetapkan. Siswa yang berbeda, memiliki bakat kusus dan minat yang tinggi harus lebih diperhatikandipertimbangkan dalam proses belajar agar hasil yang dicapai lebih efektif. Siswa yang tidak memiliki kemampuan tertentu, dan karenanya akan mengalami kegagalan dalam proses belajar maupun dalam melaksanakan pekerjaanya. Oleh karena itu, diperlukan sistem pebelajaran yang efektif sehingga memungkinkan siswa untuk maju dan meraih tingkat kompetensi yang setinggi- tingginya. Dengan kata lain, pendidikan kejuruan diharapkan dapat memampukan siswa untuk mengembangkan minat, bakat, dan kecerdasan yang dimiliki secara maksimal sehingga peserta didik dapat mencapai standar kompetesi dan mampu berkualifikasi di bidangnya. 63

2. Pengaruh antara potensi belajar terhadap kompetensi siswa

pada kelompok mata pelajaran produktif Potensi belajar dikembangkan melalui proses pembelajaran. Pendidikan kejuruan yang efektif hanya dapat diberikan kepada siswa yang menginginkannya, membutuhkannya, dan mendapat keuntungan dari proses pembelajaran tersebut. Adanya keinginan untuk belajar, rasa membutuhkan pengajaran yang ditimbulkan, akan membuat siswa mengerahkan seluruh kemampuannya untuk menjalankan semua kegiatan yang sudah menjadi tugas dan tanggung jawabnya dalam upaya mencapai target-target tertentu pada setiap satuan waktu sebagai keuntungan atau manfaat yang diperoleh dari proses belajar. Pada umumnya sekolah diasumsikan sebagai pendidikan yang menawarkan kebaikan untuk semua individu dan setiap individu memperoleh keuntungan dari proses pendidikan tersebut. Namun, pendidikan kejuruan bersifat spesifik dan harus memenuhi permintaan pasar. Oleh karena itu, hanya siswa yang memiliki potensi yang dapat menerima manfaat dari pelatihan kejuruan. Dengan kata lain, siswa yang memiliki pengetahuan awal berkaitan dengan bidang keahlian yang dipilih dan mempelajari bidang keahlian sesuai dengan keinginan dan kemampuan yang dimiliki, dapat mengembangkan potensi yang ada untuk mencapai kompetensi sebagai keuntungan belajar yang diperoleh. Adanya dorongan dari diri peserta didik karena merasa apa yang dipelajarinya sangat bermanfaat bagi dirinya kelak akan berdampak pada peningkatan kompetensi siswa atas apa yang ditekuni sesuai dengan bidang keahliannya. 64

3. Pengaruh antara kebiasaan kerja terhadap kompetensi siswa

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MIND MAPING DAN KEBIASAAN BELAJAR SISWA DI RUMAH TERHADAP PRESTASI SISWA PADA MATA PELAJARAN PNEUMATIK SISWA KELAS XII A PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK N 2 KLATEN.

0 1 224

KONTRIBUSI KREATIVITAS KERJA DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XI KOMPETENSI TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK 1 SEDAYU BANTUL.

0 0 122

PENGARUH KOMPETENSI KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM STUDI TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK N 2 YOGYAKARTA.

0 2 95

KONTRIBUSI KECERDASAN ADVERSITAS, KEMAMPUAN INTERPERSONAL, DAN TINGKAT HARAPAN KERJA TERHADAP PENGUASAAN KOMPETENSI INSTALASI DASAR LISTRIK KELAS XII TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMKN 1 SEDAYU.

0 0 166

PENINGKATAN KOMPETENSI SISWA KELAS XII KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK N 1 SEDAYU PADA MATA PELAJARAN SISTEM PENGENDALI ELEKTRONIK MELALUI METODE KOOPERATIF STAD.

0 1 248

PENGARUH PROGRAM TRAINING, METODE PEMBELAJARAN, DAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN TERHADAP KOMPETENSI SISWA KELAS XII KELOMPOK MATA PELAJARAN PRODUKTIF PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK DI SMK 1 SEDAYU.

0 0 167

HUBUNGAN KEMAMPUAN AWAL, KEBIASAAN BELAJAR, DAN PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK DI SMK 1 SEDAYU.

0 0 145

PENGARUH SELF-EFFICACY DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS XII KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 0 144

PENINGKATAN KOMPETENSI SISWA KELAS XII KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK N 1 SEDAYU PADA MATA PELAJARAN SISTEM PENGENDALI ELEKTRONIK MELALUI METODE KOOPERATIF STAD.

0 0 82

PENGARUH PEMBIAYAAN PENDIDIKAN SEKOLAH TERHADAP KOMPETENSI SISWA KELAS XII PADA KELOMPOK MATA PELAJARAN PRODUKTIF PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK (TITL) DI SMK 1 SEDAYU.

0 0 144