4.4 Gambaran Umum mengenai Pendapatan Domestik Bruto PDB di
Indonesia Pertumbuhan ekonomi suatu negara berkaitan erat dengan keberhasilan
dalam pencapaian output yang bersifat kuantitatif, seperti nilai Pendapatan Domestik Bruto PDB dari suatu negara. Besar-kecilnya nilai dari PDB suatu
Negara menunjukan tingkat kesejahteraan suatu negara. Semakin besar nilai PDB suatu negara, maka semakin sejahtera pula negara tersebut, sedangkan semakin
kecil PDB, maka hal ini dapat mengindikasikan bahwa tingkat kesejahteraan negara tersebut masih rendah.
Ada tiga
instrumenpendekatan untuk
menghitung pendapatan
nasionalPendapatan Domestik Bruto PDB, yaitu : pendekatan pengeluaran, pendekatan produksi, dan pendekatan pendapatan. Penghitungan dengan metode
pendekatan pengeluaran yaitu dengan cara menghitung jumlah seluruh pengeluaran untuk membeli barang dan jasa yang diproduksi dalam suatu negara
selama satu periode tertentu. Perhitungan dengan pendekatan ini dilakukan dengan menghitung pengeluaran yang dilakukan oleh empat pelaku kegiatan
ekonomi negara, yaitu: Rumah tangga Consumption, pemerintah Goverment, pengeluaran investasi Investment, dan selisih antara nilai ekspor dikurangi
impor X-M atau sering disebut dengan net export. Cara penghitungan pendapatan nasional menggunakan pendekatan pendapatan adalah dengan
menjumlahkan seluruh pendapatan yang diterima oleh faktor-faktor produksi. Faktor-faktor produksi tersebut adalah upah, sewa, bunga, dan laba. Selain
menggunakan pendekatan pengeluaran dan pendekatan pendapatan, terdapat suatu pendekatan lagi untuk menghitung pendapatan nasional, yaitu dengan
menggunakan pendekatan produksi. Cara menghitung pendapatan nasional pada pendekatan produksi ini adalah dengan cara menjumlahkan nilai seluruh produk
yang dihasilkan suatu negara dari bidang industri, agraris, ekstraktif, jasa, dan niaga selama satu periode tertentu. Nilai produk yang dihitung dengan pendekatan
ini adalah nilai jasa dan barang jadi bukan bahan mentah atau barang setengah jadi.
Perkembangan Pendapatan Domestik Bruto PDB di Indonesia dari tahun 2000-2008, ditampilkan pada Tabel 4.9.
Tabel 4.9 Perkembangan Total PDB Indonesia miliar Dollar Amerika
Tahun PDB
Pertumbuhan 1998
95,45 -
1999 140,00
46,67 2000
150,20 7,23
2001 141,26
-5,95 2002
172,98 22,46
2003 208,31
20,42 2004
256,00 22,89
2005 284,07
10,96 2006
364,24 28,22
2007 420,00
15,31 2008
467,00 11,19
Sumber: Mandiri Sekuritas 2009.
Berdasarkan Tabel 4.9, dapat dilihat bahwa dalam 10 tahun terakhir, Pendapatan Domestik Bruto Negara Indonesia telah tumbuh sebesar 389.28
persen, dari 95,446 US pada Tahun 1998 menjadi 467 US pada Tahun 2008. Tentu saja hal ini membawa dampak positif terhadap keadaan ekonomi Indonesia,
karena semakin besar nilai PDB Indonesia, maka itu merupakan salah satu
indikasi bahwa tingkat kesejahteraan di Indonesia mulai membaik. Perkembangan Total PDB di Indonesia dapat dituangkan dalam grafik di Gambar 4.5.
50,000 100,000
150,000 200,000
250,000 300,000
350,000 400,000
450,000 500,000
1998 2000
2002 2004
2006 2008
Sumber : Mandiri Sekuritas, 2009
Gambar 4.5 Grafik PDB Indonesia Tahun 2000-2008 Miliar US
V. HASIL DAN PEMBAHASAN