34
BAB IV METODE PENELITIAN
4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian  dilakukan  di  Agrifun  yang  berlokasi  di  Taman  Kencana  No.  3 Kota Bogor. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November
– Desember 2010. Pemilihan waktu dan lokasi ini dengan pertimbangan bahwa pada bulan Desember
bertepatan dengan liburan akhir tahun serta pemilihan lokasi penelitian dilakukan dengan  pertimbangan  bahwa  Agrifun  merupakan  salah  satu  wisata  agro  yang
menawarkan  konsep  experiential  learning di  kota  Bogor  dan  wisata  ini  baru
didirikan yang mempunyai potensi untuk dikembangkan.
4.2 Jenis dan Sumber Data
Metode  penelitian  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  metode deskriptif dengan menggunakan studi kasus di Agrifun. Data yang digunakan pada
penelitian  ini  data  primer  dan  data  sekunder.  Data  primer  merupakan  data  yang diperoleh  dari  pengamatan  langsung  di  lapangan  dan  data  yang  diperoleh  dari
hasil wawancara. Data sekunder merupakan data pendukung dari data primer yang diperoleh
yaitu data yang dimiliki oleh Agrifun dan studi literatur yang berhubungan dengan penelitian  seperti  Dinas  Pariwisata  dan  Kebudayaan  Kota  Bogor,  perpustakaan
IPB dan Fakultas, serta internet dan buku-buku yang terkait dengan topik perilaku
pengunjung. 4.3
Metode Pengumpulan Data
Dalam  penelitian  kemampuan  untuk  memilih  dan  menyusun  metode pengumpulan  data  yang  relevan  sangat  diperlukan.  Beberapa  metode
pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini adalah : 1
Wawancara,  yaitu  proses  memperoleh  keterangan  untuk tujuan  penelitian melalui  tanya  jawab  secara  langsung  dengan  pihak-pihak  yang
bersangkutan. 2
Kuesioner,  yaitu  membuat  daftar  pertanyan  yang  disebarkan  kepada responden  untuk  memperoleh  informasi  yang  diperlukan  dalam  topik
penelitian.
35
4.4 Metode Penentuan Sampel
Metode  pengambilan  sampel  yang  akan  dilakukan  adalah  metode  non- probability  sampling
.  Metode  ini  dipilih  karena  tidak  semua  anggota  populasi memiliki kesempatan yang sama menjadi responden Simamora, 2004. Selain itu
juga  teknik  ini  dipilih  karena  tidak  tersedia  sampling  frame.  Teknik  non- probability  sampling
adalah  convenience  sampling  yaitu  pengambilan  sampel dipilih  berdasarkan  kebersediaan  calon  responden  dan  kemudahan  untuk
mendapatkannya.  Informasi  akan  diperoleh  dari  responden  melalui  pengisian kuesioner.  Jumlah  responden  yang  diambil  adalah  40  orang  responden  didapat
berdasarkan jumlah minimal sampel yang diambil untuk penelitian deskriptif agar mendekati  kurva  distribusi  normal  adalah  sebanyak  30  sampel  Umar  2005.
Sedangkan untuk pengujian validitas dan realibilitas di ambil 10 responden.
4.5 Identifikasi Atribut