Analisis Disiplin Kerja HASIL DAN PEMBAHASAN

4.3. Analisis Disiplin Kerja

Analisis disiplin kerja pada penelitian ini dilakukan menggunakan teknik delphi, dengan berdasarkan urutan prioritas setelah melakukan wawancara terhadap expertpakar, yaitu Kepala Balai, Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Kepala Seksi Evaluasi DAS, Kepala Seksi Kelembagaan DAS dan Kepala Seksi Program DAS. Pemberian nilai berdasarkan urutan prioritas. Teknik delphi dilakukan dengan dua putaran atau iterasi untuk mendapatkan lima indikator disiplin kerja. Indikator yang akan diuji dengan menggunakan teknik delphi ini terdiri dari 15 indikator disiplin kerja yang tersirat dalam PP 53 2010, yang kemudian akan direduksi menjadi lima indikator. Kelima indikator itulah yang digunakan dalam penelitian ini. Iterasi pertama bertujuan untuk mereduksi 15 indikator menjadi 10 indikator. Hasil penilaian pakar dapat dilihat pada Tabel 10. Tabel 10. Pereduksian indikator disiplin kerja iterasi pertama Disiplin Kerja Urutan Prioritas Hasil perhitungan P1 P2 P3 P4 P5 Kepatuhan 1 1 4 1 4 69 Kepribadian 4 2 14 14 13 33 Sanksi Hukuman 14 3 5 3 8 44 Keadilan 3 13 9 6 9 40 Teladan Pimpinan 9 6 7 4 3 51 Kompensasi 11 9 10 7 6 37 Sistem penghargaan 13 10 8 8 5 36 Komitmen 6 11 11 9 10 33 Sasaran kerja 15 12 12 10 11 20 Integritas 5 14 6 5 7

53 Kejujuran

2 7 1 11 12 47 Tanggungjawab pribadi 8 8 2 2 1 59 Kemampuan 7 15 3 13 14 28 Budaya organisasi 10 4 15 15 15 21 Waskat pengawasan melekat 12 5 13 12 2 36 Berdasarkan Tabel 10, dapat dilihat bahwa terdapat lima indikator yang direduksi untuk memperoleh sepuluh indikator. Lima indikator yang direduksi adalah indikator yang memiliki nilai hasil perhitungan yang paling kecil. Nilai yang diberikan sesuai dengan ketentuan berikut: 1=15; 2=14; 3=13; 4=12; 5=11; 6=10; 7=9; 8=8; 9=7; 10=6; 11=5; 12=4; 13=3; 14=2; 15=1. Lima indikator yang direduksi adalah sasaran kerja, budaya organisasi, kemampuan, komitmen dan kepribadian. Setelah mendapatkan sepuluh indikator disiplin kerja maka dilanjutkan iterasi kedua untuk mereduksi menjadi lima indikator. Hasil penilaian pakar dapat dilihat pada Tabel 11 dan hasil perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 5. Tabel 11. Pereduksian indikator disiplin kerja iterasi kedua Disiplin Kerja Urutan Prioritas Hasil perhitungan P1 P2 P3 P4 P5 Kepatuhan 1 1 2 3 1 72 Sanksi Hukuman 2 5 3 4 4 62 Keadilan 6 7 10 6 6 45 Teladan Pimpinan 3 4 4 2 5 62 Kompensasi 7 8 7 9 9 40 Sistem penghargaan 8 9 6 10 10 37 Integritas 5 3 5 5 3 59 Kejujuran 9 10 9 8 8 36 Tanggungjawab pribadi 4 2 1 1 2 70 Waskat pengawasan melekat 10 6 8 7 7 42 Hasil iterasi kedua menunjukkan bahwa terdapat lima indikator yang memiliki nilai yang kecil dibandingkan yang lain, sehingga kelima indikator ini direduksi dan menghasilkan lima indikator yang akan dijadikan dasardalam penelitian ini. Lima indikator yang direduksi adalah keadilan, kompensasi, sistem penghargaan, kejujuran dan waskat,sedangkan lima indikator disiplin kerja yang dijadikan dasar dalam penelitian ini adalah kepatuhan, sanksi hukuman, teladan pimpinan, integritas dan tanggung jawab pribadi.

4.4. Persepsi Pegawai Terhadap Unsur-unsur Penilaian Kinerja DP3