METODE PENELITIAN METODOLOGI PENELITIAN

2. Wawancara Wawancara dilakukan terhadap responden yang menjadi objek penelitian. Wawancara yang dilakukan yaitu wawancara semi terstruktur dengan berpedoman pada pedoman wawancara dan daftar pertanyaan yang sudah dibuat. Dalam hal ini maka mula-mula interviewer menanyakan serentetan pertanyaan yang sudah terstruktur, kemudian satu persatu diperdalam dalam mengorek keterangan lebih lanjut. 8 b. Data Sekunder 1. Data Monografi Desa Cipinang Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor. 2. Dokumentasi, yakni mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda dan sebagainya. 9 Mula-mula peneliti akan mendatangi tempat penelitian di Desa Cipinang, kemudian melakukan pengamatan terhadap kondisi lingkungan dan sikap masyarakat desa atau disebut dengan observasi. Observasi adalah metode pengumpulan data dimana peneliti atau kolaboratornya mencatat informasi sebagaimana yang mereka saksikan selama penelitian. Penyaksian tersebut bisa dengan melihat, mendengarkan, merasakan yang kemudian dicatat seobyektif mungkin. 10 Dalam pelaksanaan pengamatan peneliti pun akan mencari masyarakat untuk dijadikan responden dalam pengumpulan data wawancara. Dalam wawancara ini peneliti akan mencari 10 responden yang terdiri dari masyarakat, tokoh masyarakat, kepala RTRW dan aparat pemenrintah desa. 8 Op. cit., suharsimi h. 227 9 Ibid,. h. 231. 10 W. Gulo. Metode Penelitian. Jakarta: PT. Grafindo, 2010 cet.6, h. 116 Wawancara adalah bentuk komunikasi langsung antara peneliti dan responden. Komunikasi langsung dalam bentuk tanya jawab dalam hubungan tatap muka. 11 Disamping data primer yakni obesrvasi dan wawancara, maka dibutuhkan data sekunder berupa data monografi desa yang berupa profil desa serta data penduduk. Selain itu diperlukan juga data dokumentasi supaya penelitian yang dilakukan akan lebih valid. Dalam pengumpulan data primer maupun sekunder dilakukan dengan beriringan.

E. PROSEDUR PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Setelah data yang diperlukan terkumpul selanjutnya yaitu pengolahan data, secara sistematis langkah-langkah yang dilakukan untuk mengolah data sebagai berikut : 1. Memeriksa hasil wawancara dan kelengkapan hasil penelitian lainnya. 2. Membuat transkip wawancara untuk memudahkan membuat deskripsi data. 3. Mengelompokkan hasil wawancara kedalam tema-. 4. Mentabulasikan data yang telah terkumpul kedalam tabel-tabel. 5. Menghitung sikap dengan skala likert. 6. Mendeskripsikan data sesuai dengan pertanyaan yang peneliti ajukan.

F. PEMERIKSAAN ATAU PENGECEKAN KEABSAHAN DATA

Pemeriksaan dan pengecekan keabsahan data dengan cara triangulasi. Triangulasi adalah teknik pemeriksaaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain. Diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu. Teknik triangulasi yang paling banyak digunakan ialah pemeriksaan melalui sumber lainnya. 12 Dalam penelitian data yang akan di triangulasi yaitu hasil pengamatan, wawancara dan studi dokumentasi. 11 Ibid,. h. 119 12 Lexy J. Moleong. Metodologi penelitian kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosda Karya, 2014 cet.33, h. 331