guru, ketika peserta didik kurang dapat menangkap penjelasan dari guru. Selain itu, dengan adanya media gambar karikatur diharapkan kondisi kegiatan belajar
mengajar di dalam kelas dapat menarik bagi peserta didik. Penelitian ini diharapkan mampu menjawab semua permasalahan yang terjadi
di kelas serta memberikan cara penyampaian yang menarik melalui media gambar karikatur dalam pembelajaran menulis karangan narasi untuk siswa SMA kelas X
semester 1. Berdasarkan hal di atas, peneliti memperhatikan penggunaan media pengajaran yang kreatif, tepat dan menarik bagi peserta didik. Pembahasan di atas
peneliti memberikan judul penelitian:
”Pengembangan Materi Menulis Karangan Narasi dengan Menggunakan Media Gambar Karikatur untuk Siswa
Kelas X Semeste r 1”.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti merumuskan masalah sebagai berikut :
Bagaimana mengembangkan materi pembelajaran menulis paragraf narasi menggunakan media gambar karikatur?
1.3 Tujuan Pengembangan
Berdasarkan rumusan di atas, tujuan
pengembangan ini adalah
mengembangkan materi pembelajaran menulis dengan media gambar karikatur. Media gambar karikatur sebagai alat bantu yang menarik dalam pembelajaran
menulis karangan narasi kelas X semester 1. Tujuan pengembangan ini mengetahui cara menggunakan dan mengembangkan media gambar karikatur
dalam memberikan penjelasan materi menulis karangan narasi.
1.4 Spesifikasi Produk
Produk yang akan dihasilkan berupa materi dengan media karikatur untuk pembelajaran menulis karangan narasi untuk siswa SMA kelas X semester 1.
Komponen materi mencakup: standar kompetensi, indikator, uraian materi, pemilihan media yang relevan, uraian singkat setiap materi, aspek materi yang
harus dipelajari, dan kegiatan pembelajaran yang memungkinkan siswa beraktivitas
Widharyanto,dkk.,2003:51. Media gambar
karikatur diklasifikasikan menjadi 3 Djelantik, 1990:54 yaitu :
1. Karikatur orang-pribadi Karikatur orang-pribadi menggambarkan seseorang biasanya tokoh yang
terkenal dengan mengekspose ciri-cirinya dalam bentuk wajah atau pun kebiasaannya tanpa objek lain atau situasi di sekelilingnya secara karikatural.
2. Karikatur sosial Karikatur sosial mengemukakan dan menggambarkan persoalan-persoalan
masyarakat yang menyinggung rasa keadilan sosial. 3. Karikatur politik
Karikatur politik menggambarkan suatu situasi politik sedemikian rupa agar kita dapat melihatnya dari segi humor dengan menampilkan para tokoh
politik di atas panggung dan mementaskannya dengan lucu. Karakteristik materi yang digunakan sebagai bahan pembelajaran
keterampilan menulis karangan narasi sebagai berikut : 1. Materi keterampilan menulis karangan narasi berhubungan dengan gambar
karikatur yang disajikan. 2. Karangan narasi merupakan kejadian atau peristiwa yang dialami oleh siswa.
3. Materi keterampilan menulis karangan narasi ditulis secara menarik dan disusun secara sistematis berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi
dasar. Karakteristik materi berhubungan dengan media karikatur sebagai media
bantu untuk penyampaian materi dan mempermudah untuk menangkap isi materi yang ingin dicapai oleh siswa. Media karikatur memililiki karakteristik sebagai
berikut: 1. Gambar karikatur merupakan sebuah karya hasil goresan pensil tanpa
mengunduh dari media elektronik dan media cetak. 2. Gambar karikatur yang ditampilkan merupakan gambar pendukung jalan cerita
siswa dalam menulis karangan narasi.
3. Gambar karikatur merupakan media pembelajaran yang mempunyai makna dilihat dari berbagai sudut pengamatan siswa.
Materi keterampilan menulis karangan narasi menggunakan media gambar karikatur dapat kita pahami dan dipelajari dengan pendekatan kontekstual dalam
pembelajaran di kelas. Pendekatan kontekstual adalah salah satu pendekatan pembelajaran holistik yang bertujuan untuk peserta didik dalam memahami bahan
ajar secara bermakna meaningfull yang dikaitkan dengan konteks kehidupan nyata, baik berkaitan dengan lingkungan pribadi, agama, sosial, ekonomi, maupun
kultural Hanafiah, Cucu, 2009:67. Pendekatan kontekstual dapat menjadikan proses pembelajaran menjadi menarik dan kreatif, sehingga siswa mudah untuk
memahami materi menulis karangan narasi berdasarkan kehidupan nyata.
1.5 Manfaat Pengembangan