40
C. Metode Pengumpulan Data
1. Wawancara
Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Maksud mengadakan wawancara, seperti ditegaskan Lincoln dan Guba 1985, antara lain:
mengkontruksikan mengenai orang, kejadian, organisasi, perasaan, motivasi, tuntutan, kepedulian dan lain-lain kebulatan; merekontruksi kebulatan-kebulatan
demikian sebagai yang dialami masa lalu; memproyeksikan kebulatan-kebulatan sebagai yang diharapkan untuk dialami pada masa yang akan datang;
memverifikasi, mengubah, dan memperluas informasi yang diperoleh dari orang lain, baik manusia maupun bukan manusia triangulasi; dan memverifikasi,
mengubah dan memperluas konstruksi yang dikembangkan oleh peneliti sebagai pengecekan anggota.
Wawancara dilakukan terhadap subjek penelitian dan significant other orang terdekat dan sekeliling subjek. Peneliti akan menggunakan wawancara semi
terstruktur. Peneliti merancang serangkaian pertanyaan yang disusun dalam suatu daftar wawancara, akan tetapi daftar tersebut digunakan untuk menuntun dan
bukan untuk mendikte wawancara tersebut. Wawancara semi terstruktur memfasilitasi terbentuknya hubungan atau empati, memungkinkan keluwesan
yang lebih besar dalam peliputan dan memungkinkan wawancara untuk memasuki daerah-daerah baru, dan cenderung untuk menghasilkan data yang lebih subur
Smith, 2013. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
2. Observasi
Poerwandari 2005 mengemukakan bahwa observasi adalah metode pengumpulan data esensial dalam penelitian, apa lagi penelitian dengan
pendekatan kualitatif. Observasi bertujuan mendeskripsikan setting yang dipelajari aktivitas-aktivitas yang berlangsung, orang-orang yang terlibat dalam
aktivitas, dan makna kejadian dilihat dari perspektif mereka yangterlibat dalam kejadian yang diamati tersebut. Peneliti yang baik akan melaporkan hasil
obsevasinya secara deskriptif, tidak secara interpretative. Deskripsi hendaknya memadai dalam detail dan ditulis sedemikian rupa untuk memungkinkan pembaca
memvisualisasikan setting yang diamati. Peneliti melakukan observasi secara tertutup, observasi tertutup adalah observasi yang dilakukan tanpa diketahui oleh
subyek dan dilakukan secara diam-diam. Hal ini dikarenakan bahwa manusia pada umumnya bertingkah laku berbeda bila tahu mereka diamati. Sebaliknya, individu
yang tidak menyadari bahwa mereka diamati akan bertingkah laku biasa tidak dibuat-buat atau disesuaikan dengan harapan sosial. Selanjutnya peneliti
mencatat segala sesuatu yang dilakukan subjek yang dapat memberikan makna dan informasi.
Hal-hal yang perlu untuk diobservasi dalam penelitian ini yaitu :
a. Kesan umum terdiri dari kondisi fisik subyek serta lingkungan
tempat tinggal.
b. Kegiatan sehari-hari terdiri dari interaksi subyek dengan keluarga
danlingkungan sosial. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI