14
Pada hakikatnya komunikasi adalah sebuah proses penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan. Pesan ini dapat berupa pesan
verbal atau non verbal. Pesan verbal adalah pesan yang berupa kata-kata lisan atau tulisan, sedangkan non verbal adalah pesan yang berupa isyarat
badan atau gerakan.
2. Unsur-unsur Komunikasi
Komunikasi merupakan suatu proses kegiatan yang terdiri dari beberapa unsur, yaitu:
a. Komunikator
Yaitu unsur yang pertama kali menyampaikan pesan
4
atau menghubungkan pesan kepada seseorang atau beberapa orang.
b. Pesan
Adalah seperangkat lambang, baik berupa ide atau informasi bermakna yang disampaikan oleh komunikator kepada
pendengarnya.
5
Pesan sendiri dapat dibagi menjadi beberapa bentuk, yaitu: 1
Informatif adalah komunikasi yang memberikan keterangan-keterangan, kemudian mengambil kesimpulan
4
Roudhonah, Ilmu Komunikasi, Jakarta: UIN Jakarta Press, 2007, h. 46
5
Marhaeni Fajar, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2009, h. 59
15
dan keputusan sendiri. Dalam situasi tertentu komunikasi informatif justru berhasil dan persuasif.
2 Persuasif adalah komunikasi yang berisikan bujukan, yaitu
membangkitkan pengertian dan kesadaran manusia bahwa apa yang kita sampaikan akan memberikan perubahan
sikap, dan perubahan ini diterima atas kesadaran sendiri. 3
Koersif adalah komunikasi dengan menggunakan sanksi- sanksi. Bentuknya dikenal dengan agitasi, yaitu penekanan-
penekanan yang menimbulkan tekanan batin diantara sesama dan dikalangan publik.
c. Media
Yaitu sarana atau saluran yang mendukung pesan jika penerima komunikan jauh tempatnya atau banyak jumlahnya.
d. Komunikan
Yaitu orang yang menerima pesan dari komunikator.
6
Saat komunikasi terjadi dua arah, maka komunikan dapat berperan
sebagai komunikator. e.
Efek
Yaitu pengaruh yang ditimbulkan dari pesan yang disampaikan. Yang terpenting dalam sebuah proses komunikasi
adalah bagaimana caranya agar suatu pesan yang disampaikan oleh
6
Ibid, h. 59
16
komunikator dapat memberikan dampak atau efek kepada komunikan. Dampak tersebut dapat diklasifikasikan menjadi:
1 Dampak kognitif. Yaitu dampak yang timbul pada
komunikan yang menyebabkan menjadi tahu atau meningkat intelektualitasnya
2 Dampak afektif. Yaitu dampak yang tidak hanya sekedar
komunikan menjadi tahu, tetapi juga tergerak hatinya. Menimbulkan perasaan tertentu, misalnya iba, terharu,
sedih, gembira, marah dan lain-lain 3
Dampak behavioral. Yaitu dampak yang timbul berupa perilaku, tindakan atau kegiatan. Misalnya berbuat seperti
apa yang disarankan atau berbuat yang tidak disarankan menentang.
7
3. Karakteristik Komunikasi
a. Komunikasi adalah suatu proses
Artinya bahwa komunikasi merupakan serangkaian tindakan atau peristiwa yang terjadi secara berurutan serta berkaitan satu sama
lainnya dalam waktu tertentu. b.
Komunikasi adalah upaya yang disengaja serta mempunyai tujuan tertentu
7
Onong U. Effendy, Dinamika Komunikasi Bandung: Remaja Rosdakarya, 2008, h. 7