Fungsi Motivasi Belajar Akuntansi

1 Media Audio, yaitu media yang dapat menghasilkan bunyi seperti cassete, tape recorder, dan radio. 2 Media Visual, yaitu media yang dapat memperlihatkan rupa dan bentuk. Media visual terbagi menjadi: a Media visual dua dimensi, yang terdiri dari media visual dua dimensi pada bidang tidak transparan gambar-gambar, lembaran balik, stick figures, wayang beber, grafik, poster, foto, dan lain- lain dan media visual dua dimensi pada bidang transparan slide, film strip, dan lembar transparansi. b Media visual tiga dimensi, yaitu media yang seperti model dan benda yang serupa. Menurut Azhar Arsyad 2011: 37 juga mengelompokkan media dalam beberapa jenis, yaitu: 1 Media cetak. Contohnya buku teks, pamflet, dan koran 2 Medai pajang. Contohnya papan tulis, papan diagram, papan magnet, papan kain, mading, dan pameran.’ 3 Overhead Transparancis OHP. Transparansi yang diproyeksikan dapat berupa huruf, lambang gambar dan grafik atau kombinasinya. 4 Rekaman audiotape. Pesan dan isi pelajaran dapat didengar sesuai kebutuhan 5 Seri slide dan filmstrips, penyajian multi-image, rekaman vidio dan film hidup. Film bingkai diproyeksikan melalui slide projector. 6 Komputer. Teknologi yang memudahkan dalam pembuatan dan penyampaian pesaninformasi Secara garis besar media dapat dibagi ke dalam tiga bentuk yaitu media audio, media visual, dan media audio visual. Berdasarkan pendapat tersebut dapat diketahui Media Pembelajaran Berbentuk Komik termasuk dalam jenis media visual dua dimensi yang dicetak. Jenis media pembelajaran dapat menjadi pertimbangan bagi guru untuk menyampaikan materi pelajaran secara lebih efektif.

c. Fungsi Media Pembelajaran

Sebuah media pembelajaraan tentunya harus memiliki sebuah fungsi atau manfaat bagi proses pembelajaran, menurut Hujair AH. Sanaky 2009: 6, mengemukakan bahwa media pembelajaran berfungsi untuk merangsang pembelajaran dengan: 1 Menghadirkan objek sebenarnya dan objek yang langka. 2 Membuat duplikasi dari objek yang sebenarnya. 3 Membuat konsep abstrak menjadi konsep konkret. 4 Memberi kesamaan persepsi. 5 Mengatasi hambatan waktu, tempat, jumlah, dan jarak. 6 Menyajikan ulang informasi secara konsisten. 7 Memberi suasana belajar yang tidak tertekan, santai, dan menarik sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran. Media pembelajaran dapat membantu guru dan siswa dalam proses belajar mengajar. Apabila guru menggunakan media pem- belajaran dengan tepat, maka proses pembelajaran akan berjalan efektif sehingga media pembelajaran dapat berfungsi untuk merangsang