Pengertian Media Pembelajaran Teori Media Pembelajaran

Secara garis besar media dapat dibagi ke dalam tiga bentuk yaitu media audio, media visual, dan media audio visual. Berdasarkan pendapat tersebut dapat diketahui Media Pembelajaran Berbentuk Komik termasuk dalam jenis media visual dua dimensi yang dicetak. Jenis media pembelajaran dapat menjadi pertimbangan bagi guru untuk menyampaikan materi pelajaran secara lebih efektif.

c. Fungsi Media Pembelajaran

Sebuah media pembelajaraan tentunya harus memiliki sebuah fungsi atau manfaat bagi proses pembelajaran, menurut Hujair AH. Sanaky 2009: 6, mengemukakan bahwa media pembelajaran berfungsi untuk merangsang pembelajaran dengan: 1 Menghadirkan objek sebenarnya dan objek yang langka. 2 Membuat duplikasi dari objek yang sebenarnya. 3 Membuat konsep abstrak menjadi konsep konkret. 4 Memberi kesamaan persepsi. 5 Mengatasi hambatan waktu, tempat, jumlah, dan jarak. 6 Menyajikan ulang informasi secara konsisten. 7 Memberi suasana belajar yang tidak tertekan, santai, dan menarik sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran. Media pembelajaran dapat membantu guru dan siswa dalam proses belajar mengajar. Apabila guru menggunakan media pem- belajaran dengan tepat, maka proses pembelajaran akan berjalan efektif sehingga media pembelajaran dapat berfungsi untuk merangsang pembelajaran siswa. Selain fungsi di atas, Azhar Arsyad 2010: 16 mengemukakan empat fungsi media pembelajaran, yaitu: 1 Fungsi atensi, media visual merupakan inti, yaitu menarik dan mengarahkan perhatian siswa untuk berkonsentrasi kepada isi pelajaran yang berkaitan dengan makna visual yang ditampilkan atau menyertai teks materi pelajaran. 2 Fungsi afektif, media visual dapat terlihat dari tingkat kenikmatan siswa ketika belajar atau membaca teks yang bergambar. Gambar atau lambang visual dapat menggugah emosi dan sikap siswa. 3 Fungsi kognitif, media visual terlihat dari temuan temuan penelitian yang mengungkapkan bahwa lambang visual atau gambar memperlancar pencapaian tujuan untuk memahami dan mengingat informasi atau pesan yang terkandung dalam gambar. 4 Fungsi kompensatoris, media pembelajaran berfungsi untuk mengakomodasikan siswa yang lemah dan lambat menerima dan memahami isi pelajaran yang disajikan dengan teks atau disajikan secara verbal. Selain fungsi yang beragam, media pembelajaran juga memiliki berbagai manfaat. Manfaat media pembelajaran menurut Azhar Arsyad 2011: 26-27 sebagai berikut: 1 Media pembelajaran dapat memperjelas penyajian suatu informasi sehingga meningkatkan proses hasil belajar. 2 Media pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar, interaksi siswa, dan kemandirian belajar siswa. 3 Mengatasi keterbatasan daya indera, ruang dan waktu. 4 Media pembelajaran dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa tentang peristiwa-peristiwa di lingkungan mereka serta memungkinkan terjadinya interaksi. Menurut Rayandra Asyhar 2012: 39, media pembelajaran dapat membangkitkan motivasi belajar peserta didik, sebab penggunaan media pembelajaran menjadi lebih menarik dan memusatkan perhatian peserta didik. Dapat disimpulkan peran media pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses belajar yang mengandung pesanisi didalamnya. Media pembelajaran membantu guru menyampaikan materi dan dapat membangkitkan motivasi belajar siswa.

d. Prinsip-prinsip Penggunaan Media Pembelajaran

Media pembelajaran beraneka ragam jenisnya, untuk itu diperlukan suatu dasar untuk memilih media yang paling tepat. Agar penggunaan media pembelajaran tersebut tepat pada tujuan. Wina Sanjaya 2013: 173 mengemukakan prinsip penggunaan media pembelajaran antara lain: 1 Kesesuaian media pembelajaran dengan tujuan pembelajaran. 2 Kesesuaian media pembelajaran dengan materi pembelajaran. 3 Kesesuaian media pembelajaran dengan minat, kebutuhan, dan kondisi siswa.