Pembahasan Hasil Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
97 d pergaulan itu memberi pengaruh secara diam-diam. Dengan kata lain
pergaulan terjadi dimana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja yang dapat berpengaruh terhadap timgkat ketekunan belajar siswa.
3. Pengaruh antara Bimbingan Belajar Siswa di Sekolah Terhadap Ketekunan Belajar Siswa Kelas XI Teknik Gambar Bangunan SMK
Negeri 1 Seyegan Dari hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa ubahan
bimbingan belajar siswa di sekolah terhadap ketekunan belajar siswa kelas XI Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Seyegan termasuk dalam kategori baik
dengan persentase 43,33. Ubahan bimbingan belajar siswa di sekolah mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap ketekunan belajar
siswa. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil signifikansi koefisien korelasi antara ubahan bimbingan belajar siswa di sekolah dengan ketekunan belajar siswa kelas
XI Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Seyegan, besarnya perhitungan signifikansi koefesien korelasi R
x3-y
sebesar 0,781; R
2 x3-y
sebesar 0,610; dengan nilai probabilitas p 0,05. Kemudian harga R
hitung
dibandingkan dengan besaran nilai R
tabel
= 0,306 R
hitung
R
tabel
= 0,781 0,306. Sedangkan besarnya perhitungan signifikansi koefisien regresi t
x3-y
sebesar 6,612; dengan nilai probabilitas p 0,05. Kemudian harga t
hitung
dibandingkan dengan besaran nilai t
tabel
= 2,045 t
hitung
t
tabel
= 6,612 2,045. Dari hasil perhitungan, koefisien determinan ubahan bimbingan belajar siswa di sekolah sebesar 61 dan sisanya
sebesar 39 dijelaskan oleh ubahan lain. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan bahwa semakin baik bimbingan
belajar siswa di sekolah, maka ketekunan belajar siswa juga akan semakin baik.
98 Hal tersebut sejalan dengan pendapat Abu dan Widodo, 2008: 109, bahwa
tujuan bimbingan belajar secara umum adalah membantu murid-murid agar mendapat penyesuaian yang baik di dalam situasi belajar, sehingga setiap murid
dapat belajar dengan efisien sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya, dan mencapai perkembanngan yang optimal.
4. Pengaruh antara Perhatian Orang Tua, Pergaulan Siswa, dan Bimbingan Belajar Siswa di Sekolah Terhadap Ketekunan Belajar Siswa
Kelas XI Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Seyegan Dari hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa ubahan
perhatian orang tua terhadap ketekunan belajar siswa kelas XI Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Seyegan termasuk dalam kategori baik dengan
persentase 46,67, sedangkan ubahan pergaulan siswa terhadap ketekunan belajar siswa kelas XI Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Seyegan
termasuk dalam kategori baik dengan persentase 53, dan ubahan bimbingan belajar siswa di sekolah terhadap ketekunan belajar siswa kelas XI Teknik
Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Seyegan termasuk dalam kategori baik dengan persentase 43,33. Hasil pembahasan yang telah dilakukan di atas menunjukan
bahwa H
a
diterima berbunyi terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara perhatian orang tua, pergaulan siswa, dan bimbingan belajar siswa di
sekolah terhadap ketekunan belajar siswa kelas XI Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Seyegan.
Hal tersebut dapat dilihat dari hasil signifikansi koefisien korelasi antara ubahan perhatian orang tua, pergaulan siswa, dan bimbingan belajar siswa di
sekolah dengan ketekunan belajar siswa kelas XI Teknik Gambar Bangunan
99 SMK Negeri 1 Seyegan, besarnya perhitungan signifikansi koefesien korelasi
R
x1, x2, x3 -y
sebesar 0,882; R
2 x1, x2, x3 -y
sebesar 0,778; dengan nilai probabilitas p 0,05. Sedangkan besarnya perhitungan signifikansi koefisien regresi secara
bersama-sama untuk t
x1-y
sebesar 0,428 dengan nilai probabilitas p 0,05 = 0,672; t
x2-y
sebesar 3,661 dengan nilai probabilitas p 0,05 = 0,01; dan t
x3-y
sebesar 3,647 dengan nilai probabilitas p 0,05 = 0,01. Dari hasil perhitungan, koefisien determinan ubahan perhatian orang tua,
pergaulan siswa, dan bimbingan belajar siswa di sekolah dapat menjelaskan variabel terikatnya ketekunan belajar sebesar 77,8 dan sisanya sebesar 22,2
dijelaskan oleh ubahan lain. Namun pada uji t terdapat koefisien regresi yang tidak signifikan yaitu pada ubahan perhatian orang tua. Hal tersebut dikarenakan
nilai t
hitung
t
tabel
= 0,428 2,045 dengan nilai probabilitas p 0,05 = 0,672. Pada lampiran 1 halaman 129 ditunjukkan bahwa ubahan perhatian orang
tua mempunyai responden yang menjawab skor terendah 1 dengan presentase tertinggi sebesar 7,84 dibandingkan dengan ubahan pergaulan siswa 1,96,
bimbingan belajar di sekolah 5,69, dan ketekunan belajar siswa 3,81. Berdasarkan hal tersebut dapat dikatakan bahwa orang tua kurang memberikan
perhatian kepada siswa putra putri mereka, sehingga hal tersebut mempengaruhi ketekunan belajar siswa. Misal orang tua belum dapat menyediakan meja gambar
dan orang tua tidak mengetahui jadwal belajar putra putri mereka. Secara keseluruhan semakin baik perhatian orang tua, pergaulan siswa, dan bimbingan
belajar di sekolah, maka ketekunan belajar siswa juga akan semakin baik.
100