85 Ada
beberapa metode
pengujian yang
digunakan dalam
uji multikolineritas diantaranya yaitu 1 dengan melihat nilai inflation factor VIF
pada model regresi, 2 dengan membandingkan nilai koefisien determinasi individual r
2
dengan nilai determinasi secara serentak R
2
, dan 3 dengan melihat nilai eigenvalue dan condition index.
Dalam penelitian ini menggunakan uji multikolineritas dengan melihat nilai inflation factor VIF pada model regresi. Dimana jika nilai VIF lebih dari 5
atau 10 maka taksiran parameter kurang baik Nur, 2013: 5, terjadi multikolinieritas. Bambang, 2013: 1. Dalam penelitian ini diperoleh besaran
nilai sebagai berikut: Tabel 18. Rangkuman Hasil Uji Multikolinieritas
Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinieritas pada ubahan perhatian orang tua, pergaulan siswa, dan
bimbingan belajar siswa di sekolah memiliki hubungan yang linier, karena besar nilai VIF pada setiap ubahan bebas kurang dari 5 atau 10. Perhitungan
selengkapnya terdapat pada lampiran 3 halaman 136.
D. Uji Hipotesis
Dalam penelitian ini, untuk uji hipotesis menggunakan taraf signifikasi 5 dan terdiri dari dua macam hipotesis yaitu hipotesis nol H
hipotesis yang menyatakan tidak ada hubungan antara satu variabel dengan lainnya dan hipotesis
alternatif H
a
yaitu hipotesis yang menyatakan ada hubungan antara satu variabel
No. Variabel
Koefisien Korelasi VIF
Keterangan X
1
X
2
X
3
1. X
1
1 0.649
0.519 1,792
Tidak Terjadi Multikolinieritas 2.
X
2
0.649 1
0.628 2,163
Tidak Terjadi Multikolinieritas 3.
X
3
0.519 0.628
1 1,713
Tidak Terjadi Multikolinieritas
86 dengan variabel lainnya. Hipotesis 1, 2, dan 3 dianalisis dengan regresi linier
sederhana, untuk menentukan hubungan masing-masing variabel X terhadap variabel Y. Sedangkan untuk menguji kebenaran hipotesis 4 digunakan teknik
analisis regresi ganda.
1. Uji Hipotesis Pengaruh antara Perhatian Orang Tua Terhadap Ketekunan Belajar Siswa Kelas XI Teknik Gambar Bangunan SMK
Negeri 1 Seyegan Hipotesis 1 Dalam pengujian hipotesis 1 ini menggunakan analisis regresi linier
sederhana, sehingga dapat diketahui persamaan regresinya. Sedangkan untuk mengetahui signifikansi koefisien korelasinya menggunakan rumus pearson
corelation. Dalam penelitian ini H
a
berbunyi terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara perhatian orang tua terhadap ketekunan belajar siswa kelas
XI Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Seyegan, sedangkan H berbunyi
tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara perhatian orang tua terhadap ketekunan belajar siswa kelas XI Teknik Gambar Bangunan SMK
Negeri 1 Seyegan. Pengambilan keputusan uji hipotesis ini dilakukan dengan cara
membandingkan nilai R
hitung
dengan R
tabel
, dengan jumlah sampel 30 responden dan taraf signifikasni 5. Jika R
hitung
lebih besar dari R
tabel
, maka H
a
diterima, begitu pula sebaliknya jika R
hitung
lebih kecil dari R
tabel
, maka H
a
ditolak. Untuk menentukan diterima-tidaknya hipotesis H
dapat juga menggunakan koefisien probabilitas p, apabila p hitung 0,05 maka hipotesis nol H
diterima, begitupula sebaliknya apabila p hitung 0,05 maka hipotesis nol H
ditolak dan sekaligus menerima hipotesis alternatif H
a
. Adapun hasil pengujian hipotesis pada tabel berikut ini: