76,66 Bimbingan Belajar Siswa di Sekolah

83

C. Uji Persyaratan Analisis

Sebelum diadakan uji hipotesis dengan teknik analisis yang digunakan, ada persyaratan yang hasrus dipenuhi, yaitu sampel diperoleh secara random acak, distribusi skor harus normal, hubungan variabel bebas dengan variabel terikatnya merupakan hubungan yang linier. Berikut ini merupakan uraian uji persyaratan analisis pada penelitian ini.

1. Uji Normalitas Data

Pengujian normalitas data digunakan untuk menguji apakah data kontinu berdistribusi normal sehingga analisis dengan validitas, reliabilitas, uji t, korelasi, regresi dapat dilaksanakan Husaini, 2008: 109. Menurut Singgih yang dikutip oleh Suparman Galih, 2012: 54, data dalam penelitian ini berskala interval maka dalam uji normalitas menggunakan uji One Sample Kolmogorov-Smirnov K-S, kriteria yang digunakan adalah apabila p 0,05 maka sebaran data dikatakan normal. Dalam penelitian ini diperoleh besaran nilai sebagai berikut: Tabel 16. Rangkuman Hasil Uji Normalitas Berdasarkan tabel di atas, dapat disimpulkan bahwa ubahan ketekunan belajar siswa, perhatian orang tua, pergaulan siswa, dan bimbingan belajar siswa di sekolah memiliki sebaran data yang berdistribusi normal. Perhitungan selengkapnya terdapat pada lampiran 3 halaman 134. No Variabel Nilai Hasil Uji Standar Nilai Keterangan 1 Perhatian Orang Tua 0.906 0.05 Berdistribusi Normal 2 Pergaulan Siswa 0.844 0.05 Berdistribusi Normal 3 Bimbingan Belajar 0.954 0.05 Berdistribusi Normal 4 Ketekunan Belajar 0.938 0.05 Berdistribusi Normal 84

2. Uji Linieritas

Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dua variabel mempunyai hubungan yang linear atau tidak secara signifikan. Uji ini biasanya digunakan sebagai prasyarat dalam analisis korelasi atau regresi linear. Duwi, 2011, diakses dari http:duwiconsultant.blogspot.com. Pengujian pada taraf signifikansi 0,05. Dua variabel dikatakan mempunyai hubungan yang linear bila signifikansi Linearity kurang dari 0,05. Dalam penelitian ini diperoleh besaran nilai sebagai berikut: Tabel 17. Rangkuman Hasil Uji Linieritas Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa ubahan perhatian orang tua, pergaulan siswa, dan bimbingan belajar siswa di sekolah memiliki hubungan yang linier, karena nilai hasil hitung kurang dari nilai standart 0,05. Perhitungan selengkapnya terdapat pada lampiran 3 halaman 135.

3. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinearitas digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya penyimpangan asumsi klasik multikolinearitas yaitu adanya hubungan linear antar variabel independen dalam model regresi. Prasyarat yang harus terpenuhi dalam model regresi adalah tidak adanya multikolinearitas. Duwi, 2011, diakses dari http:duwiconsultant.blogspot.com. No Ubahan Bebas Nilai Hasil Hitung Nilai Standart Keterangan 1 Perhatian Orang Tua 0,0076 0.05 Linier 2 Pergaulan Siswa 0.00000976 0.05 Linier 3 Bimbingan Belajar 0,00001664 0.05 Linier 85 Ada beberapa metode pengujian yang digunakan dalam uji multikolineritas diantaranya yaitu 1 dengan melihat nilai inflation factor VIF pada model regresi, 2 dengan membandingkan nilai koefisien determinasi individual r 2 dengan nilai determinasi secara serentak R 2 , dan 3 dengan melihat nilai eigenvalue dan condition index. Dalam penelitian ini menggunakan uji multikolineritas dengan melihat nilai inflation factor VIF pada model regresi. Dimana jika nilai VIF lebih dari 5 atau 10 maka taksiran parameter kurang baik Nur, 2013: 5, terjadi multikolinieritas. Bambang, 2013: 1. Dalam penelitian ini diperoleh besaran nilai sebagai berikut: Tabel 18. Rangkuman Hasil Uji Multikolinieritas Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinieritas pada ubahan perhatian orang tua, pergaulan siswa, dan bimbingan belajar siswa di sekolah memiliki hubungan yang linier, karena besar nilai VIF pada setiap ubahan bebas kurang dari 5 atau 10. Perhitungan selengkapnya terdapat pada lampiran 3 halaman 136.

D. Uji Hipotesis

Dalam penelitian ini, untuk uji hipotesis menggunakan taraf signifikasi 5 dan terdiri dari dua macam hipotesis yaitu hipotesis nol H hipotesis yang menyatakan tidak ada hubungan antara satu variabel dengan lainnya dan hipotesis alternatif H a yaitu hipotesis yang menyatakan ada hubungan antara satu variabel No. Variabel Koefisien Korelasi VIF Keterangan X 1 X 2 X 3 1. X 1 1 0.649 0.519 1,792 Tidak Terjadi Multikolinieritas 2. X 2 0.649 1 0.628 2,163 Tidak Terjadi Multikolinieritas 3. X 3 0.519 0.628 1 1,713 Tidak Terjadi Multikolinieritas

Dokumen yang terkait

Hubungan Antara Perhatian Orangtua Dengan Prestasi Belajar Siswa

1 6 100

Pengaruh perhatian orang tua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMP Fatahillah Pondok Pinang Jakarta Selatan

0 3 16

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP KEDISIPLINAN BELAJAR PADA SISWA KELAS VIII Pengaruh Perhatian Orang Tua Dan Lingkungan Belajar Terhadap Kedisiplinan Belajar Pada Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Mojosongo Ta

0 2 18

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP KEDISIPLINAN BELAJAR PADA SISWA KELAS VIII Pengaruh Perhatian Orang Tua Dan Lingkungan Belajar Terhadap Kedisiplinan Belajar Pada Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Mojosongo

0 3 14

PENGARUH TINGKAT PERHATIAN ORANG TUA DAN KESULITAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI PENGARUH TINGKAT PERHATIAN ORANG TUA DAN KESULITAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS DI SMA MUHAMMADIYAH 1 SURAKART

0 2 17

PENGARUH FAKTOR – FAKTOR MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 SEYEGAN.

0 0 120

KONTRIBUSI KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MENGGAMBAR BANGUNAN GEDUNG SISWA KELAS XI TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SMK NEGERI 2 WONOSOBO.

5 16 124

PENGARUH PEMBELAJARAN EKSTRAKURIKULER KEPRAMUKAAN DAN IKLIM SEKOLAH TERHADAP PRESTASI HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PAKET KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN PADA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK BANGUNAN SMK NEGERI 1 SEYEGAN.

0 0 175

PENGARUH KEAKTIFAN SISWA DALAM JEJARING SOSIAL FACEBOOK TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN KELAS XI DI SMK N 1 SEYEGAN.

0 0 93

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA, PERGAULAN SISWA, DAN BIMBINGAN BELAJAR SISWA DI SEKOLAH TERHADAP KETEKUNAN BELAJAR SISWA KELAS XI TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 SEYEGAN YOGYAKARTA.

1 3 211