24
Pada  tabel  di  atas  merupakan  rincian  Kompetensi  Dasar  dan Indikator yang akan dijadikan peneliti untuk melakukan penelitian di kelas
IV SD N 1 Sabranglor dan SD N 2 Sabranglor.
C. Kajian Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw
1. Model Pembelajaran Kooperatif
a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif
Pembelajaran kooperatif
atau cooperative
learning mengandung  pengertian  sebagai  suatu  sikapperilaku  bersama
dalam  bekerja  atau  membantu  diantara  sesama  dalam  struktur kerjasama  yang  teratur  dalam  kelompok,  yang  terdiri  dari  dua
orang  atau  lebih,  dimana  keberhasilan  kerja  sangat  dipengaruhi oleh  keterlibatan  dari  tiap  anggota  kelompok  itu  sendiri    Etin
Solihatin,  dan  Raharjo,  2009:4.  Menurut  Tukiran,dkk  2011:55 pembelajaran  Kooperatif  merupakan  sistem  pengajaran  yang
memberi  kesempatan  kepada  anak  didik  untuk  bekerja  sama dengan sesama siswa dalam tugas tugas yang terstruktur.
Menurut  Anita  Lie  model  pembelajaran  kooperatif merupakan  suatu  moel  pembelajaran  yang  mengutamakan  adanya
kelompok-kelompokyang  mempunyai  tingkat  kemampuan  yang berbeda-beda  tinggi,sedang  dan  rendah.  Lebih  lanjut  lagi  Anita
Lie  2005:43  mengungkapkan  bahwa  kelompok  heterogen memudahkan  pengelolaan  kelas  karena  dengan  adanya  satu  orang
25
yang  berkemampuan  akademik  tinggi,  guru  mendapat  satu  asisten dalam satu kelompok.
Menurut  Moh  Uzer  Usman  2002:103  pengajaran kelompok  kecil,  kemungkinan  siswa  belajar  lebih  aktif,  memberi
rasa  tanggung  jawab  yang  lebih  besar,  berkembangnya  kreativitas dan  sifat  kepemimpinan  pada  siswa,  serta  dapat  memenuhi
kebutuhan  siswa  secara  optimal.  Dengan  pembelajaran  kooperatif diharapkan  dapat  membantu  siswa  dalam  mengembangkan
pemahaman  dan  menerapkan  ketrampilan  guru  guna  menghadapi masalah dalam kehidupan nyata.
Pada dasarnya
cooperative learning
mengandung pengertian  sebagai  suatu  sikap  ataun  perilaku  bersama  dalam
bekerja  atau  membantu  diantara  sesama  dalam  struktur  kerjasama yang  teratur  dalam  kelompok,  yang  terdiri  dari  dua  orang  atau
lebih  dimana  keberhasilan  kerja  sangat  dipengaruhi  oleh keterlibatan  dari  setiap  anggota  kelompok  itu  sendiri          Tukiran
dkk,  2011:56 Berdasarkan
pengertian-pengertian di
atas, dapat
disimpulkan  bahwa  pembelajaran  kooperatif  adalah  model pembelajaran  yang  menekankan  kerjasama  dan  saling  membantu
dalam  kelompok-kelompok  kecil  yang  beranggotakan  siswa  yang heterogen,  setiap  siswa  mempunyai  tanggung  jawab  untuk
26
menyelesaikan  tugas-tugasnya  secara  individu  maupun  kelompok demi tercapainya tujuan pembelajaran.
b. Tujuan Pembelajaran Kooperatif