BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian data dan pembahasan yang telah dikemukakan dalam bab IV, maka kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian
ini adalah pengaruh komponen laporan laba rugi dan komponen arus kas terhadap return saham pada perusahaan manufaktur sektor industry barang konsumsi yang
terdaftar di BEI periode tahun 2009-2011 baik secara simultan maupun parsial. 1.
Secara Parsial a.
Laba Bersih Laba bersih per saham secara parsial tidak berpengaruh positif dan
signifikan terhadap return saham, yang ditunjukkan oleh nilai signifikansinya sebesar 0,049 0,05. Hipotesis yang diterima dalam uji
signifikan parsial ini antara laba bersih per saham dengan return saham adalah H
sedangkan Ha nya ditolak. Hasil tersebut bertentangan dengan penelitian terdahulu yang dilakukan Hardian Hariono Sinaga dan Sugeng
Pramudji 2010. b.
Laba Kotor Laba kotor per saham secara parsial berpengaruh positif dan signifikan
terhadap return saham, yang ditunjukkan oleh nilai signifikansinya sebesar 0,033 0,05. Hipotesis yang diterima dalam uji signifikan parsial
antara laba kotor per saham dengan return saham adalah H ditolak
Universitas Sumatera Utara
sedangkan H
a
diterima. Hasil tersebut sejalan dengan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Ninna Daniaty dan Suhairi 2006.
c. Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Arus kas dari aktivitas operasi per saham secara parsial berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap return saham, yang ditunjukkan oleh
nilai signifikansinya sebesar 0,354 0,05. Hipotesis yang diterima dalam uji signifikan parsial antara laba kotor per saham dengan return saham
adalah H diterima sedangkan H
a
ditolak. Hasil tersebut sejalan dengan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Ninna Daniaty dan Suhairi
2006. d.
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Arus kas dari aktivitas investasi per saham secara parsial berpengaruh
negatif tidak signifikan terhadap return saham, yang ditunjukkan oleh nilai signifikansinya sebesar 0,278 0,05. Hipotesis yang diterima dalam
uji signifikan parsial antara laba kotor per saham dengan return saham adalah H
diterima sedangkan H
a
ditolak. Hasil tersebut bertentangan dengan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Ninna Daniaty dan
Suhairi 2006.
2. Secara simultan,
Secara simultan hasil penelitian ini menunjukkan tidak adanya pengaruh yang positif dan signifikan informasi komponen laporan alab rugi laba bersih per
saham dan laba kotor per saham dan komponen arus kas arus kas dari aktivitas
Universitas Sumatera Utara
operasi per saham dan arus kas dari aktivitas investasi per saham terhadap return saham perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di
BEI setelah di uji F. hal ini bisa dilihat dengan nilai signifikansi sebesar 0,100 yang lebih besar dar 0,05. Nilai adjusted R square sebesar 0,097, yang diperoleh
dari metode analisis regresi linear berganda, menunjukkan bahwa 9,7 variabilitas dari return saham dapat dijelaskan oleh variabel-variabel independen,
sedangkan sisanya sebesar 90,3 dijelaskan oleh faktor-faktor lain diluar penelitian, seperti pembayaran deviden, profatibilitas, struktur asset, dan
sebagainya. Dari hasil analisis data, dapat disimpulkannbahwa variabel independen yang diteliti tidak akan digunakan secara bersama-sama simultan
untuk menentukan besarnya return saham. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Wenny Wijayanti 2012.
5.2 Keterbatasan Penelitian
