bagi para pemegang sahamnya yang akan meningkatkan harga saham perusahaan dan tentunya berpengaruh terhadap tingkat pengambilan return saham.
Arus kas dari aktivitas investasi berkaitan dengan perolehan atau pelepasan aktiva jangka panjang aktiva tidak lancar yang dilakukan oleh
perusahaan serta bentuk investasi lain yang tidak termasuk dalam setara kas yang mencakup aktivitas meminjamkan uang dan mengumpulkan piutang. Aktivitas
investasi mencerminkan pengeluaran jasa sehubungan dengan sumber daya yang bertujuan untuk menghasilkan pendapatan dan arus kas dimasa yang akan dating.
Miller dan Rock:1985 dalam Ninna Daniati dan Suhairi 2006 melakukan pengujian mengenai pengaruh investasi pada return saham. Hasil studi ini
menemukan bahwa peningkatan investasi berhubungan dengan peningkatan arus kas masa yang akan datang dan mempunyai pengaruh positif dengan return saham
pada saat pengumuman investasi baru.
2.4 Hipotesis
Menurut Erlina 2011 : 41 “hipotesis adalah proposisi yang dirumuskan dengan maksud untuk diuji secara empiris. Dari kerangka teoritis yang telah
diuraikan di atas maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
H
1
: Komponen laporan laba rugi Laba Kotor per saham dan Laba Bersih per saham secara parsial berpengaruh positif dan
signifikan terhadap return saham.
Universitas Sumatera Utara
H
2
: Komponen arus kas Arus kas Operasi per saham dan Arus kas investasi per saham secara parsial berpengaruh positif dan
signifikan terhadap return saham. H
3
: Komponen laporan laba rugi Laba Kotor per saham dan Laba Bersih per saham dan komponen arus kas Arus Kas dari
aktivitas Operasi per saham dan Arus Kas dari Aktivitas Investasi per saham secara serempak berpengaruh positif dan signifikan
terhadap return saham.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain kausal yang berguna untuk menganalisa hubungan antara satu variabel dengan lainnya
atau bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lainnya Umar, 2003 : 30. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: laba bersih per saham, laba
kotor per saham, arus kas dari aktivitas operasi per saham, dan arus kas dari aktivitas investasi per saham sebagai variabel independen. Sebagai variabel
dependen adalah return saham.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Pengajuan proposal dilakukan pada minggu ketiga bulan Januari 2013 dan disetujui departemen akuntansi pada minggu terakhir Februari 2013. Bimbingan
proposal berlangsung selama dua bulan. Peneliti membutuhkan waktu 1 bulan untuk mengumpulkan dan mengolah data karena peneliti harus mengunduh
seluruh laporan keuangan perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi. Setelah mengolah data perusahaan, peneliti mendiskusikan hasilnya
yaitu melalui bimbingan skripsi pada Juni.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.1 Jadwal penelitian
3.3 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel