Aktivitas Belajar Siswa Kualitas Pembelajaran

Indikator keterampilan guru yang harus dicapai dalam pembelajaran PKn melalui model make a match berbantuan media kartu bergambar adalah: 1. Mengkondisikan siswa agar siap mengikuti pelajaran keterampilan membuka dan menutup pelajaran. 2. Memberikan vasiasi dalam pembelajaran keterampilan mengadakan variasi. 3. Menyampaikan materi dengan bantuan media kartu bergambar keterampilan menjelaskan, keterampilan mengadakan variasi 4. Memberikan kesempatan siswa untuk bertanya materi yang belum jelas keterampilan bertanya 5. Mengelola kelas dengan membagi siswa menjadi 3 kelompok keterampilan mengelola kelas. 6. Membimbing siswa untuk menemukan kartu pasangan make a match keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil. 7. Membimbing siswa mempresentasikan kartu pasangan make a match keterampilan mengadakan variasi 8. Menanggapi hasil diskusi keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil. 9. Memberikan penguatan hasil kerja siswa keterampilan memberi penguatan. 10. Menyimpulkan dan menutup pelajaran keterampilan membuka dan menutup pelajaran.

2.1.3.2 Aktivitas Belajar Siswa

Aktivitas belajar adalah aktivitas yang bersifat fisik maupun mental. Dalam kegiatan belajar kedua aktivitas harus selalu terkait. Sehubungan dengan hal tersebut, Piaget menerangkan bahwa seseorang anak itu berpikir sepanjang ia berbuat. Tanpa perbuatan berarti anak itu tidak berpikir. Oleh karena itu, agar anak berpikir sendiri maka harus diberi kesempatan untuk berbuat sendiri. Berpikir pada taraf verbal baru akan timbul setelah anak itu berpikir pada taraf perbuatan Sardiman, 2011: 100. Hamalik 2013: 171 menyatakan pembelajaran yang efektif adalah pembelajaran yang menyediakan kesempatan belajar sendiri bagi siswa untuk melakukan aktivitas sendiri. Dengan bekerja atau beraktivitas, siswa akan memperoleh pengetahuan, pemahaman dan aspek-aspek tingkah laku lainnya serta mengembangkan keterampilan yang bermakna untuk hidup dalam masyarakat. Paul B. Diedrich dalam Sardiman, 2011:101 membuat suatu daftar yang berisi 177 macam kegiatan siswa yang digolongkan sebagai berikut: 1. Visual activities, yang termasuk didalamnya misalnya, membaca, memerhatikan gambar demonstrasi, percobaan, pekerjaan orang lain. 2. Oral activities, seperti: menyatakan, merumuskan, bertanya, memberi saran, mengeluarkan pendapat, mengadakan wawancara, diskusi, interupsi. 3. Listening activities, seperti mendengarkan: uraian, percakapan, diskusi, musik, pidato. 4. Writing activities, seperti menulis cerita, karangan, laporan, angket, menyalin. 5. Drawing activities, misalnya: menggambar, membuat grafik, peta, diagram. 6. Motor activities, seperti: melakukan percobaan, membuat konstruksi, model mereparasi, bermain, berkebun, beternak. 7. Mental activities, misalnya: menanggapi, mengingat, memecahkan soal, menganalisis, melihat hubungan, mengambil keputusan. 8. Emotional activites, misalnya: menaruh minat, merasa bosan, gembira, bersemangat, bergairah, berani, tenang, gugup. Dari uraian di atas disimpulkan aktivitas siswa merupakan semua kegiatan yang dilakukan siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Aktivitas siswa dalam penelitian ini meliputi visual activities mengamati, memperhatikan media kartu bergambar, oral activities bertanya, mengeluarkan pendapat, diskusi, listening activities mendengarkan dan memperhatikan kartu bergambar, writing activitis menulis hasil diskusi, mengerjakan soal, motor activities melakukan percobaan model make a match, mental activities menanggapi dan emotion activities menaruh minat, gembira. Adapun indikator aktivitas siswa dalam pembelajaran PKn melalui model make a match berbantuan media kartu bergambar adalah: 1 Mempersiapkan diri dalam menerima pembelajaran emotional activities 2 Memperhatikan tampilan media kartu bergambar listening activities dan visual activities 3 Mendengarkan penjelasan dari guru listening activities, visual activities 4 Mengajukan dan menjawab pertanyaan oral activities 5 Membentuk kelompok sesuai pembagian oral activities 6 Melaksanakan kegiatan belajar dan kerjasama secara berkelompok dengan model make a match. oral, listening, and motor activities activities 7 Mempresentasikan pasangan kartu make a match oral activities dan mental activities 8 Menanggapi hasil diskusi oral activities dan mental activities 9 Melakukan refleksi terhadap hasil pembelajaran oral activities 10 Mengerjakan soal evalusi writing activities

2.1.3.3 Hasil Belajar Siswa

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL MAKE A MATCH BERBANTUAN POWERPOINT PADA SISWA KELAS IIIA SDN NGALIYAN 01 SEMARANG

7 23 244

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN KALIBANTENG KIDUL 02 SEMARANG

0 11 293

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL MAKE A MATCH DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN PLALANGAN 04 KOTA SEMARANG

0 5 302

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL MAKE A MATCH BERBANTUAN MEDIA PAPAN FLANEL PADA SISWA KELAS IV SDN PUDAKPAYUNG 02

2 43 293

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IVA SDN TAMBAKAJI 01 KOTA SEMARANG

0 18 244

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL CTL BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN SEKARAN 02 KOTA SEMARANG

1 7 260

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL ROLE PLAYING BERBANTUAN MEDIA BONEKA TANGAN PADA SISWA KELAS V SDN TUGUREJO 01 KOTA SEMARANG

1 24 287

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN MANGKANG KULON 02 KOTA SEMARANG

0 5 221

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL NUMBER HEAD TOGETHER BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN PAKINTELAN 03 KOTA SEMARANG

2 11 231

Peningkatan kualitas pembelajaran IPS melalui model pembelajaran make and match pada siswa kelas V SDN Tandang 02 semarang.

0 0 1