Agama Khonghucu
77
d.  Semua benar. Jawaban : B
8.   Sikap suka belajar termasuk dalam tahapan pembinaan diri, yakni: a. Meneliti hakikat tiap perkara, mencukupkan pengetahuan
b. Mencukupkan pengetahuan, mengimankan tekad c. Mengimankan tekad, meluruskan hati
d. Meluruskan hati, membina diri Jawaban : A
9.   Menurut Anda, apakah sikap mengalah penting dalam hidup ini? a. Tidak, karena justru akan diremehkan oleh orang lain
b.  Tidak,  karena  hidup  adalah  persaingan.  Siapa  yang  kuat  dia yang menang.
c. Ya, karena dengan sikap mau mengalah akan dapat menjaga hubungan dengan sesama
d. Ya, karena kita diajarkan untuk menang mengalah. Jawaban : C
10. Ketika kita melakukan kesalahan, sikap kita sebaiknya... a. Berani meminta maaf.              c. Berani memperbaiki.
b. Berani bertanggung jawab. d. Semua benar.
Jawaban : D
B.  Uraian
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan urian uraian jawaban yang jelas
1.   Sebutkan tahapan pembinaan diri agar dalam menempuh Jalan Suci di dunia
Tahapan pembinaan diri a. Meneliti hakikat tiap perkara.
b. Mencukupkan pengetahuan.
78
Kelas IX SMP
c. Mengimankan tekad. d. Meluruskan hati.
e. Membina diri. f.  Membereskan rumah tangga.
g. Mengatur Negara. h. Damai di dunia.
2.   Sebutkan Lima Hubungan Kemanusiaan Wulun Wulun terdiri dari:
a. Hubungan antara raja dan menteri pemimpin dan pengikut. b. Hubungan antara orang tua dan anak.
c. Hubungan antara suami dan istri. d. Hubungan antara kakak dan adik.
e. Hubungan antara kawan dan sahabat. 3.      Jelaskan  yang  dimaksud  dengan  meneliti  hakikat  tiap    perkara  dan
mencukupkan pengetahuan Meneliti  hakikat  tiap  perkara  adalah  meneliti  hukum  yang  meliputi
semua kenyataan yang ada di alam semesta ini. 4.   Jelaskan apa yang dimaksud dengan mengimankan tekad
Mengimankan  tekad  ialah  tidak  mendustai  diri  sendiri,  yakni  seperti membenci  bau  busuk  dan  menyukai  keelokan.  Inilah  yang  dinamai
bahagia di dalam diri sejati. Maka seorang Junzi sangat hati-hati pada waktu  seorang  diri.  Tekad  kita  seringkali  diuji  saat  kita  kita  berada
dalam lingkungan yang tidak kondusif, dapatkah kita tetap memegang prinsip dan menjadi diri sendiri tanpa terbawa ‘arus’? Atau justru ketika
sendirian dan ada kesempatan untuk berbuat menuruti hawa nafsu.
5.   Jelaskan apa yang dimaksud dengan meluruskan hati Meluruskan  hati  adalah  menempatkan  hati  secara  tepat  sehingga
tidak  dilandadikendalikan  oleh  nafsu-nafsu  gembira,  marah,  sedih, senang, takut, sesal, cinta
6.   Jelaskan apa yang dimaksud dengan membina diri
Agama Khonghucu
79
Membina diri yakni mampu mengendalikan diri dan bersikap Tengah Zhong.  Mampu  bersikap  tidak  menyebelah  ketika  mengasihi
dan  mencinta  seseorang;  tidak  menyebelah  ketika  menghina  dan membenci  seseorang;  tidak  menyebelah  di  dalam  menjunjung  dan
menghormati  seseorang;  tidak  menyebelah  ketika  dalam  menyedihi dan mengasihi seseorang; tidak menyebelah di dalam merasa bangga
dan agung. Dengan  membina  diri  kita  mampu  bersikap  dengan  tepat,  yang
sepantasnya  dilakukan,  tidak  subjektif  ataupun  terbawa  emosi. Sesungguhnya  orang  yang  dapat  mengetahui  keburukan  pada  apa-
apa yang disukai dan dapat mengetahui kebaikan pada apa-apa yang dibencinya amat jaranglah kita jumpai di dalam dunia ini.
7.   Jelaskan mengapa orang yang berkebajikan besar niscaya mendapat kedudukan,  mendapat  berkah,  mendapat  nama  dan  mendapat
panjang usia Karena  selaras  dengan  kehendak  Tian  beserta  hukum-hukum-Nya
yang  mengatur  seluruh  kenyataan  di  alam  semesta  ini.  Bukan  Tian memihak, melainkan melindungi kebajikan.
8.  Dapatkah  kalian  menceritakan  bagaimana  penerapan  tahapan pembinaan diri menurut pengalaman yang kalian hadapi?
Setiap  orang  harus  terus  membina  diri  dan  pembinaan  diri  adalah proses untuk menyelesaikan permasalahan yang kita hadapi. Sebagai
umat  Khonghucu  permasalahan  itu  dapat  diselesaikan  dengan  apa yang diajarkan menurut ayat di kitab Daxue Utama: 4-5.
H. Remedial