Jenis Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Subyek dan Obyek Penelitian Prosedur Penelitian

18

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas. Menurut Wijaya 2009:9, Penelitian Tindakan Kelas PTK atau Classroom Action Research adalah penelitian tindakan action research yang dilaksanakan oleh guru di dalam kelas. Penelitian ini menggabungkan prosedur penelitian dengan tindakan atau usaha peneliti untuk memahami apa yang terjadi sambil terlibat dalam proses penelitian tersebut.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian adalah SMA Negeri 2 Yogyakarta Alamat: Kal. Bener Kecamatan Bener, Tegalrejo, Yogyakarta 55243 2. Waktu Penelitian Penelitian akan dilakukan bulan Januari-Februari 2011.

C. Subyek dan Obyek Penelitian

1. Subyek Penelitian Subyek dari penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2. Obyek Penelitian Obyek penelitiannya adalah peningkatan pemahaman siswa pada mata pelajaran ekonomi melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT .

D. Prosedur Penelitian

1. Kegiatan Pra Penelitian Sebelum mengadakan penelitian, peneliti terlebih dahulu mengawali dengan kegiatan pra penelitian. Kegiatan yang dilakukan yaitu mengadakan observasi untuk melakukan diagnosis atau dugaan- dugaan sementara adanya suatu permasalahan dan penyebab permasalahan yang muncul di dalam satu kelas. Hal ini dimaksudkan agar peneliti dapat menyusun perencanaan untuk tindakan selanjutnya. Setelah beberapa prosedur tersebut dilakukan, kemudian peneliti mengadakan penelitian di dalam kelas dengan menggunakan model TGT. 2. Pelaksanaan Penelitian Perencanaan pelaksanaan penelitian ini akan dilakukan dengan dua siklus. Siklus pertama terdiri dari empat langkah dan siklus kedua merupakan siklus tindak lanjut dari siklus pertama. a. Siklus Pertama Kegiatan dalam siklus pertama direncanakan dengan satu kali tatap muka atau pertemuan di kelas. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 1 Perencanaan Pada tahap ini, peneliti merencanakan tindakan berupa penyiapan pembelajaran kooperatif tipe TGT, yang meliputi sebagai berikut : a Peneliti bekerja sama dengan guru akan memetakan berdasarkan tingkat kemampuannya. Setelah itu peneliti akan membagi siswa dalam satu kelas menjadi jumlah siswa yang proporsional tiap-tiap kelompokknya dan juga berdasarkan heterogenitas masing-masing individu. Pada tahap ini, peneliti menyiapkan beberapa instrument penelitian berupa: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dengan model pembelajaran kooperatif tipe TGT, materi pembelajaran yang akan diajarkan guru, soal-soal latihan, dan lembar observasi. b Peneliti menyusun instrumen pengumpulan data, meliputi : 1 Lembar observasi kegiatan guru 2 Lembar observasi kegiatan siswa 3 Lembar observasi kegiatan kelas 4 Instrumen refleksi. 2 Tindakan Pada tahap ini, peneliti akan melakukan penerapan pembelajaran kooperatif tipe TGT yang telah dipersiapkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI sebelumnya. Penerapan pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat dilihat dengan tahapan sebagai berikut : a Pembelajaran di kelas Sebelum masuk kegiatan TGT, yang perlu dilakukan guru adalah menjelaskan materi pembelajaran seperti biasanya. Guru diperbolehkan menggunakan model ceramah, diskusi, dan tanya jawab, namun yang terpenting adalah siswa harus benar-benar memahami materi yang akan diajarkan. Pemahaman materi akan membantu siswa pada saat dilakukannya permainan kelompok nanti. b Kegiatan dalam kelompok Team Dalam kelompok, anggota kelompok dibagi berdasarkan jumlah yang proporsional dan juga berdasarkan heterogenitas dilihat dari prestasi, jenis kelamin, suku dan ras. Selanjutnya siswa diharuskan melakukan kegiatan antara lain : mengerjakan latihan soal yang diberikan oleh guru pada lembar jawab. Dalam mengerjakan soal latihan harapan guru adalah siswa dapat mengerti materi yang telah dijelaskan guru melalui bantuan soal-soal latihan. Jika anggota siswa belum mengerti materi pembelajaran, kegiatan selanjutnya yang perlu dilakukan siswa yaitu berdiskusi dengan sesama anggota kelompok. Melalui diskusi bersama, siswa diharapkan menyampaikan kesulitan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI pemahaman materi dengan sesama anggota kelompok. Siswa yang kurang memahami bertanya dengan siswa yang telah paham dengan materi yang telah diajarkan. Jika anggota kelompok tidak ada yang mengerti, maka siswa yang bersangkutan dapat menanyakannya dikelompok lain dengan bantuan guru, dan apabila dalam satu kelas tidak ada yang mengetahui jawabannya, maka guru dapat membantu memecahkan masalah tersebut. Fungsi dari diskusi kelompok adalah untuk memberi pemahaman yang merata pada setiap anggota kelompok. Pemahaman yang merata antar anggota kelompok akan memudahkan siswa dalam melakukan permainan atau turnamen nanti. c Pelaksanaan game Pada tahap ini, pelaksanaan game dimaksudkan untuk menguji pemahaman siswa atas materi yang telah diajarkan guru dan pada saat diskusi kelompok pada kegiatan awal pembelajaran. Game yang dapat digunakan misalnya adalah game kartu pertanyaan, game make a match, game teka-teki silang dan sebagainya. Dari masing-masing game tersebut, guru mengharapkan tingkat partisipasi kelompok untuk melaksanakan game dengan sungguh-sungguh supaya hasil yang didapat mampu merefleksikan tingkat keberhasilan pembelajaran dengan model TGT ini. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI d Pelaksanaan tournament Pelaksanaan tournament dilakukan setelah pelaksanaan game. Dalam tournament guru akan melakukan kompetisi antar sesama kelompok dengan menggunakan kartu pertanyaan. Prosedurnya : siswa duduk secara berkelompok sesuai pembagian awal, kemudian masing-masing kelompok akan ditandai dengan huruf misalnya kelompok A, kelompok B, kelompok C dan seterusnya. Guru membacakan soal-soal turnamen yang dikemas dalam kartu pertanyaan. Setiap kelompok diharuskan menjawab pertanyaan pada selembar kertas yang telah dipersiapkan. Ketika waktu untuk menjawab pertanyaan telah habis, setiap kelompok wajib menunjukkan jawaban atas soal yang dibacakan guru dengan cara mengangkat jawaban. e Penghargaan kelompok Setelah kegiatan turnamen dilakukan, guru mengumumkan kelompok yang memperoleh nilai terbaik saat turnamen dan permainan tadi. Nilai diperoleh dari penjumlahan skor kelompok saat permainan dan turnamen, artinya skor merupakan akumulasi dari game dan tournament. Pemberian penghargaan dimaksudkan untuk meningkatkan motivasi dalam mengikuti pelajaran ekonomi, sehingga PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI meningkatkan pemahaman untuk pelajaran ekonomi nantinya. Sebelum melakukan permainan dan turnamen, guru akan memberikan pre-test untuk menilai pemahaman siswa secara keseluruhan, selanjutnya guru melaksanakan model TGT dan melakukan post-test untuk menilai kemajuan siswa pada saat selesai dilakukannya melakuakan game dan tournament. 3 Observasi Kegiatan observasi dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan kegiatan tindakan. Peneliti mengamati secara langsung kegiatan pembelajaran di kelas yang dilakukan dengan model pembelajaran kooperatif tipe TGT. Pengamatan dilakukan terhadap beberapa perilaku siswa di dalam kelas, keterlibatan siswa dalam mengikuti pembelajaran, dan kondisi ruang kelas saat dilangsungkannya kegiatan pembelajaran. Kegiatan pengamatan juga akan dibantu dengan video recorder untuk mempermudah peneliti dalam mengolah data. 4 Refleksi Refleksi dilakukan segera setelah kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dilakukan. Kegiatan refleksi digunakan untuk menganalisis segala kekurangan dan juga untuk menganalisis keberhasilan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI selama pembelajaran yang dilangsungkan. Kekurangan dalam pelaksanaan pembelajaran akan diperbaiki pada saat kegiatan pada siklus lanjutan jika diperlukan. Refleksi juga dilakukan untuk apakah indikator keberhasilan yang direncanakan telah tercapai. Pada intinya, refleksi dilakukan untuk mengevaluasi tindakan-tindakan yang telah dilalui. jika terdapat kekurangan maka peneliti berusaha memperbaiki kekurangan tersebut dan jika telah mencapai keberhasilan maka penelitian dapat dikatakan telah mencapai target yang diinginkan. b. Siklus Kedua Tahap-tahap dan kegiatan-kegiatan pada siklus kedua pada dasarnya sama dengan siklus pertama, hanya yang membedakan adalah tindakannya. Pada siklus kedua ini tindakan ditentukan berdasarkan hasil refleksi siklus pertama.

E. Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) sebagai upaya meningkatkan motivasi belajar siswa pada materi pembelajaran akuntansi : penelitian dilaksanakan di kelas XI IPS SMA Bopkri 1 Yogyakarta.

1 7 319

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) sebagai upaya meningkatkan pemahaman materi ekonomi pokok bahasan bentuk-bentuk pasar barang : penelitian dilaksanakan pada siswa kelas X-2 SMA Negeri 6 Yogyakarta.

0 0 218

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournamen (TGT) sebagai upaya meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran ekonomi : penelitian dilaksanakan di kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta.

1 6 243

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) sebagai upaya meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran ekonomi : penelitian dilaksanakan di kelas X2 SMA Negeri 2 Yogyakarta - USD Repository

0 2 230

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournamen (TGT) sebagai upaya meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran ekonomi : penelitian dilaksanakan di kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta - USD Repository

0 0 241