3.2 Populasi, Sampel dan Proposional Stratifikasi Random Sampling a Populasi
Menurut Sugiyono 2005:72 populasi adalah wilayah yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah mahasiswa Administrasi
Bisnis yang masih aktif dari TA. 20052006 sampai TA. 20092010 pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UPN “Veteran” Jawa Timur. Jumlah mahasiswa
Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UPN “Veteran” Jawa Timur yang aktif.
Tabel 3.1 Mahasiswa Administrasi Bisnis UPN “Veteran” Jawa Timur yang aktif
Tahun Angkatan Jumlah Mahasiswa
20052006 8
20062007 76
20072008 59
20082009 46
20092010 61
JUMLAH 250
Sumber : Sekertaris Jurusan Administrasi Bisnis UPN “Veteran” Jatim, 2009
b Sampel dan Teknik Proposional Stratifikasi Random Sampling
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar dan peneliti tidak mungkin mempelajari
semua yang ada pada populasi, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang di ambil dari populasi. Apa yang dipelajari dari sampel itu, kesimpulannya akan
diberlakukan untuk populasi. Untuk itu sampel yang diambil dari populasi harus betul-betul representatif mewakili.
Rumus : λ² . N . P . Q
s =
sugiyono 2008:124
d² . N-1 + λ² . P . Q
λ² dengan dk = 1 taraf kesalahan 5 P = Q = 0,5
d = 0,05 s = jumlah sampel
Berdasarkan rumus tersebut dapat dihitung jumlah sampel populasi 10 sampai 1.000.000. Untuk populasi mahasiswa Administrasi Bisnis TA. 20052006 sampai
TA. 20092010 berjumlah 250 untuk tingkat kesalahannya 5, maka jumlah sampelnya 146. sugiyono, 2008:126
Teknik pengukuran sampel peneliti menggunakan teknik Proposional Stratifikasi Random Sampling. Menurut Sugiyono 2008:118 teknik ini
digunakan bila populasi mempunyai anggota yang tidak homogen dan berstrata secara proposional.
Rumus : Jumlah Mahasiswa
× Jumlah Sampel = . . . sugiyono 2008:128 Jumlah Populasi
Mahasiswa TA. 20052006 = 8 250 x 146 = 4,38 = 4
Mahasiswa TA. 20062007 = 76 250 x 146 = 43,80 = 44
Mahasiswa TA. 20072008 = 59 250 x 146 = 34,50 = 35
Mahasiswa TA. 20082009 = 46 250 x 146 = 26,90 = 27
Mahasiswa TA. 20092010 = 61 250 x 146 = 35,62 = 36
Jumlah 146
3.3 Teknik Pengumpulan Data a.