Data dan Analisis Tes

120 mengetahui kemampuan awal siswa. Bimbingan belajar dilakukan dengan pembelajaran secara berkelompok dengan menggunakan media pembelajaran bagian tumbuhan dan fungsinya berbasis metode Montessori. Posttest pada akhir pertemuan bimbingan belajar berguna untuk mengetahui kemampuan siswa setelah pelaksanaan bimbingan belajar dengan menggunakan media pembelajaran bagian luar tumbuhan dan fungsinya.

4.1.5.1 Data dan Analisis Tes

Data yang dianalisis pada tes merupakan data nilai yang diperoleh siswa pada saat pretest dan posttest. Soal tes yang digunakan merupakan soal dengan tipe isian singkat yang telah diuji validitasnya dan reliabilitasnya sehingga sudah layak untuk digunakan dalam pengambilan data. Hasil pengerjaan pretest dapat dilihat pada lampiran 3.6 halaman 213, sedangkan hasil pengerjaan posttest dapat dilihat pada lampiran 3.7 halaman 214. Pada tabel 4.29 disajikan nilai hasil pretest dan posttest yang diperoleh siswa. Tabel 4.29 Rekapitulasi Hasil Pretest dan Posttest Siswa No Nama Nilai Pretest Posttest 1 Ind 10 80 2 Sat 20 70 3 Mij 70 100 4 Ama 40 80 5 Ely 70 100 6 Tia 60 100 7 Adi 20 90 8 Din 50 100 9 Ste 40 70 10 Mik 50 100 Rerata 43 89 Berdasarkan tabel 4.29, diperoleh rerata nilai pretest sebesar 43 dan rerata nilai posttest sebesar 89. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa nilai yang diperoleh siswa pada saat pretest dan posttest menunjukkan perbedaan yang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 121 signifikan, yaitu dengan selisih nilai rerata sebesar 46. Padahal siswa sebelumnya sudah mendapatkan materi tentang bagian luar tumbuhan dan fungsinya. Hal ini menunjukkan bahwa siswa mengalami kesulitan belajar IPA pada materi bagian luar tumbuhan dan fungsinya. Perbedaan nilai pretest dan posttest pada masing- masing siswa disajikan pada grafik 4.1. Grafik 4.1 Perbedaan Nilai Pretest dan Posttest pada masing-masing Siswa Selain perbedaan nilai yang diperoleh siswa, peneliti juga membuat grafik perbedaan rerata nilai yang diperoleh siswa pada pretest dan posttest. Perbedaan rerata nilai pretest dan posttest disajikan pada grafik 4.2. Nama siswa n il ai 122 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 Pretest Posttest R e r a t a N il a i Perbedaan Nilai Pretest dan Posttest Grafik 4.2 Perbedaan Rerata Nilai Pretest dan Posttest Berdasarkan grafik 4.2, rerata nilai yang diperoleh siswa pada pretest adalah 43, sedangkan pada saat posttest, rerata skor yang diperoleh sebesar 89. Dengan demikian diperoleh kenaikan rerata skor siswa pada saat pretest dan posttest. Selisih rerata skor antara pretest dan posttest adalah sebesar 46. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran bagian luar tumbuhan dan fungsinya dapat membantu siswa dalam memahami konsep IPA tentang bagian luar tumbuhan dan fungsinya dan memiliki kualitas yang baik.

4.1.5.2 Data dan Analisis Kuesioner Tanggapan mengenai Produk Media Pembelajaran