41
3.3 Rancangan Penelitian
Penelitian dan pengembangan ini mengadopsi model Borg dan Gall 1983: 775-787 dan Sugiyono 2014: 408-427. Sugiyono 2014: 408-409 menyebutkan
ada sepuluh langkah dalam penelitian pengembangan yaitu potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, uji coba produk,
revisi produk, uji coba pemakaian, revisi produk, dan produksi massal. Berikut adalah model penelitian pengembangan menurut Sugiyono 2014:409 yang
disajikan dalam bentuk bagan 3.1.
Bagan 3.1 Model Pengembangan Menurut Sugiyono 2014: 409
Bagan di atas menggambarkan langkah-langkah penelitian dan pengembangan yang dimulai dengan adanya potensi dan masalah. Melihat adanya
potensi dan masalah tersebut, langkah selanjutnya adalah mengumpulkan informasi yang digambar dalam data empirik. Data empirik tersebut dijadikan
sebagai bahan untuk membuat desain produk. Produk kemudian divalidasi oleh 2
pengumpulan data
1 pontensi dan
masalah 3
desain produk
6 revisi produk
4 validasi desain
5 revisi desain 7
Uji coba produk
8 uji coba pemakaian
9 revisi produk
10 produksi massal
42 ahli sehingga dapat diketahui kekuatan dan kelemahannya. Kelemahan yang telah
diketahui tersebut dicoba untuk dikurangi atau diperbaiki pada langkah revisi desain. Produk yang telah direvisi selanjutnya diuji cobakan secara terbatas untuk
mengetahui manfaat dari produk untuk mengatasi masalah yang dihadapi responden. Setelah diuji cobakan, dilakukan revisi kembali untuk memperbaiki
kelemahan yang dialami responden selama pemakaian produk. Kemudian dilakukan uji coba pemakaian pada lingkup responden yang sebenarnya. Apabila
dalam uji coba tersebut ditemukan kembali kekurangan, maka dilakukan revisi produk kembali. Setelah produk dinyatakan efektif dan layak, produk akan
diproduksi secara massal Sugiyono, 2012: 297-311. Berdasarkan penjelasan tahapan pengembangan di atas, peneliti
selanjutnya membandingkan dengan tahapan yang dipaparkan oleh Borg dan Gall. Borg dan Gall 1983: 775-787 menguraikan sepuluh langkah dalam penelitian
dan pengembangan. Sepuluh langkah tersebut yaitu: 1.
Penelitian dan pengumpulan data merupakan teknik pengumpulan data yang dapat dilakukan melalui studi literatur, observasi, dan sebagainya. Hal ini
dilakukan untuk mengetahui informasi terkait dengan kondisi nyata di lapangan dan produk yang akan dikembangkan.
2. Perencanaan meliputi menentukan keterampilan yang akan dikembangkan
melalui perangkat yang dihasilkan dan tujuan penelitian yang hendak dicapai dari perangkat yang hasilkan.
3. Pengembangan bentuk awal produk, merupakan pengembangan bentuk
lengkap dari perangkat yang dikembangkan sebelum dilakukan serangkaian pengujian dan perbaikan berdasarkan saran dari beberapa ahli.
43 4.
Uji coba lapangan awal merupakan pengujian tahap awal yang dilakukan untuk mengumpulkan data terhadap hasil pengembangan produk. Hal ini
dapat membantu peneliti melakukan analisis dan perbaikan berdasarkan komentar dan masukan tentang kelemahan dari produk yang dikembangkan.
5. Revisi produk berdasarkan hasil uji coba lapangan merupakan proses
perbaikan berdasarkan saran atau masukan berdasarkan hasil uji coba lapangan awal.
6. Uji coba lapangan dilakukan dengan perluasan jumlah sekolah, antara 5-10
sekolah atau dengan jumlah siswa sebanyak 30-100 anak. Pengujian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui peningkatan penggunaan perangkat
yang dikembangkan. 7.
Revisi produk berdasarkan hasil uji coba lapangan menjadi bahan untuk melakukan revisi pada tahap ini. Revisi tersebut bersifat penyempurnaan
yang selanjutnya diujicobakan kembali pada tahap selanjutnya. 8.
Uji pelaksanaan lapangan yang melibatkan lebih banyak sekolah antara 10- 30 unit dengan jumlah siswa sebanyak 40-200 anak. Uji coba ini dilakukan
dengan beberapa teknik pengumpulan data yaitu tes, kuesioner, dan wawancara.
9. Penyempurnaan produk akhir dilakukan berdasarkan saran dari hasil uji
coba pada langkah ke delapan. Penyempurnaan produk ini selanjutnya dapat diproduksi secara massal yang menjadi prototipe produk akhir.
10. Diseminasi dan implementasi dilakukan dengan tujuan untuk membuat
laporan hasil penelitian dari produk yang dikembangkan berdasarkan tahapan pengembangan.
44 Peneliti melakukan penelitian dan pengembangan dengan mengadopsi dan
memodifikasi model penelitian dan pengembangan dari Sugiyono 2014: 409 serta model Borg dan Gall. Penelitian ini dibatasi pada uji coba lapangan terbatas
dan prototipe media pembelajaran yang telah divalidasi karena waktu yang relatif singkat. Langkah penelitian dan pengembangan dimodifikasi ke dalam lima
langkah, yaitu: 1 potensi dan masalah, 2 perencanaan, 3 pengembangan bentuk awal produk, 4 validasi produk, dan 5 uji coba lapangan terbatas. Berikut model
penelitian dan pengembangan yang disusun peneliti dengan mengadopsi Sugiyono serta Borg dan Gall yang disajikan pada bagan 3.2.
Bagan 3.2 Modifikasi model penelitian dan pengembangan
3.4 Prosedur Penelitian