Jaringan Usaha dan Akses Pasar

diproduksi oleh si Pemilik atau Pemegang Hak atas produk tersebut eksklusif. Apabila ada pihak lain yang ingin memproduksinya tentunya harus dengan seijin pemegang Hak-nya, disinilah letak nilai ekonomi dari produk yang telah dilindungi HaKI.Dimana pihak lain yang ingin memproduksi barang yang sama berkewajiban mendapatkan lisensi terlebih dahulu dari si pemegang Hak dan membayar royalti atas penggunaan tersebut. Tindakan produksi atas suatu produk yang telah dilindungi HaKI tanpa seijin Pemegang Hak merupakan pelanggaran dan pembajakan yang dapat membawa akibat hukum. Menurut pendapat Kepala Seksi Usaha Kecil Menengah UKM Dewi Oktaviani Zein, S.T. menyatakan bahwa “Setiap jajanan dan kerajinan tangan para pelaku UKM Kabupaten Serdang Bedagai belum ada dalam pembuatan perlindungan hukum HaKI, karena sepertinya tidak begitu penting dan sampai sekarang belum ada pihak yang dirugikan ”Wawancara pada tanggal 15 Mei 2012 Dari pendapat di atas dapat dilihat bahwa Bidang Usaha Kecil dan Menengah UKM belum serius dalam memberikan perlindungan hak cipta dan kreativitas para pelaku UKM. Hal ini akan berdampak serius apabila adanya perebutan hak cipta dalam pembuatan berbagai produk-produk dagangan dan kreatifitas pelaku UKM.

e. Jaringan Usaha dan Akses Pasar

- Promosi Dalam rangka untuk memperluas jaringan usaha dan akses pasar serta meningkatkan kualitas produk dari pelaku UKM yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Koperasi Kabupaten Serdang Bedagai, Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara telah banyak hal yang dilakukan oleh Bidang UKM diantaranya menampilkan dan mempromosikan produk-produk untuk promosi produksi hasil kerajinan UKM Kabupaten Serdang Bedagai dan Kegiatan Penyelenggaraan Promosi Produk Usaha Mikro Kecil.Hal ini dilakukan oleh Bidang UKM adalah untuk mempublikasikan dan mempromosikan produk UKM Kabupaten Serdang Bedagai kepada masyarakat konsumen. Kepala Bidang UKM Hj. Rosedelimawati, S.E mengatakan bahwa “Untuk meningkatkan sistem pemasaran, pemanfaatan dan publikasi kepada masyarakat umum secara nasional, maka Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Koperasi Kabupaten Serdang Bedagai melalui bidang UKMmengadakan Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil Menengahyang didasarkan pada dasar hukum Perda No.5 Tahun 2010 tanggal 29 Desember 2010 tentang Perubahan Nomenklatur Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Koperasi Kabupaten Serdang Bedagai” Wawancara pada tanggal 15 Mei 2012 Keseriusan Bidang UKM untuk mengembangkan UKM terlihat jelas dari program yang dikerjakan oleh Bidang UKM salah satunya adalah memasarkan dan mempublikasikan barang-barang UKM kepada masyarakat luas bahkan membuat program untuk menjalin kerjasama dengan pihak luar. Pendapat ini diperkuat oleh seorang pelaku UKM Efrida yang ikut terlibat dan mewakili pelaku UKM yang lain menyatakan bahwa “ Bidang UKM ada melaksanakan Kegiatan Promosi Potensi Investasi dan Produk Unggulan di Gedung Bidakara Jakarta tepatnya di Jln. Jend. Gatot Subroto Kav. 71-73 selama 5 hari bersama-sama dengan stand-stand dari masing-masing Kabupaten yang ada di Indonesia dan UKM Kabupaten Serdang Bedagai cukup terkenal karena dapat menjadi salah satu perwakilan ke Jakarta dan juga apabila ada pameran-pameran UKM yang ingin bekerja sama, bidang UKM selalu memfasilitasi beberapa orang untuk terlibat kesana menjaga stand-stand Kabupaten Serdang Bedagai bahkan ada dicetak katalog khusus untuk produk-produk UKM. Kegiatan ini dilakukan minimal 2 kali setahun, tergantung kerjasama dengan pihak Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara UKM yang mengundang ke Jakarta”. Wawancara pada tanggal 16 Mei 2012 Berdasarkan keterangan di atas dapat disimpulkan bahwa Bidang UKM sudah tepat melakukan program promosi produk-produk UKM kepada masyarakat bahkan dapat diterima masyarakat luas. Promosi produk-produk UKM juga terlihat dengan dicetaknya katalog-katalog khusus produk-produk UKM yang dapat secara langsung dilihat oleh masyarakat di luar Kabupaten Serdang Bedagai. Promosi UKM dilaksanakan minimal dua kali dalam setahun dimana kegiatan promosi ini dilakukan di Jakarta. Peranan Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Koperasi melalui Bidang UKM jelas sudah dikerjakan dengan baik terlihat dari programnya untuk mempromosikan produk UKM bahkan sampai ke ibukota negara. Suatu kebanggaan bagi UKM Kabupaten Serdang Bedagai sebagai salah satu perwakilan dari kabupaten-kabupaten. Tidak hanya itu, Bidang UKM juga memfasilitasi keikutsertaan para pelaku UKM untuk berpartisipasi memperkenalkan produk UKM melalui kerjasama dengan pihak-pihak yang mengundang untuk menyelenggarakan promosi stand-stand UKM. Berikut adalah foto kegiatan promosi produk UKM : FOTO KEGIATAN PROMOSI POTENSI INVESTASI DAN PRODUK USAHA MIKRO KECIL MENENGAH Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Gambar V.3 Plank Nama Stand Kabupaten Serdang Bedagai di Gedung Binasentra Bidakara Jl. Gatot Subroto Kav. 71 – 73 Pancoran Jakarta Selatan Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Koperasi Kabupaten Serdang Bedagai Gambar V.4 Kabid UKM dan Koperasi Berkoordinasi dengan Saudari Efrida Petugas Penjaga Stand di Gedung Binasentra Bidakara Jakarta Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Koperasi Kabupaten Serdang Bedagai - Kemitraan Di samping melaksanakan program promosi barang-barang UKM, hal yang harus diketahui perlu adanya kemitraan dengan perusahaan-perusahaan asing Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara untuk meningkatan kesejahteraan rakyatmiskin dan untuk memperkuat UMKM dalam rangka Pemberdayaan Ekonomi rakyat bagi pelaku UMKM. Menurut pendapat Kepala Bidang UKM Hj. Rosedelimawati, S.E mengatakan bahwa “Dinas Tenaga kerja dan Koperasi Kabupaten Serdang Bedagai Melalui Bidang UKM memberikan fasilitasi peningkatan kemitraan investasi usaha kecil dan menengah dengan perusahaan asing dan menjadi mediasi mempertemukan Pelaku UMKM dengan Perusahaan Asing yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai diantaranya melalui Corporate Social Responsibility CSR dengan mengadakan sosialisasi dengan memanggil BUMN, PT perkebunan yang ada Kabupaten Serdang Bedagai untuk memberikan bantuan dan membina UKM yang ada di sekitar perusahaan bersangkutan.”. Wawancara pada tanggal 14 Mei 2012 Untuk membentuk kemitraan, peranan pemerintah dan instansi pendukung lainnya adalah strategis dan penting. Peranan Pemerintah dapat dilakukan melalui iklim meningkatkan usaha yang didorong oleh motivasi upaya program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan, kompetitif, Usaha Kecil Menengah UKM melalui kegiatan fasilitasi peningkatan kemitraan investasi usaha kecil dan menengah dengan perusahaan asing yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai. Dinas Tenaga Kerja dan Koperasi Kabupaten Serdang Bedagai melalui Bidang UKM dan Koperasi telah tepat mengupayakan untuk menciptakan dalam meningkatkan pendapatan melalui pola kemitraan kerjasama dengan beberapa Perusahaan Asing yang ada di Kabupaten SerdangBedagai melalui Pola kepedulian Perusahaan Asing dalam bentuk Corporate Social ResponsibilityCSR. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Pola kepedulian Perusahaan Asing dalam bentuk Corporate Social ResponsibilityCSRsebagai solusi kemitraan yang dapat memperkuat keberadaan UMKM, melalui pembinaan kerjasama perusahaan asing untuk membina pelaku UMKM khususnya bagi pelaku bisnis UMKM di Kabupaten Serdang Bedagai yang berwawasan lingkungan. Kepedulian perusahaan Asing dengan lingkungan sekitarnyamembawa dampak memberikan manfaat kepada keduabelah pihak, khususnya dalam rangka pengurangan dampak gejolak sosial sebagai akibat adanya kecemburuan sosial sikaya makin kaya simiskin makin miskin. Berikut adalah foto-foto kerjasama yang dilakukan oleh pihak Corporate Social ResponsibilityCSR kepada pelaku UKM. FOTO KEGIATAN MOU KOPERASI DENGAN PIHAK PT. INTI CAKRAWALA CITRADALAM RANGKA PEMBUATAN WARUNG PATEN Gambar V.5 Penandatanganan MOU Pihak PT. Inti Cakrawala Citra Dalam Pembuatan Warung Paten dalam menjalin kemitraan Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Koperasi Kabupaten Serdang Bedagai Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Gambar V.6 Penyerahan MOU Kepada Kedua Belah Pihak Dalam acaramenjalin kemitraan Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Koperasi Kabupaten Serdang Bedagai Masyarakat pelaku UKM yang mendapat bantuan kemitraan dari pihak Corporate Social ResponsibilityCSR berupa pendirian warung PATEN berpendapat “Merasa terbantu dengan adanya bantuan pendirian warung PATEN, sehingga dapat berjualan di satu tempat dan tertata rapi, bukan hanya pendirian bangunan tetapi juga ada sedikit bantuan modal yang diberikan”. Wawancara tanggal 16 Mei 2012 Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa Bidang UKM telah tepat melaksanakan perannya sebagai fasilitator dalam hal menjalin kemitraan dengan perusahaan asing serta masyarakat yang menerimanya merasa terbantu.

f. Pameran