Beberapa laporan kegiatan di pabrik seperti catatan pemesanan bahan baku, stok bahan baku, laporan proses produksi, dan penjualan produk jadi di
pabrikmasih dilakukan secara manual dengan menuliskannya ke dalam catatanform kertas dan disimpan ke dalam bentuk arsip yang jumlahya begitu
banyak. Proses ini sering menimbulkan kesulitan dalam pencarian data saat hendak dilakukan pengelolaan data untuk kepentingan koordinasi antar maupun
tiap departemen dan tidak jarang terjadi kehilangan data pada saat diperlukan. Sistem pengelolaan data secara manual ini memiliki banyak kelemahan
lain yang merugikan perusahaan. Selain memerlukan waktu yang lama dalam proses pengelolaan data, analisis dan evaluasi pada bagian persediaan, dan tidak
lancarnya aliran informasi, sistem ini juga memiliki potensi ketidakakuratan dalam proses pengolahan data kuantitatifnya sehingga perbedaan informasi antara
catatan hasil pengelolaan data dengan kondisi aktual perusahaan sewaktu-waktu bisa saja terjadi.
Permasalahan ini perlu diselesaikan denganjaringan sistem informasi persediaan bahan baku terkomputerisasi yang dapat mendukung proses koordinasi
antar maupun tiap departemen serta perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku perusahaan.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang diuraikan di atas, perumusan masalah yang terdapat di PT. Medan Tropical Canning Frozen Industries adalah:
Universitas Sumatera Utara
1. Kesulitan untuk mendapatkan informasi pada bagian persediaan dikarenakan
belum adanya sistem informasi persediaan yang terintegrasi ke departemen yang membutuhkan data persediaan.
2. Belum tersedianya sistem informasi persediaan berbasis komputer di PT.
Medan Tropical Canning Frozen Industries. 3.
Belum terintegrasinya sistem informasi antar departemen yang berkaitan dengan persediaan mengakibatkan aliran sistem informasi yang berjalan tidak
cepat dan tidak akurat.
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk merancang sistem informasi persediaan bahan baku berbasis komputer yang dapat diimplementasikan sebagai
pendukung pengendalian persediaan bahan baku di PT. Medan Tropical Canning Frozen Industries.
Tujuan khusus dari penelitian ini adalah: 1.
Untuk mempercepat aliran data dan informasi antar departemen yang berhubungan dengan persediaan bahan baku dan produk jadi.
2. Untuk meminimisasi waktu yang dibutuhkan dalam memperoleh data
mengenai bahan baku dan produk jadi. 3.
Untuk meningkatkan keakuratan perhitungan bahan baku yang dibutuhkan dengan menggunakan teknik perhitungan Economic Order Quantity.
Universitas Sumatera Utara
1.4. Batasan dan Asumsi Penelitian
Batasan-batasan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Perancangan sistem informasi manajemen dimulai dari proses pengadaan bahan baku sampai pengiriman produk jadi sesuai prosedur administrasi tiap
departemen. 2. Perancangan sistem informasi manajemen persediaan hanya dilakukan hingga
tahapa coding dan testing tidak pada tahap implementasi pada perusahaan. 3. Perancangan sistem informasi manajemen hanya dilakukan untuk pemantauan
kegiatan pada bagian persediaan pada level manajemen bawah dan menengah. 4. Data persediaan menggunakan perhitungan Economic Order Quantity.
5. Sistem informasi dihubungkan dengan jaringan WAN Wide Area Network Asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Sistem informasi persediaan bahan baku dapat diterapkan di perusahaan 2. Bahan baku selalu tersedia saat pemesanan dilakukan perusahaan.
3. Data-data menyangkut aspek keuangan perusahaan merupakan data estimasi. 4. Harga dan jumlah pemesanan bahan baku dan produk jadi konstan selama
periode pemesanan. 5. Bahan baku yang diterima dan diolah tidak mengalami kondisi dan hasil produk
jadi yang cacat maupun reject,
Universitas Sumatera Utara
1.5. Manfaat Penelitian