Uji Hipotesis a. Analisis Variansi Anava

xcix H ditolak jika p volue 0,05 atau tidak ditolak jika p volue 0,05

b. Uji Homogenitas Variansi

Uji homogenitas variansi ini digunakan untuk mengetahui apakah sampel berasal dari populasi yang mempunyai variansi yang sama atau tidak. Uji homogenitas akan menggunakan Minitab-15 yaitu tes of equal variance. Adapun prosedur pengujian adalah sebagai berikut : 1. Menentukan Hipotesis H o : Tidak semua variansi yang sama tidak homogen H 1 : Semua variansi sama homogen 2 Keputusan Uji H ditolak jika p volue 0,05 atau tidak ditolak jika p volue 0,05

2. Uji Hipotesis a. Analisis Variansi Anava

Dalam penelitian ini untuk menganalisis data digunakan analisis variansi tiga jalan dengan sel tidak sama. Tujuan dari analisis ini adalah untuk menguji signifikansi efek variabel bebas terhadap variabel terikat dan interaksi variabel bebas terhadap variabel terikat. Adapun prosedur pengujian adalah sebagai berikut : 1 Menentukan Hipotesis a. H 0A: Tidak ada pengaruh model STAD dan TGT terhadap prestasi belajar kimia H 1A: Ada pengaruh model STAD dan TGT terhadap prestasi belajar kimia b. H 0B: Tidak ada pengaruh sikap percaya diri terhadap prestasi belajar kimia c H 1B: Ada pengaruh sikap percaya diri terhadap prestasi belajar kimia c. H 0C: Tidak ada pengaruh sikap sosial siswa terhadap prestasi belajar kimia H 1C: Ada pengaruh sikap sosial siswa terhadap prestasi belajar kimia d. H 0AB: Tidak ada interaksi antara model pembelajaran dengan sikap percaya diri terhadap prestasi belajar kimia H 1AB: Ada interaksi antara model pembelajaran dengan sikap percaya diri terhadap prestasi belajar kimia e. H 0AC: Tidak ada interaksi antara model pembelajaran dengan sikap sosial terhadap prestasi belajar kimia H 1AC: Ada interaksi antara model pembelajaran dengan sikap sosial terhadap prestasi belajar kimia f. H 0BC: Tidak ada interaksi antara sikap percaya diri dengan sikap sosial terhadap prestasi belajar kimia H 1BC: Ada interaksi antara sikap percaya diri dengan sikap sosial terhadap prestasi belajar kimia g. H 0ABC: Tidak ada interaksi antara model pembelajaran, sikap percaya diri, dan sikap sosial terhadap prestasi belajar kimia H 1ABC: Ada interaksi antara model pembelajaran, sikap percaya diri, dan sikap sosial terhadap prestasi belajar kimia 2. Keputusan Uji : Keputusan uji hipotesis H ditolak jika p volue 0,05 atau tidak ditolak jika p volue 0,05. b . Uji Lanjut Anava ci Uji lanjut anava atau uji komparasi ganda diperlukan untuk mengetahui karakteristik pada variabel bebas dan variabel terikat.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

Variabel dalam penelitian ini terdiri atas satu variabel terikat dan dua variabel bebas. Data variabel yang terkumpul dalam penelitian ini terdiri dari nilai prestasi belajar kimia, sikap percaya diri dan sikap sosial siswa

1. Prestasi Belajar Kimia

Deskripsi data nilai prestasi belajar kimia disajikan pada Tabel 4.1 Adapun hasil prestasi belajar secara lengkap tersaji pada Lampiran 17 Tabel 4.1 Deskripsi Data Nilai Prestasi Belajar Kimia Total Model Count Mean StDev Minimum Median Maximum STAD 36 90,39 7,40 72,00 90,00 100,00 TGT 36 88,36 8,99 70,00 91,00 100,00 Sedangkan distribusi frekuensi nilai prestasi belajar kimia siswa pada kelas yang menggunakan model pembelajaran STAD dan TGT disajikan Tabel 4.2 dan Tabel 4.3 Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Nilai Prestasi belajar Kimia Pada Kelas yang menggunakan Model STAD Nilai Frek. Nilai Tengah Frek. Kum Frek.Persen 72 - 76 2 74 2 5,56 77 - 81 3 79 5 8,33

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dengan TGT (Penelitian Kuasi EKsperimen di SMAN 1 Bekasi))

0 42 0

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dengan Games Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Alat-Alat Optik

3 35 205

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION DAN NUMBERED HEAD Penerapan Strategi Pembelajaran Matematika Dengan Student Team Achievement Division Dan Numbered Head Together Terhadap Hasil Belajar Ditinjau Dari Ke

0 4 19

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION DAN NUMBERED HEAD Penerapan Strategi Pembelajaran Matematika Dengan Student Team Achievement Division Dan Numbered Head Together Terhadap Hasil Belajar Ditinjau Dari Kema

0 2 15

PEMBELAJARAN KIMIA MENGGUNAKAN MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DAN TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL DAN GAYA BELAJAR | Soebiyanto | Jurnal Kimia dan Pendidikan Kimia 8028 17540 1 PB

0 0 15

MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT): DAMPAK TERHADAP HASILBELAJAR FISIKA

0 0 13