Elemen Kerja Pembentuk Precedence Diagram

5.2.4. Elemen Kerja Pembentuk

Precedence Diagram dan Pembentukan Precedence Diagram Berikut akan diuraikan elemen kerja pembentuk precedence diagram dan pembentukan precedence diagram.

5.2.4.1. Elemen Kerja Pembentuk Precedence Diagram

Elemen kerja pembentuk precedence diagram ditunjukkan pada Tabel 5.8. Tabel 5.8. Elemen Kerja Pembentuk Precedence No Operasi Waktu Operasi detik 1 Blanking awal panel 8 2 Pemotongan panel 29 3 Pengetaman panel 50 4 Pengeleman panel 29 5 Clamping panel 19 6 Pengepresan panel 9 7 Pembelahan lebar panel 3 8 Pengetaman tebal panel 4 9 Pemotongan panjang panel 17 10 Penghalusan permukaan panel 15 11 Profil panel 39 12 Penghalusan profil panel 11 13 Blanking awal stile 12 14 Pemotongan stile 106 15 Pengeleman stile 8 16 Pemasangan lipping stile 166 17 Clamping stile 206 18 Pengepresan stile 170 19 Blanking akhir stile 10 20 Pemeriksaan ketebalan stile 6 21 Pengeleman stile 6 22 Pemasangan Veener untuk stile 41 23 Pengepresan stile 788 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.8. Elemen Kerja Pembentuk Precedence No Operasi Waktu Operasi detik 24 Pengetaman stile 14 25 Pemotongan panjang stile 31 26 Pengeboran stile 15 27 Profil panjang stile 15 28 Blanking awal middle rail 10 29 Pemotongan middle rail 27 30 Pengetaman middle rail 18 31 Pengeleman lipping untuk middle rail 79 32 Clamping middle rail 38 33 Pengepressan middle rail 25 34 Blanking akhir middle rail 8 35 Pemeriksaan ketebalan middle rail 5 36 Pengeleman veener untuk middle rail 28 37 Pengepresan middle rail 725 38 Pengetaman middle rail 9 39 Profil lebar middle rail 12 40 Profil panjang middle rail 16 41 Bor Samping middle rail 29 42 Bor Tengah middle rail 29 43 Pemasangan dowel untuk middle rail 14 44 Blanking awal bottom rail 10 45 Pemotongan bottom rail 27 46 Pengetaman bottom rail 19 47 Pengeleman lipping bottom rail 82 48 Clamping bottom rail 39 49 Pengepressan bottom rail 27 50 Blanking akhir bottom rail 9 51 Pemeriksaan ketebalan bottom rail 5 52 Pengeleman veener untuk bottom rail 28 53 Pengepresan bottom rail 738 54 Pengetaman bottom rail 9 55 Profil Lebar bottom rail 12 56 Profil Panjang bottom rail 8 57 Bor Samping bottom rail 28 58 Bor Tengah bottom rail 14 59 Pemasangan dowell untuk bottom rail 14 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.8. Elemen Kerja Pembentuk Precedence No Operasi Waktu Operasi detik 60 Blanking awal middle 9 61 Pemotongan middle 28 62 Pengetaman middle 19 63 Pengeleman lipping middle 77 64 Clamping middle 38 65 Pengepressan middle 27 66 Blanking akhir middle 10 67 Pemeriksaan ketebalan middle 5 68 Pengeleman Veener middle 28 69 Pengepresan middle 736 70 Pengetaman middle 9 71 Profil lebar middle 13 72 Profil panjang middle 15 73 Bor samping middle 19 74 Pemasangan dowell middle 18 75 Blanking awal top rail 10 76 Pemotongan top rail 27 77 Pengetaman top rail 18 78 Pengeleman lipping top rail 79 79 Clamping top rail 38 80 Pengepressan top rail 25 81 Blanking akhir top rail 8 82 Pemeriksaan ketebalan top rail 5 83 Pengeleman veener top rail 28 84 Pengepresan top rail 725 85 Pengetaman top rail 9 86 Profil lebar top rail 12 87 Profil panjang top rail 16 88 Bor samping top rail 29 89 Bor tengah top rail 29 90 Pemasangan dowell untuk top rail 14 91 Perakitan Daun Pintu 86 92 Pengepresan Daun Pintu 50 93 Pengahalusan permukaan daun pintu 18 94 Pendempulan 275 95 Penghalusan daun pintu 247 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.8. Elemen Kerja Pembentuk Precedence No Operasi Waktu Operasi detik 96 Packing 148 97 Pembelahan kayu sisa MR 7 98 Polish dowell sisa MR 8 99 Pembelahan kayu sisa BR 7 100 Polish dowell sisa BR 7 101 Pembelahan kayu sisa M 6 102 Polish dowell sisa M 7 103 Pembelahan kayu sisa TR 7 104 Polish dowell sisa TR 7 105 Pembelahan kayu untuk lipping Stile 17 106 Pembelahan kayu untuk lipping MR 14 107 Pembelahan kayu untuk lipping BR 15 108 Pembelahan kayu untuk lipping M 16 109 Pembelahan kayu untuk lipping TR 14

5.2.4.2. Pembentukan Precedence Diagram