40 3. Variabel Sikap X3 adalah disiplin sosial dan disiplin kerja yang dimiliki
oleh tenaga kerja terdidik PT. Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk Kantor Unit di Kota Kabanjaheyang diukur dengan menggunakan Skala
Dummy. D = 1 jika menjawab Ya.
D = 0 jika menjawab Tidak. 4. Variabel Prestasi Kerja Y, hasil kerja yang telah dilakukan oleh tenaga
kerja terdidik terhadap tugas dan tanggung jawab yang telah dibebankan kepadanya yang dihitung dengan menggunakan skala Likert. Adapun
penilaian prestasi dapat diukur dari : a Kuantitas hasil kerja
b Kualitas hasil kerja c Ketepatan waktu dalam menyelesaikan pekerjaan
3.5 Skala Pengukuran Variabel
Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dengan Skala Likert,
variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item
instrumen yang dapat berupa pertanyaan atau pernyataan. Jawaban setiap item instrumen yang menggunakan Skala Likert mempunyai gradasi dari sangat positif
sampai sangat negatif, yang dapat berupa kata-kata antara lain: Sangat setuju = 5
Setuju = 4
41 Netral
= 3 Tidak setuju = 2
Sangat tidak setuju = 1
3.6 Populasi dan Sampel Penelitian
3.6.1 Populasi
Menurut Sugiyono 2008populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh tenaga kerja dengan tingkat
pendidikan SMA, akademik, dan universitas yang bekerja di PT. BRI Persero, Tbk Kantor Unit di Kota Kabanjahe.
3.6.2Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karateristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan penelitian tidak mungkin mempelajari
semua yang ada pada populasi, misalnya keterbatasan dana, tenaga dan waktu maka penelitian dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu
Sugiyono, 2008. Menurut Sugiyono 2008:116teknik samplingmerupakan teknik pengambilan sampel. Teknik sampling yang digunakan oleh penulis adalah
non probability sampling.Menurut Sugiyono 2008:120Non Probability Samplingadalah teknik pengambilan sampel yang tidak memberikan peluang atau
kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Sugiyono 2008:66mengemukakan bahwa teknik sampel ini meliputi,
42 sampling sistematis, kuota, aksidental, purposive, jenuh, snowball.Teknik Non
Probability Samplingyang digunakan dalam pengambilan sampel pada penelitian ini lebih tepatnya penulis menggunakan teknik purposive sampling. Pengertian
purposive sampling menurut Sugiyono 2008:122adalahteknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.Sampel penelitian diambil disebabkan berbagai
keterbatasan yang dihadapi peneliti. Dalam penelitian ini, sampel kajian diambil sebanyak 70 tenaga kerja terdidik di PT.BRI Persero Tbk Kantor Unit di Kota
Kabanjahe dengan cara purposive sampling.Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan mendapat responden penelitian. Dalam penelitian ini tidak ada
rumus tertentu untuk mendapatkan angka 70 ini, sebab jumlah populasinya tidak diketahui. Angka ini merupakan “judgement” peneliti saja dengan alasan antara
lain : 1. Menurut Roscoe dan Sugiyono 2004 ukuran sampel yang layak dalam
penelitian adalah antara 30 sampai dengan 500 orang. Dengan demikian jumlah sampel penelitian ini telah mencukupi dari jumlah tersebut.
2. Sampel sebanyak 70 orang dinilai cukup representatif untuk mewakili keseluruhan tenaga kerja terdidik di PT. BRI Persero,Tbk Kantor Unit di
Kota Kabanjahe. Dengan jumlah sampel sebanyak 70 orang ini diyakini akan diperoleh data dan informasi yang tepat dan objektif serta dapat
memberikan gambaran yang sebenarnya tentang masalah atau fenomena yang diteliti.
3.7 Jenis Data
Jenis data yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah :
43 1. Data primer yaitu data yang bersumber dari kuesioner, hasilpengamatan
serta wawancara penulis dengan pimpinan atau parakaryawan yang berada di PT. Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk Kantor Unit di Kota
Kabanjahe.
2. Data sekunder yaitu data yang berupa bahan tertulis yang diperolehmelalui bacaan-bacaan,
browsing internet, dan instansi terkait yangada
hubungannya dengan penulisan skripsi ini. 3.8
Metode Pengumpulan Data 1 Penelitian Kepustakaan Library Research
Penelitian kepustakaan merupakan penelitian dengan mengumpulkan dan mempelajari literatur-literatur yang berhubungan dengan skripsi ini.Library
Research, yaitu penelitian yang dilakukan dengan mengumpulkan dan mempelajari literatur-literatur yang ada hubungannya dengan penelitian
skripsi ini. 2 Mengakses Website
Mengakses website atau situs-situs, yaitu menggunakan fasilitas internet untuk mengakses website dan situs-situs yang menyediakan informasi yang
berhubungan dengan yang diteliti. 3 Tinjauan Lapangan Field Research
Untuk memperoleh informasi data yang dibutuhkan dalam penelitian ini, maka penulis menggunakan metode melalui tinjauan lapangan, yaitu
penelitian yang dilakukansecara langsung terhadap objek penelitian. Teknik yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuesiner. Kuesioner, yaitu
44 pernyataan atau pertanyaan yang dikirimkan kepada responden, baik secara
langsung maupun tidak langsung.Kuesioner yang diajukan kepada responden berupa daftar pertanyaan tertutup dan terbuka. Daftar pertanyaan
tertutup berisi pertanyaan atau pernyataan yang jawabannya telah disediakan dengan menggunakan skor 1 sangat tidak setuju sampai
dengan 4 sangat setuju. a Jawaban A = Sangat setuju diberi score 5.
b Jawaban B = Setuju diberi score 4. c Jawaban C = Netral diberi score 3
d Jawaban C = Tidak setuju diberi score 2. e Jawaban D = Sangat tidak setuju diberi score 1.
3.9 Uji Validitas Dan Reliabilitas