Tindak Pidana Perdagangan Orang menurut Hukum Positif

15. Hukum kesehatan Di bidang kesehatan juga terdapat ketentuan yang menyangkut perlindungan anak dan perempuan walaupun dikeluarkan untuk tujuan secara umum, misalnya: a. Undang-undang No. 23 tahun 1992 tentang kesehatan b. Undang-undang No. 6 tahun 1962 tentang wabah c. Undang-undang No. 2 tahun 1966 tentang hygine d. Undang-undang No. 3 tahun 1966 tentang kesehatan jiwa e. Undang-undang No. 9 tahun 1976 tentang narkotika

B. Tindak Pidana Perdagangan Orang menurut Hukum Positif

Kata delik berasal dari bahasa latin yakni delictum, dalam bahasa jerman disebut delict, dalam bahasa Prancis disebut delit, dan dalam bahasa Belanda disebut delict. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, arti delik diberi batasan sebagai berikut. “Perbuatan yang dapat dikenakan hukuman karena merupakan pelanggaran terhadap undang- undang tindak pidana”. 16 Menurut Prof. Mr. van der Hoeven, rumusan tersebut tidak tepat karena yang dapat dihukum bukan perbuatannya tetapi manusianya. 16 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, 2001. Prof. Moeljatno memakai istilah “perbuatan pidana” untuk kata “delik”. Menurut beliau, kata “tindak” lebih sempit cakupannya dari pada “perbuatan”. Kata “tindak” tidak menunjukkan pada hal yang abstrak seperti perbuatan, tetapi hanya menyatakan keadaan yang konkret. E. Utrecht memakai istilah “peristiwa pidana” karena yang ditinjau adalah peristiwa feit dari sudut hukum pidana. Adapun Mr. Tirtaamidjaja menggunakan istilah “pelanggaran pidana” untuk kata “delik”. Para pakar hukum pidana menyetujui istilah strafbaar feit, sedang penulis menggunakan kata “delik” untuk istilah strafbaar feit. Keberatan Prof. Mr. van der Hoeven tersebut sesungguhnya kurang beralasan jika diperhatikan Pasal 1 ayat 1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana KUHP yang berbunyi: “Tiada suatu perbuatan boleh dihukum melainkan atas kekuatan aturan pidana dalam undang- undang yang telah ada, sebelum perbuatan itu dilakukan”. Dalam hal ini, tepat yang dilakukan van Hattum bahwa perbuatan dan orang yang melakukan sama sekali tidak dapat dipisahkan. Mengenai delik dalam arti strafbaar feit, para pakar hukum pidana masing- masing member definisi sebagai berikut: 1. Vos : Delik adalah feit yang dinyatakan dapat dihukum berdasarkan undang- undang. 2. Van Hamel: Delik adalah suatu serangan atau ancaman terhadap hak-hak orang lain. 3. Prof. Simons: Delik adalah suatu tindakan melanggar hukum yang telah dilakukan dengan sengaja ataupun tidak sengaja oleh seseorang yang tindakannya tersebut dapat dipertanggungjawabkan dan oleh undang-undang telah dinyatakan sebagai suatu perbuatan yang dapat dihukum. Menurut hemat penulis perdagangan orang adalah suatu tindakan yang dilakukan oleh para pelaku kejahatan perdagangan orang dimana korban utamanya yaitu perempuan dan anak-anak ini merupakan salah satu kejahatan yang terorganisasi yang melibatkan berbagai kalangan dan bangsa. Perdagangan orang adalah salah satu bentuk dari kejahatan antar bangsa yang terorganisasi transnational organized crime di samping tindak kejahatan terorganisasi lainnya seperti penyelundupan imigran. Sehingga penulis akan memberikan pengertian serta penjelasan tentang tindak pidana perdagangan orang sebagai berikut: Menurut UU No. 21 tahun 2007 pasal 1 pengertian tindak pidana perdagangan orang adalah: 1 Perdagangan Orang adalah tindakan perekrutan, pengangkutan, penampungan, pengiriman, pemindahan, atau penerimaan seseorang dengan ancaman kekerasan, penggunaan kekerasan, penculikan, penyekapan, pemalsuan, penipuan, penyalahgunaan kekuasaan atau posisi rentan, penjeratan utang atau memberi bayaran atau manfaat, sehingga memperoleh persetujuan dari orang yang memegang kendali atas orang lain tersebut, baik yang dilakukan di dalam negara maupun antar negara, untuk tujuan eksploitasi atau mengakibatkan orang tereksploitasi. - Tindak Pidana Perdagangan Orang adalah setiap tindakan atau serangkaian tindakan yang memenuhi unsur-unsur tindak pidana yang ditentukan dalam Undang-Undang ini. - Korban adalah seseorang yang mengalami penderitaan psikis, mental, fisik, seksual, ekonomi, danatau sosial, yang diakibatkan tindak pidana perdagangan orang. - Setiap Orang adalah orang perseorangan atau korporasi yang melakukan tindak pidana perdagangan orang. - Anak adalah seseorang yang belum berusia 18 delapan belas tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan. - Korporasi adalah kumpulan orang danatau kekayaan yang terorganisasi baik merupakan badan hukum maupun bukan badan hukum. - Eksploitasi adalah tindakan dengan atau tanpa persetujuan korban yang meliputi tetapi tidak terbatas pada pelacuran, kerja atau pelayanan paksa, perbudakan atau praktik serupa perbudakan, penindasan, pemerasan, pemanfaatan fisik, seksual, organ reproduksi, atau secara melawan hukum memindahkan atau mentransplantasi organ danatau jaringan tubuh atau memanfaatkan tenaga atau kemampuan seseorang oleh pihak lain untuk mendapatkan keuntungan baik materiil maupun immateriil. - Eksploitasi Seksual adalah segala bentuk pemanfaatan organ tubuh seksual atau organ tubuh lain dari korban untuk mendapatkan keuntungan, termasuk tetapi tidak terbatas pada semua kegiatan pelacuran dan percabulan. - Perekrutan adalah tindakan yang meliputi mengajak, mengumpulkan, membawa, atau memisahkan seseorang dari keluarga atau komunitasnya. - Pengiriman adalah tindakan memberangkatkan atau melabuhkan seseorang dari satu tempat ke tempat lain. - Kekerasan adalah setiap perbuatan secara melawan hukum, dengan atau tanpa menggunakan sarana terhadap fisik dan psikis yang menimbulkan bahaya bagi nyawa, badan, atau menimbulkan terampasnya kemerdekaan seseorang. - Ancaman kekerasan adalah setiap perbuatan secara melawan hukum berupa ucapan, tulisan, gambar, simbol, atau gerakan tubuh, baik dengan atau tanpa menggunakan sarana yang menimbulkan rasa takut atau mengekang kebebasan hakiki seseorang. - Restitusi adalah pembayaran ganti kerugian yang dibebankan kepada pelaku berdasarkan putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap atas kerugian materiil danatau immateriil yang diderita korban atau ahli warisnya. - Rehabilitasi adalah pemulihan dari gangguan terhadap kondisi fisik, psikis, dan sosial agar dapat melaksanakan perannya kembali secara wajar baik dalam keluarga maupun dalam masyarakat. - Penjeratan Utang adalah perbuatan menempatkan orang dalam status atau keadaan menjaminkan atau terpaksa menjaminkan dirinya atau keluarganya atau orang-orang yang menjadi tanggung jawabnya, atau jasa pribadinya sebagai bentuk pelunasan utang. Hukuman yang akan diberikan bagi pelaku kejahatan perdagangan orang yaitu yang tertuang dalam UU No. 21 tahun 2007 pasal 2 ayat 1: Pasal 2 ayat 1 : setiap orang yang melakukan perekrutan, pengangkutan, penampungan, pengiriman, pemindahan, atau penerimaan seseorang dengan ancaman kekerasan, penggunaan kekerasan, penculikan, penyekapan, pemalsuan, penipuan, penyalahgunaan kekuasaan atau posisi rentan, penjeratan utang atau memberi bayaran atau manfaat walaupun memperoleh persetujuan dari orang yang memegang kendali atas orang lain, untuk tujuan eksploitasi orang tersebut diwilayah Negara Republik Indonesia, dipidana dengan pidana penjara paling singkat 3 tiga tahun dan paling lama 15 lima belas tahun dan pidana denda paling sedikit Rp 120.000.000 seratus dua puluh juta rupiah dan paling banyak Rp 600.000.000 enam ratus juta rupiah.

C. Tindak Pidana Perdagangan Orang Menurut Hukum Islam