Tinjauan Tentang Model Pembelajaran

berfungsi sebagai pembimbing atau fasilitator. Hal ini sejalan dengan prinsip karakteristik dari pembelajaran kooperatif.

6. Tinjauan Tentang Model Pembelajaran

a. Model Pembelajaran Kooperatif dalam Matematika

Ruang kelas merupakan suatu tempat yang sangat baik untuk kegiatan pembelajaran kooperatif. Di dalam ruang kelas, para siswa dapat diberi kesempatan bekerja dalam keolmpok-kelompok kecil untuk menyelesaikan atau memecahkan suatu masalah secara bersama. Para siswa juga diberi kesempatan untuk mendiskusikan masalah, menentukan strategi pemecahannya, dan menghubungkan masalah tersebut dengan masalah- masalah lain yang telah dapat diselesaikan sebelumnya. Model pembelajaran kooperatif dapat melatih para siswa untuk mendengarkan pendapat-pendapat orang lain dan merangkum pendapat atau temuan-temuan dalam bentuk tulisan. Tugas-tugas kelompok akan memacu para siswa untuk bekerja sama, saling membantu satu sama lain dalam mengintegrasikan pengetahuan-pengetahuan baru dengan pengetahuan yang telah dimilikinya. Pembelajaran kooperatif dalam matematika akan dapat membantu siswa meningkatkan sikap positif siswa dalam matematika. Para siswa secara individu membangun kepercayaan diri terhadap kemampuannya untuk menyelesaikan masalah-masalah matematika, sehingga akan mengurangi bahkan menghilangkan rasa cemas terhadap matematika. Erman Suherman 2003:259 menyebutkan bahwa pembelajaran kooperatif sangat bermanfaat bagi para siswa yang heteregen. Melalui interaksi dalam kelompok, model pembelajaran ini dapat membuat siswa menerima siswa lain yang berkemampuan dan berlatar belakang yang berbeda. Dari uraian di atas, maka dapat dilihat kelebihan pembelajaran kooperatif sebagai berikut: 1 Kerja sama siswa dalam suatu kelompok, dapat membantu siswa untuk mencapai tujuan 2 Kerja sama dalam kelompok akan memotivasi siswa untuk sama-sama berhasil. 3 Siswa aktif berperan sebagai tutor sebaya 4 Interaksi antar siswa dapat membantu meningkatkan perkembangan kognitif 5 Mengurangi rasa cemas siswa terhadap matematika

b. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

Rachmadi Widdhiharto 2005, 14 menjelaskan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw merupakan suatu tipe kooperatif yang terdiri dari dari beberapa anggota dalam suatu kelompok. Tiap kelompok bertanggungjawab terhadap tugas yang diberikan dan mengajarkan hasil temuannya kepada kelompok lain. Tiap kelompok beranggotakan 4 sampai 6 siswa. Masing-masing kelompok yang mendapat tugas disebut ahli. Keahlian tersebut dapat diperoleh dari menawarkan bagian materi kepada anggota kelompok menurut kemampuan mereka, atau ditunjuk oleh guru sesuai dengan kemampuan kelompoknya. Masing-masing kelompok bertemu dalam suatu diskusi untuk membahas bagian materi yang ditugaskan. Setelah selesai berdiskusi kembali pada kelompoknya untuk menjelaskan pada temannya. Model pembelajaran ini dapat disajikan dalam bentuk diagram sebagai berikut: Model Pembelajaran Jigsaw A-1, A-2, A-3, A-4 Team A B -1 , B -2 , B -3 , B -4 C- 1, C -2 , C -3 , C -4 A-1, B-1, C-1 A-2, B-2, C-2 A-4, B-4, C-4 Te am B Te am C A-3, B-3, C-3

1. Pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dengan pendekatan pembelajaran matematisasi berjenjang

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA SMP

0 3 111

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN PENDEKATAN KOOPERATIF MODEL STAD DAN JIGSAW DITINJAU DARI GAYA BELAJAR DAN INTERAKSI SOSIAL SISWA

0 4 118

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DAN PENDEKATAN SAINTIFIK Eksperimen Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Kontekstual dan Pendekatan Saintifik Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Siswa Kelas VIII

0 2 16

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW YANG DIDAHULUI METODE RESITASI DAN TANPA DIDAHULUI METODE RESITASI PADA PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR PADA SISWA SMA DI KOTA MADIUN

0 1 109

PENERAPAN MATEMATISASI BERJENJANG SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN, KOMUNIKASI DAN SELF-EFFICACY SISWA SMP.

0 1 54

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW YANG DIDAHULUI METODE RESITASI DAN TANPA DIDAHULUI METODE RESITASI PADA PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR PADA SISWA SMA DI KOTA MADIUN.

0 0 109

PENERAPAN MATEMATISASI BERJENJANG SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN, KOMUNIKASI DAN SELF-EFFICACY SISWA SMP - repository UPI T MAT 1303350 Title

0 0 4

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN GENERATIF TERHADAP KEMAMPUAN MATEMATISASI SISWA DI SMP

0 0 23

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DENGAN PENDEKATAN TEORI BELAJAR VAN HIELE PADA MATERI SEGIEMPAT DITINJAU DARI EFIKASI DIRI SISWA SMP KELAS VII DI KABUPATEN SEMARANG - UNS Institutional Repositor

0 0 19

Pembelajaran matematika dengan model pembelajaran ``matematisasi berjenjang`` pada materi permutasi kelas XI IPA SMA Stella Duce 2 Yogyakarta - USD Repository

0 0 228