Penelusuran Dokumen Paten Hak kekayaan intelektual dan tantangan implementasinya di perguruan tinggi

Cakupan HKI 47 Kantor HKI-IPB berarti bahwa informasi tersebut hanya bisa ditemukan pada dokumen paten. Keunikan informasi paten juga terlihat pada dunia bioteknologi. Survey menunjukan bahwa separoh lebih dari sekuens baru untuk asam amino dan nukleotida yang terdapat pada paten tidak dicantumkan di Genbank . Kedua, paten bisa berfungsi sebagai sumber informasi yang lengkap dan utuh atas suatu temuan. Sudah menjadi keharusan bahwa dokumen paten memuat secara jelas informasi yang berkaitan dengan latar belakang temuan prior art, rincian percobaan, inti temuan, klaim aspek temuan yang dimintakan perlindungan hukum, dan pustaka. Ketiga, paten juga merupakan sumber informasi tentang teknologi yang terkini. Informasi seperti sangat diperlukan oleh para periset guna menghindari kegiatan riset yang mubazir yaitu berusaha menemukan sesuatu yang sesungguhnya sudah ada. Bukan paten baru saja yang sarat dengan informasi berguna, paten kadaluarsa juga banyak menyimpan informasi berharga khususnya bagi industri pengguna teknologi. Karena masa perlindungan hukumnya sudah habis, teknologi yang termuat pada paten yang sudah kadaluarsa menjadi public domain , artinya bisa diterapkan oleh siapa saja termasuk untuk kegiatan yang bertujuan komersial.

8. Penelusuran Dokumen Paten

Sebelum melaksanakan kegiatan penelitian, penting untuk melakukan penelusuran searching dokumen penemuanteknologi terdahulu dalam bidang yang sama, yang berdekatan prior art dengan menggunakan semua informasi, baik dalam bentuk paten atau dokumen permintaan paten yang dipublikasikan maupun yang bukan paten seperti jurnal, tabloid, majalah dan sebagainya. Pentingnya melakukan penelusuran ini, terutama dokumen paten, karena dokumen paten berisikan publikasi spesifik paten yang memuat rincian teknis yang mengungkapkan fungsi suatu penemuan. Sebagian besar informasi tersebut tidak dapat diperoleh dari sumber lain. Cakupan HKI 48 Kantor HKI-IPB Bagi peneliti, penelusuran dokumen paten ini penting artinya baik itu dalam tahap: a. perencanaan strategi dan tujuan penelitian; b. selama pelaksanaan kegiatan penelitian; c. setelah kegiatan penelitian dilaksanakan. Dalam perencanaan strategi dan tujuan penelitian, kegunaan dari dokumen paten adalah untuk mendeteksi dan menghindari dari kemungkinan: a. Melaksanakan kegiatan penelitian dari teknologi yang telah dipatenkan orang lain; b. Melaksanakan kegiatan penelitian terhadap teknologi yang patennya kadaluwarsa; c. Melanggar hak paten orang lain; Adapun kegunaan dokumen paten selama pelaksanaan kegiatan penelitian adalah untuk memastikan bahwa hasil penelitian akan layak untuk dipatenkan kelak, dan juga untuk mengamati kemungkinan pengajuan permohonan paten oleh pesaing atau penemuan yang sama. manfaat dokumen paten setelah tujuan kegiatan penelitian disempurnakan adalah untuk menentukan strategi perlindungan yang paling baik atas hasil-hasil penelitian tersebut. Pentingnya dokumen HKI, tidak hanya terbatas untuk paten saja, tetapi juga berlaku untuk rejim-rejim HKI lainnya. Di bidang merek, misalnya, masyarakat pengguna akan merasa sangat terbantu apabila sebelum mereka melakukan pendaftaran, telah terlebih dahulu mengetahui layak tidaknya merek tersebut didaftarkan, baik dari segi substansi ataupun segi administrasi; demikian juga halnya dengan Hak Cipta, Desain Industri, Varietas Tanaman, dan Sirkuit Terpadu. Pada lampiran 4 dapat dilihat langkah-langkah untuk melakukan penelusuran dokumen Paten melalui internet. Beberapa alamat situs internet yang dapat diakses antara lain: Cakupan HKI 49 Kantor HKI-IPB 1. http:www.uspto.govpatftindex.html Amerika 2. http:ep.espacenet.com Eropa 3. http:www.ipdl.jpo.go.jp Jepang 4. http:www.wipo.org World Intellectual Property Organization 5. http:www.ipaustralia.gov.au Australia 6. http:www.eropean-patent-office-orgindex.htm Eropa 7. http:www.kipo.go.kr Korea 8. http:www.rupto.ru Rusia 9. http:www.cpo.cn.net RRC 10. http:www.sg.gov Singapura 11. http:www.dgip.go.id Indonesia

C. MerekIndikasi Geografis

1. Pengertian dan Istilah