Jumlah Megakaryosit pada Limpa Jumlah Mikroglia pada Cerebrum Jumlah Sel Radang pada Usus Halus Jumlah Sel Radang pada Usus Besar

f. Jumlah Megakaryosit pada Limpa

Sumber keragaman Derajat Bebas Jumlah Kuadrat Kuadrat Tengah F hitung F tabel Perlakuan 5 2,9619 0,5924 0,2511 2,6613 Sisa 22 51,9051 2,3593 Total 27 54,8670 F hitung = 0,2511; F tabel = 2,6613 Keputusan : F hitung F tabel maka gagal tolak H Kesimpulan : Pada selang kepercayaan 95, diyakini bahwa seluruh perlakuan menghasilkan jumlah megakaryosit yang tidak berbeda nyata pada limpa. Lampiran 3. Uji Wilayah-Berganda Duncan pada Berbagai Pengamatan dengan Perlakuan yang Berbeda Bila │µ i - µ j │ R x , maka ditarik kesimpulan bahwa µ i dan µ j berbeda nyata Bila │µ i - µ j │ R x , maka ditarik kesimpulan bahwa µ i dan µ j tidak berbeda nyata Misalkan untuk jumlah mikroglia dengan menggunakan dosis 10 6 dan 10 7 pada otak besar. Karena µ 7 - µ 6 = 24,49 R 2 = 14,84, maka ditarik kesimpulan bahwa µ 7 dan µ 6 berbeda nyata Merupakan kelaziman untuk meringkaskan kesimpulan dengan cara menarik garis dibawah rata-rata perlakuan yang tidak berbeda nyata.

a. Jumlah Mikroglia pada Cerebrum

µ K µ 3 µ 4 µ 5 µ 6 µ 7 34.84 40.64 44.76 50.15 55.08 79.57 Keterangan : k=kontrol; a= dosis 10 3 ; b= dosis 10 4 ; c= dosis 10 5 ; d= dosis 10 6 ; e=dosis 10 7 p 2 3 4 5 6 r p 2.92 3.07 3.16 3.23 3.28 R p 14.84 15.59 16.07 16.40 16.66 Kesimpulan : µ K µ 3 µ 4 µ 5 µ 6 µ 7 34.84 40.64 44.76 50.15 55.08 79.57

b. Jumlah Sel Radang pada Usus Halus

µ K µ 3 µ 4 µ 5 µ 6 µ 7 14.12 24.92 29.70 31.15 40.44 50.84 Keterangan : k=kontrol; a= dosis 10 3 ; b= dosis 10 4 ; c= dosis 10 5 ; d= dosis 10 6 ; e=dosis 10 7 p 2 3 4 5 6 r p 2.93 3.08 3.17 3.24 3.29 R p 13.26 13.93 14.34 14.66 14.88 Bila n i = n j = 4 R p 12.58 13.22 13.61 13.91 14.12 Bila n i = 4 dan n j = 5 R p 11.86 12.46 12.83 13.11 13.31 Bila n i = n j = 5 Kesimpulan : µ K µ 3 µ 4 µ 5 µ 6 µ 7 14.12 24.92 29.70 31.15 40.44 50.84

c. Jumlah Sel Radang pada Usus Besar

µ 3 µ K µ 4 µ 5 µ 6 µ 7 16.28 16.29 17.75 18.92 22.40 33.32 Keterangan : k=kontrol; a= dosis 10 3 ; b= dosis 10 4 ; c= dosis 10 5 ; d= dosis 10 6 ; e=dosis 10 7 p 2 3 4 5 6 r p 2.94 3.09 3.18 3.25 3.30 R p 13.83 14.54 14.94 15.27 15.50 Bila n i = 3 dan n j = 4 R p 13.23 13.90 14.29 14.60 14.82 Bila n i = 3 dan n j = 5 R p 12.81 13.46 13.83 14.14 14.35 Bila n i = n j = 4 R p 12.15 12.77 13.12 13.41 13.62 Bila n i = 4 dan n j = 5 R p 11.46 12.04 12.37 12.64 12.84 Bila n i = n j = 5 Kesimpulan : µ 3 µ K µ 4 µ 5 µ 6 µ 7 16.28 16.29 17.75 18.92 22.40 33.32 Lampiran 4. Uji Kruskal-Wallis pada Berbagai Pengamatan dengan Perlakuan yang Berbeda Hipotesis: H : μ i = μ j H 1 : Minimal ada sepasang μ i ≠ μ j

a. Jumlah Epitel pada Usus Halus