57
Tabel 6
Kriteria Resiliensi
Interval Kriteria
Deskriptif
123 - 144 Sangat tinggi
Peserta didik yang masuk dalam kategori sangat tinggi mereka yang
mempunyai sikap tidak menyerah dan berusaha untuk menghadapi
segala
sesuatu yang
tidak menyenangkan yang mereka alami,
memiliki sifat
yang terbuka,
percaya diri,
semangat dan
memiliki keyakinan untuk menjadi orang sukses
100 – 122
Tinggi Peserta didik yang masuk dalam
kategori tinggi telah menunjukan resiliennya
namun belum
sepenuhnya 80
– 100 Sedang
Peserta didik dalam kategori sedang cenderung
tidak stabil
dalam bersikap dan memiliki semangat
naik turun. 57
– 79 Rendah
Peserta didik yang masuk dalam kategori rendah belum menunjukan
kemampuan resiliensinya secara optimal
34 – 57
Sangat rendah Dalam kategori sangat rendah
peserta didik memiliki ciri-ciri mudah
menyerah, menghindari
masalah, tidak memiliki semangat untuk
bangkit dan
berusaha menjadi lebih baik.
G. Uji Validitas Dan Uji Reliabilitas
1. Uji Validitas Instrument yang akan digunakan perlu diadakan uji coba agar mendapat
validitas. Instrument yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapat
58 data mengukur itu valid. Valid berarti instrument tersebut dapat digunakan
untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Dalam hal ini peneliti menggunakan program SPSS for windows reliase 16untuk dapat mengetahui
kevalidan suatu instrument maka digunakan korelasi product moment sebagai berikut:
Keterangan : xi
: nilai jawaban responden pada butiritem solal ke-i y
i
: nilai total responden ke-i r
xy
: nilai koofesien korelasi pada butiritem soal ke-i sebelum dikoreksi s
y
: standar deviasi total s
x
: standar deviasi butiritem soal ke-i r
xy-1
: corrected item-total correlation coefficient
Nilai r
xy-1
akan dibandingkan dengan koofesien korelasi tabel r
tabel
= r
a,n-2
. Jika r
xy-1
≥ r
tabel
, maka instrumen valid. Pada output SPSS, corrected item-total correlation coefficient
t≥ r
tabel
, maka instrument validitas n = banyaknya responden.
69
Setelah dilakukan uji validitas instrument dengan menggunakan program SPSS for windows reliase 16, maka terdapat beberapa item pernyataan yang gugur
atau tidak valid, yaitu butir pernyataan nomor 9, 20, 21, dan 30 dinyatakan tidak
69
Novalia Dan Muhammad Syazali. Olah Data Penelitian Pendidikan. Bandar Lampung : Anugrah Utama Raharja AURA, 2014 h. 38
59 valid karena nilai corrected item-total correlation =r
tabel
= 0,349. Berikut adalalah kisi-kisi pengembangan instrument setelah uji coba:
Tabel 7
Kisi-Kisi Pengembangan Instrument Penelitian Setelah Uji Validitas
Variabel Indikator
Aspek No Item
Favorable + Unfavorable -
Resiliensi Regulasi emosi
Mengatur emosi 1. Saya dapat mengontrol perasaan
saya ketika sedang kesulitan.
2. Saya tidak dapat mengontrol perasaan
saya ketika sedang kesulitan
Tetap tenang di bawah tekanan
3. Saya tetap tenang agar dapat
menyelesaikan masalah yang saya
hadapi 4. Saya menyerah jika
segalanya menjadi sulit dihadapi.
Pengendalian impuls
Kemampuan berfikir
jernih dan akurat
5. Saya sulit berpikir positif untuk dapat
fokus pada tugas pekerjaan
6. Masalah yang saya hadapi membuat saya
kurang mampu dalam mengendalikan diri,
berpikir dan bersikap positif
Optimis Harapan
dan kepercayaan
untuk kembali pada
kondisi normal
7. Saya cepat kembali melakukan aktivitas
sehari-hari walaupun memiliki masalah
8. Saya ragu apakah saya dapat menyelesaikan
permasalahan yang saya alami
Analisis penyebab
masalah Mengidentifikas
i sebab-sebab
dari permasalahan
secara akurat 9. Ketika ada masalah,
saya mencoba mencari berbagai
solusi sebelum mencoba untuk
menyelesaikannya
10. Dalam kebanyakan situasi, saya mampu
mengenali penyebab suatu masalah yang
datang. 11. Permasalah dengan
teman membuat saya kurang peka terhadap
masalah yang saya hadapi
60 Empati
Kemampuan memahami dan
merasakan perasaan orang
lain 12. Saya dapat
memahami ketika teman sedang
mengalami masalah 13. Saya merasa bingung
untuk memahami sikap orang lain.
14. Saya tidak peduli orang lain menderita
15. Saya pura-pura bersimpati dengan
orang lain Efikasi diri
Keyakinan diri untuk bangkit
16. Saya berusaha tenang agar dapat
bangkit dari situasi yang tidak
menyenangkan
17. Saya cepat pulih dari kesedihan yang saya
alamI 18. Saya larut dalam
kesedihan dengan waktu yang lama
karena mempunyai banyak masalah
Kekuatan individu
mengatasi masalah
19. Saya tahu kemana harus berkonsultasi
jika mempunyai masalah
20. Saya sadar ketika saya sedang
berhadapan dengan masalah
21. Hidup saya tidak nyaman karena
mengalami banyak masalah
Kemampuan meraih
apa yang
diinginkan. pencapaian
Keberanian mengatasi
segala kekuatan yang
mengancam dalam
kehidupan 22. Saya berusaha kuat
untuk mencapai tujuan saya
meskipun banyak rintangan yang saya
hadapi
23. Saya berani melawan rasa takut
ketika dihadapkan dengan masalah
24. Saya mencemaskan kesehatan saya di
masa depan. 25. Saya kurang suka
tantangan baru 26. Saya panik dan tidak
tenang ketika sedang dalam masalah
27. Merasa terancam berada di lingkungan
baru yang membuat saya tidak nyaman
Semangat mencapai tujuan
dan cita-cita 28. Saya yakin akan
menjadi orang yang sukses
29. Saya tidak membuat rencana untuk masa
depan saya. 30. Ketika diminta untuk
memikirkan masa
61 depan, saya sulit
melihat diri saya sebagai orang yang
sukses.
Setelah melakukan uji validitas instrumen maka rentang aturan dalam pemberian skor dan klasifikasi hasil penilaian adalah sebagai berikut:
Keterangan : t = skor tertinggi ideal dalam skala
r = skor terendah ideal dalam skala Jk = jumlah kelas interval.
Sehingga interval kriteria tersebut dapat ditentukan dengan cara sebagai berikut: e. skor tertinggi
: 5 X 30 = 150 f. skor terendah
: 1 X 30 = 30 g. rentang
: 150 – 30 = 120
h. jarak interval : 120 : 5 = 24
Berdasarkan keterangan tersebut maka kriteria resiliensi adalah sebagai berikut: Ji = t
– rJk
62
Tabel 8
Kriteria Resiliensi
Interval Kriteria
Deskriptif
126 - 150 Sangat tinggi
Peserta didik yang masuk dalam kategori sangat tinggi mereka yang
mempunyai sikap tidak menyerah dan berusaha untuk menghadapi
segala
sesuatu yang
tidak menyenangkan yang mereka alami,
memiliki sifat
yang terbuka,
percaya diri,
semangat dan
memiliki keyakinan untuk menjadi orang sukses
101 – 125
Tinggi Peserta didik yang masuk dalam
kategori tinggi telah menunjukan resiliennya
namun belum
sepenuhnya 79
– 100 Sedang
Peserta didik dalam kategori sedang cenderung
tidak stabil
dalam bersikap dan memiliki semangat
naik turun. 54
– 78 Rendah
Peserta didik yang masuk dalam kategori rendah belum menunjukan
kemampuan resiliensinya secara optimal
29 - 53 Sangat rendah
Dalam kategori sangat rendah peserta didik memiliki ciri-ciri
mudah menyerah,
menghindari masalah, tidak memiliki semangat
untuk bangkit
dan berusaha
menjadi lebih baik.
2. Uji reliabilitas Instrument yang telah diuji validitasnya kemudian diuji reliabilitasnya.
Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa suatu instrument cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpulan data karena
63 instrument tersebut sudah baik. Pengujian realibilitas instrument dalam
penelitian ini menggunakan program SPSS statistics 17. Rumus reliabel adalah sebagai berikut:
Keterangan : r
11
: reliabilitas instrumentkoefesien Alfa k
: banyaknya itembutir soal : varians total
: jumlah seluruh varians masing-masing soal Nilai koefesien alpha r akan dibandingkan dengan koefesien korelasi
tabel r
tabel
= r
a,n-2
. Jika r
11
r
tabel
, maka instrument reliable. Pada output SPSS, jika
Cronbach‟s Alpha r
tabel
, maka instrumen Reliabel.
70
Dari hasil uji reliabilitas dengan menggunakan program SPSS for windows reliase 16, diketahui bahwa nilai Cronbachs Alpha = 0,922 r
tabel
= 0,349, maka instrument adalah reliable.
70
Ibid. h. 39
64
H. Pengembangan Treatment Layanan Konseling Sebaya