Observasi Pelaksanaan Siklus ke-1

lama kelamaan menjadi bosan, sehingga banyak para siswa yang tidak memperhatikan pelajaran. Oleh karena itu, metode pengajaran, motivasi siswa serta hal-hal yang dianggap baik perlu diperbaiki dan ditingkatkan lagi pada siklus kedua. Refleksi yang dilakukan oleh peneliti dan pengamat berupa tanya jawab dan diskusi yang dilakukan untuk mencari solusi dalam perbaikan pada siklus berikutnya. Berdasarkan hasil diskusi antara peneliti dengan pengamat, ditemukan penyebab kurang berhasilnya siklus I, yaitu pemanfaatan komik yang belum optimal dan kurang menarik, kurang efektifnya penggunaan media, serta kurangnya dalam pengkondisian kelas. Masih banyak para siswa yang mengobrol ketika proses pembelajaran berlangsung. Oleh karena itu, perlu dilakukan siklus berikutnya.

2. Pelaksanaan Siklus ke-II

Berdasarkan hasil refleksi pada siklus I, peneliti berkesimpulan hasil penelitian yang diperoleh kurang optimal atau belum tercapai target pencapaian kompetensi pembelajaran yang diharapkan, yaitu pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan dengan adanya pembelajaran efektif dengan menggunakan media komik. Maka untuk pelaksanaan siklus ke-II ini lebih ditekankan pada pengoptimalan metode pengajaran yang dilakukan oleh peneliti, serta melaksanakan perbaikan-perbaikan terhadap proses pembelajaran. Hal ini bertujuan agar hasil pencapaian kompetensi siswa lebih meningkat dan mencapai tingkat ketuntasan 100 atau mencapai KKM yang telah ditetapkan.

a. Perencanaan

Pada tahap ini, peneliti mempersiapkan perencanaan tindakan dengan : 1 Membuat rencana pengajaran RPP tentang materi Sejarah Nabi Muhammad pada Masa Pengasuhan Halimah Sa’diyah 2 Membuat lembar observasi siswa dan guru 3 Mengorganisir siswa 4 Membuat alat evaluasi berupa lembar soal untuk mengetahui pemahaman siswa terhadap materi sejarah nabi Muhammad SAW pada masa pengasuhan Halimah Sa’diyah.

b. Pelaksanaan

Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 09 Mei 2012, pukul 06.30 – 08.05 WIB. Deskripsi pembelajaran pada siklus ke-II adalah sebagai berikut : Standar Kompetensi : 8. Memahami Sejarah Nabi Muhammad SAW Kompetensi Dasar : Menjelaskan Sejarah Nabi Muhammad SAW pada Masa Kanak-kanak Tujuan Pembelajaran : Siswa dapat menjelaskan sejarah nabi Muhammad SAW pada masa pengasuhan Halimah Sa’diyah Tabel 4.11. Tahapan Kegiatan Pembelajaran Siklus II Kegiatan Belajar Aktivitas Pembelajaran Awal Saat bel masuk berbunyi, seluruh siswa mulai pelajaran dengan membaca do’a dan dilanjutkan dengan membaca Al- Qur’an. Setelah siswa selesai membaca Al- Qur’an, peneliti memulai pertemuan dengan mengucapkan salam dan mengabsen siswa untuk mengetahui kehadiran siswa. Kemudian Peneliti mengelola dan mengorganisir kelas sebagai persiapan proses pembelajaran dengan melakukan ice breaking. Sebelum masuk dalam materi, peneliti melakukan apersepsi dengan memberikan beberapa pertanyaan yang berhubungan dengan materi yang akan diajarkan. Setelah itu, peneliti menyampaikan tujuan pembelajaran yang sesuai dengan kompetensi pembelajaran yang akan diajarkan. Inti Peneliti memulai kegitan belajar mengajar dengan memerintahkan kepada siswa untuk membaca materi tentang sejarah nabi Muhammad pada masa pengasuhan Halimah Sa’diyah dengan menggunakan media komik. Setelah itu, peneliti menunjuk salah seorang siswa untuk menceritakan kembali apa yang telah dibaca dengan menggunakan media komik. Kemudian peneliti memberikan kesimpulan tentang materi sejarah nabi Muhammad pada masa pengasuhan Halimah Sa’diyah, dengan menggunakan metode umpan balik, sehingga terjadi pembelajaran dua arah. Selama kegiatan berlangsung, peneliti mengamati kegiatan siswa. Setelah itu peneliti dan siswa mengadakan tanya jawab tentang materi yang telah diajarkan. Akhir Pada kegiatan akhir, peneliti mengadakan evaluasi secara tertulis terhadap siswa untuk mengetahui tingkat keberhasilan pembelajaran yang telah dilaksanakan. Para siswa diperintahkan untuk menuliskan kembali kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari dalam lembar evaluasi. Pertemuan diakhiri dengan mengucapkan hamdallah dan salam.