Tujuan dan Manfaat Penelitian.

Said dalam berdakwah. Observasi pun peneliti lakukan saat melakukan wawancara dengan Ustadz Ahmad Rifky Umar Said dan beberapa narasumber lainnya, dan hasil observasi digunakan untuk membantu menjawab perumusan masalah penelitian. b. Wawancara: Teknik pengumpulan data dalam upaya menghimpun data akurat untuk keperluan melaksanakan proses pemecahan masalah penelitian. Kemudian data yang diperoleh dengan teknik ini adalah dengan cara Tanya jawab secara lisan dan bertatap muka langsung antara seorang atau beberapa orang yang diwawancarai dan pewawancara. 6 Dalam penelitian ini peneliti mewawancarai Ustadz Ahmad Rifky Umar Said Ustadz Lancip sebagai narasumber utama penelitian dan mewawancarai beberapa dari warga Pondok Petir sebagai data pelengkap dalam penelitian. c. Dokumentasi: data yang diperlukan, dicari, dikumpulkan, dibaca dan dipelajari dari sumber-sumber berupa arsip, buku, dan hal-hal lainnya yang berhubungan dengan penelitian. Data-data dan dokumen- dokumen dalam penelitian ini berasal dari buku, bulletin, CD dan foto- foto yang terkait dengan penelitian tentang strategi dakwah Ustadz Ahmad Rifky Umar Said. 5. Teknik Pengolahan Data Dalam menyederhanakanmereduksi data penelitian, peneliti melakukan beberapa tahap, yaitu data dikelompokkan, disederhanakan lalu dikemas dengan tujuan mempermudah memahami inti dari topik faktual terkait dengan fokus 6 Wardi Bachtiar, Metodelogi Penelitian Ilmu Dakwah Jakarta: Logos, 1997, Cet. ke- 1, h. 20. penelitian ini. Dan dalam penulisan ini peneliti berpedoman pada buku Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Skripsi, Tesis, dan Disertasi terbitan CeQDA Center for quality Development and Assurance. 6. Teknik Analisis Data Data yang diperoleh secara deskriptif, yaitu menggambarkan keadaan yang sebenarnya dan dianggap akurat serta menuangkannya kedalam konteks penulisan karya ilmiah atau skripsi dengan cara menjabarkan, menerangkan, memberikan gambaran serta klasifikasi dan menginterpretasikan data-data yang terkumpul secara apa adanya terlebih dahulu, kemudian menarik kesimpulan atas permasalahan yang berkaitan dengan hal tersebut.

E. Kajian Pusataka

Pembahasan mengenai dakwah memamang selalu mewarnai berbagai judul penelitian. Dari mulai materi, cara penyampaian hingga penguasaan wawasan yang kurang mendalam dari seorang da’i. Sejauh ini syiar Islam yang disampaikan masih banyak yang kurang tepat sasaran. Hal ini dikarenakan da’i memiliki cara penyampaian dakwah sendiri, Serta aktivitas dari da’i dalam berdakwah mempunyai ciri khas dalam menyampaikan strategi dakwahnya, yang kadang tidak sesuai dengan situasi dan kondisi masyarakat. Berdasarkan uraian singkat tersebut maka penulis merasa tertarik untuk mengkaji permasalahan strategi dakwah Ustadz Lancip, Karena adanya sebuah perjuangan dakwah yang amat berat dilakukan Ustadz Lancip untuk membangun dan mendirikan Pesantren Daarul Shafa yang digunakan sebagai pondasi awal dalam menyiarkan Islam.