pemeriksaan Hb, darah diukur dengan menggunakan metode cyanmethaemoglobin. Darah yang diambil adalah darah kapiler yang berasal dari jari tengah sebelah kiri
menggunakan jarum kulit otomatis. Darah yang mengalir pertama tidak digunakan, darah sampel adalah darah yang secara spontan mengalir tanpa dipijit atau ditekan.
Darah diambil dengan menggunakan pipet sahli sampai mencapai batas angka 20 ul kemudian dimasukan dalam tabung reaksi yang telah berisi larutan darbkin 5 ml.
Hasil dibaca dengan menggunakan spektrofotometer pada panjang gelombang 540 mm. Hasil pemeriksaan dibagi dua kategori yaitu :
1. Tidak anemia, jika kadar Hb 11 gr .
2. Anemia , jika kadar Hb 11 gr .
Skala ukur : ordinal.
3.7. Metode Analisis Data
3.7.1. Analisis Univariat
Data yang diperoleh diolah dengan cara editing, coding, entry, cleaning. Dalam pengolahan data peneliti menggunakan bantuan komputerisasi. Hasil
pengolahan tersebut disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Analisis univariat dilakukan untuk memperoleh gambaran secara tunggal variabel-variabel
independen ketimpangan gender dan karakteristik ibu dan variabel dependen anemia dalam kehamilan.
Universitas Sumatera Utara
3.7.2. Analisis Bivariat
Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui hubungan variabel independen yaitu ketimpangan gender distribusi makanan, beban ganda, pengambilan keputusan
terhadap kehamilan dan karakteristik ibu umur, jumlah anak, jarak kehamilan dengan variabel dependen yaitu anemia dalam kehamilan. Jenis data dalam penelitian
ini adalah kategori maka teknik analisis menggunakan uji chi square pada tingkat kepercayaan 95
α = 0,05. Bila nilai p0,05 maka hasil statistik dikatakan bermaknaberpengaruh.
3.7.3. Analisis Multivariat
Sesuai dengan tujuan penelitian, maka analisis statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji regresi logistik ganda multiple regresi logistic. Regresi
logistik ganda digunakan untuk melihat pengaruh beberapa variabel independen secara bersama-sama terhadap satu variabel dependen yang bersifat dikotomus
binary, dan untuk mengetahui variabel mana yang paling berpengaruh terhadap variabel dependen. Bila hasil uji bivariat mempunyai nilai p0,25 maka variabel
tersebut dapat masuk dalam model multivariat Persamaan uji regresi logistik ganda adalah :
6 6
5 5
4 4
3 3
2 2
1 1
1 1
X X
X X
X X
e Z
f
Universitas Sumatera Utara
Keterangan : f z
: Variabel dependen anemia dalam kehamilan
e
: Konstanta regresi logistik α
: Konstanta anemia dalam kehamilan β1… β6 : Koefisien regresi logistik variabel independen
X
1
: Distribusi
makanan X
2
: Beban ganda X
3
: Pengambilan keputusan terhadap kehamilan X
4
: Umur
X
5
: Jumlah anak X
6
: Jarak kehamilan
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1. Deskripsi Lokasi Penelitian 4.1.1. Letak Geografis
Kabupaten Kampar terletak antara 01 00
ƍ 40
Ǝ
Lintang Utara dan 00 27
ƍ
00
Ǝ
Lintang Selatan, 100 28
ƍ
30
Ǝ
– 101 14
ƍ
30
Ǝ
Bujur Timur, dengan batas wilayah sebagai berikut :
Sebelah Utara : Kota Pekanbaru dan Kabupaten Siak
Sebelah Selatan : Kabupaten Kuantan Singingi Sebelah Barat
: Kabupaten Rokan Hulu dan Provinsi Sumatera Barat Sebelah Timur
: Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Siak Luas wilayah Kabupaten Kampar adalah 10.983,46 Km
2
atau 11,62 dari total wilayah Provinsi Riau. Ibu kota Kabupaten Kampar adalah Bangkinang. Jarak
lurus ibukota kecamatan yang terdekat dengan ibukota Kabupaten adalah ibukota Kecamatan Bangkinang Seberang Desa Muara Uwai yaitu dengan jarak 3 km
sedangkan jarak yang terjauh adalah ibukota Kecamatan Kampar Kiri Hulu Desa Gema yaitu dengan jarak 140 km. Kabupaten Kampar mempunyai 20 Kecamatan,
245 Desa. Diantara 20 Kecamatan yang ada di Kabupaten Kampar yang dijadikan lokasi penelitian adalah Kecamatan Rumbio Jaya. Wilayah Kecamatan Rumbio Jaya
mempunyai luas 78,42 km² 0,71 dan merupakan Kecamatan yang terkecil luasnya di Kabupaten Kampar. Kecamatan Rumbio Jaya terdiri dari 7 Desa, dengan batas-
Universitas Sumatera Utara